Anda di halaman 1dari 5

Fungsi-Fungsi Manajemen dalam

Keperawatan
“ EVALUASI”
Kelompok 5 :
1. Rahmalia Amanda Rika A (P17220184066)
2. Elvira Aulia Yanuarsyah Mujiono (P17220184067)
3. Astri Utami Wizayanti (P17220184068)
4. Zechi Indriani Putri (P17220184069)
5. Amalia Dwi Handayani Putri (P17220184070)
6. Nabila Shafa Salsabila (P17220184071)
7. Carinia Dwi Agustine (P17220184072)
8. Rendra Bragaswara (P17220184073)
9. Iqbal Fahmi Firmansyah (P17220184074)
10. Alfinda Mantofani (P17220184075)
Pengertian Evaluasi
Evaluasi merupakan proses pengukuran dan perbandingan hasil – hasil
pekerjaan yang seharusnya dicapai. Hakekat penilaian merupakan fase
tertentu setelah selesai kegiatan, sebelum, sebagai korektif dan pengobatan
ditujukan pada fungsi organik administrasi dan manajemen.
Evaluasi adalah suatu proses pengumpulan data  menganalisis informasi
tentang efektifitas dan dampak dari suatu tahap atau keseluruhan program .
Evaluasi juga termasuk menilai pencapaian program dan mendeteksi serta
menyelesaikan masalah dan merencanakan kegiatan yang akan
datang(WHO).
Evaluasi adalah proses pemberian informasi untuk membantu membuat
keputusan tentang objek yang akan dievaluasi
Tujuan Evaluasi
1. Menentukan kompetensi pekerjaan.
2. Meningkatkan kinerja dengan menilai dan mendorong hubungan
yang baik diantara pegawai (perawat dan bidan).
3. Menghargai pengembangan staf dan memotivasi pegawai kearah
pencapaian kualitas yang tinggi.
4. Menggiatkan konseling dan bimbingan dari manajer.
5. Memilih perawat dan bidan berkualitas untuk pengembangan dan
peningkatan gaji.
6. Mengidentifikasi ketidakpuasan pegawai.
Mekanisme Evaluasi
Menurut Gillies (1996), untuk  mengevaluasi bawahan secara tepat dan adil, manajer sebaiknya mengamati prinsip-prinsip tertentu:
1)      Evaluasi pekerja sebaiknya didasarkan pada standar pelaksanaan kerja orientasi tingkah laku untuk posisi yang ditempati (Rombert,
1986 dikutip Gillies , 1996). Karena diskripsi kerja dan sstandar pelaksanaan kerja disajikan ke pegawai selama masa orientasi  sebagai
tujuan yang harus diusahakan, pelaksanaan kerja sebaiknya dievaluasi berkenaan dengan sasaran-sasaran yang sama.
2)      Sample tingkah lakku perawat yang cukup representatiif sebaiknya diamati dalam rangka evaluasi pelaksanaan kerjanya. Perhatian
haarus diberikan untuk mengevaluasi tingkah laku konsistennya serta guna   menghindari  hal-hal yang tidak diinginkan.
3)      Perawat sebaiknya diberi salinan deskripsi kerjanya, standar pelaksanan kerja, dan bentuk evaluasi  untuk peninjauan ulang sebelum
pertemuan evaluasi sehingga baik perawat  maupun supervisor dapat mendiskusikan evaluasi dari kerangka kerja yang sama.
4)      Didalam menuliskan penilaian pelaksanaan kerja pegawai, manajer sebaiknya menunjukan segi-segi dimana pelaksanaan kera itu bias
memuaskan dan perbaikan apa yang diperlukan. Supervisorsebaknya merujuk pada contoh-contoh khusus mengenai tingah laku yang
memuaskan maupun yang tidak memuaskan supaya dapat menjelaskan dasar-dasar komentar yang bersifat evaluative.
5)      Jika diperlukan, manajar sebaiknya menjelaskan area mana yang akan diprioritaskan seiring dengan usaha perawat untuk
meningkatkan pelaksanaan kerja.
6)      Pertemuan evaluasi sebaiknya dilakukan pada waktu yang cocok bagi perwat dan manajer, diskusi  evaluasi sebaiknya dilakukan
dalam waktu yang cukup bagi keduanya.
7)      Baik laporan evaluasi maupun pertemuan sebaik nya disusun denga terencana sehingga perawat tidak merasa kalau pelaksanaan
kerjanya sedang dianalisa (Simpson, 1985). Seorang  pegawai dapat bertahan dari kecamatan seorang manajer yang menunjukan
pertimbangan atas perasaanya serta menawarkan bantuan untuk menigkatkan pelaksanaan kerjanya.
Kasus Evaluasi
• Contoh Kasus 2
• Perawat X sudah 4 tahun bekerja di Bagian Bedah. Dia sering jaga sore
dan malam hari. Suatu hari dia merasa kehilangan motivasi terhadap
tugas yang diberikan oleh manajer sebagai PP. Perawat X menilai
manajer kurang memberikan dukungan dan kurang tanggap terhadap
setiap masalah yang disampaikan.
• Pertanyaaan: Jika Anda sebagai kepala ruangan, apa yang akan Anda
lakukan? Identifikasi masalah yang ada dan susun suatu rencana
penyelesaian masalah agar perawat X tetap bertahan bekerja di
bagian Anda.

Anda mungkin juga menyukai