Somatoform
PSIKOLOGI ABNORMAL
P E RT E M U A N 8
Gangguan Psikosomatis
Psikosomatis berasal dari bahasa Yunani psyche berarti psikis dan soma artinya
badan
Stres merupakan suatu proses yang menilai suatu peristiwa sebagai sesuatu yang
pekerjaan
Gangguan psikosomatik biasanya digolongkan menurut organ yang terkena
1. Gangguan kulit
187 peserta
mengalami gejala
psikosomatis
Kelompok gangguan yang meliputi gejala fisik (misalnya nyeri, mual dan
A. Riwayat banyak keluhan fisik yang mulai muncul sebelum usia 30 tahun yang
berlangsung selama bertahun-tahun dan menyebabkan individu mencari
penanganan masalahnya atau mengalami hendaya yang signifikan di bidang
fungsi-fungsi pentingnya (sosial, pekerjaan atau fungsi yang lain)
B. Masing-masing kriteria harus dipenuhi dengan gejala terjadi setap saat selama
gangguan
1. Empat simtom nyeri pada lokasi yang berbeda (misalnya kepala, pundak,
diare)
3. Satu gejala seksual (misal pendarahan menstruasi yang banyak,
C. Kriteria selanjutnya :
sebagian atau seluruhnya pada tangan atau kaki, gangguan koordinasi atau
kejang, kesemutan, seperti digelitik atau seperti ada yang merambat pada
kulit , tidak sensitif terhadap rasa sakit, serta kehilangan atau gangguan
sensasi.
Gejala menurut DSM-IV TR
A. Satu atau lebih kondisi yang mempengaruhi fungsi motorik atau fungsi
indera yang mengesankan kondisi neurologis atau kondisi medis umum
Gangguan ini individu akan mengalami gejala sakit atau nyeri pada
satu tempat atau lebih yang tidak dapat dijelaskan dengan pemeriksaan
media (non psikiatris) maupun neurologis. Simtom ini menimbulkan
stress emosional ataupun gangguan fungsional dan gangguan ini
dianggap memiliki hubungan sebab akibat dengan faktor psikologis.
Sub Tipe :
medis umum
A. Adanya nyeri atau sakit yang serius disatu lokasi anatomis atau lebih
pasien hipokondriasis.
memfokuskan pada bagian kulit, dada, paha dan kaki, sedangkan pria
lebih berfokus pada tinggi padan, ukuran alat vital atau rambut tubuh.
Gejala menurut DSM-IV TR
fisik