Kelompok 1
Metode Penelitian Geofisika
02 Tinjauan Pustaka
Akuifer, Sifat Kelistrikan Batuan, Metode Geolistrik, Geologi
03 Metode Penelitian
Waktu & Tempat, Alat & Bahan, Langkah-langkah
“
Air sebagai salah satu kebutuhan utama seluruh makhluk hidup dan berperan penting
dalam kelangsungan ekiosistem. Akibat pembangunan di perkotaan yang semakin
modern dan laju pertumbuhan penduduk yang meningkat, kebutuhan akan air juga “
semakin meningkat. Hal ini terkadang tidak diiringi dengan pengelolaan sumber daya air
sehingga menurunkan kualitas air yang disebabkan oleh kurangnya informasi mengenai
potensi sumber daya air. Potensi tersebut bergantung pada keadaan geologinya. Untuk
mengetahui potensi lair tanah digunakan metode geofisika yaitu metode geolistrik
resistivitas di daerah Bumi Perkemahan Ragunan Jakarta.
Rumusan Masalah
“
“
Permasalahan dalam penelitian ini adalah pada kedalaman berapakah lapisan akuifer di
daerah Bumi Perkemahan Ragunan Jakarta ditemukan dan berapa ketebalannya
Tujuan Penelitian
02 Mengetahui posisi kedalaman dan ketebalan akuifer air tanah pada daerah
penelitian
Metode Geolistrik
Pengertian
Metode Geolistrik
Jenis-jenis
Metode Geolistrik
Metode Resistivitas
Konfigurasi elektroda
Terdapat beberapa jenis konfigurasi yang akan menentukan nilai faktor geometri
(K). Contohnya Schlumberger, Wenner, Dipole-dipole, Pole-Dipole.
a K *V / I
Jenis-jenis Metode Resistivitas
Metode
Secara umum dibagi menjadi 2 yaitu:
Resistivitas
•Vertical Electrical Sounding (VES)
Bertujuan untuk megetahui variasi lapisan batuan bawah permukaan secara
vertikal. Hal ini dilakukan dengan cara meningkatkan spasi elektroda secara
berangsur-angsur. Konfigurasi yag biasa digunakan adalah Schlumberger.
•Horizontal Profiling
Bertujuan untuk mengetahui variasi tahanan jenis batuan secara lateral, dimana
spasi elektroda dipindah secara lateral ke titik berikutnya. Konfigurasi yang biasa
digunakan adalah Dipole, Wenner.
Tinjauan Pustaka
Geologi Regional
Preview
al
i R e gion
og
Geol an
m a s i Batu
For
Geologi Regional
Peta Geologi Wilayah DKI Jakarta
Satuan Aluvium
Satuan batuan ini dari campuran
lempung, lumpur, pasir, kerikil,
kerakal, bongkahan yang belum
terkonsolidasikan. Meliputi
endapan pantai sekarang,
endapan rawa dan sungai.
Menyebar di sepanjang pantai
utara (Teluk Jakarta) dan
sepanjang lembah sungai-sungai
besar.
Geologi Regional
Peta Geologi Wilayah DKI Jakarta
Satuan Endapan
Pematang Pantai
Satuan batuan ini terdiri dari pasir
halus hingga kasar dan
berdasarkan kenampakan
morfologi dan batuan
penyusunnya, diduga terbentuk
karena endapan angin yang
membentuk oggokan-onggokan
pasir (sand dunes). Sebaran
umumnya berarah barat-timur
searah dengan pantai sekarang.
Geologi Regional
Peta Geologi Wilayah DKI Jakarta
Pengolahan Data
03 Microsoft Excel, Progress v3.0, Ip2Win
Tahapan Penelitian
04 Diagram alir penelitian
Metode Penelitian
Peta lintasan lokasi penelitian
Lintasan Pengukuran
Terdiri dari 5 lintasan, 2 lintasan
membentang timur – barat, da 3
lintasan membentang utara –
selatan.
Alat dan Bahan
Penelitian
Tahapan Penelitian
Studi Referensi
01 Pengumpulan referensi penelitian
Survei Lapangan
02 Pemilihan lokasi penelitian, teknis kerja
lapangan, penentuan lintasan
Akuisi Data
03 Pengambilan data lapangan
Pengolahan Data
04 Perhitungan nilai resistivitas semu,
pemodelan 1D & 2D
Interpretasi Data
05 Interpretasi berdasarkan model 1D & 2D
dan peta geologi
HASIL DAN PEMBAH
ASAN
Hasil & Pembahasan
Model 1 D
Hasil & Pembahasan
Model 1 D
Hasil & Pembahasan
Model 1 D
Hasil & Pembahasan
Model 1 D
Hasil & Pembahasan
Model 1 D
Terima Kasih
وسالم عليكم ورحمة هللا وبركاته
Model 1 D Lintasan 1
Model 1 D Lintasan 2
Model 1 D Lintasan 3
Model 1 D Lintasan 4
Model 1 D Lintasan 5