Anda di halaman 1dari 15

Kelompok 6

Proses pencernaan dan tipe-tipe paruh


pada aves
Rania Sulviani
Danty Milenia
Syifa Aulia
Proses Pencernaan Aves

Pada prinsipnya sistem pencernaan burung dibagi


menjadi 3 macam yaitu :
1. Sistem Pencernaan Secara Mekanis
2. Sistem Pencernaan Secara Enzimatis
3. Sistem Pencernaan Secara Biologis
Pencernaan secara mekanis

 Dirongga mulut bahan pakan didorong secara mekanis oleh


lidah menuju kerongkongan (oesophagus) disini bahan pakan
tersebut menuju tembolok, selanjutnya didorong menuju
empedal dan didalam empedal (ampela) bahan makanan
mengalami proses pengecilan partikel secara mekanis agar
mudah dicerna.
Proses secara enzimatis
 Di dalam rongga mulut bahan makanan dicerna oleh amilase
ptyalin untuk mengubah pati menjadi karbohidrat yang lebih
sederhana.
 Di dalam lambung, pakan yang dalam proses pencernaan
(ingesta) diasamkan oleh keberadaan asam khlorida (HCI)
atau asam lambung.
 Pada dinding doudenum terdapat pangkreas yang
menghasilkan beberapa enzim seperti amilase dan lipase.
Proses secara biologis

 Secara biologis sistem pencernaan ini dilakukan oleh mikroba


sehingga proses pencernaan ini kemudian disebut
pencernaan secara mikro-biologis. Proses pencernaan secara
mikro-biologis terjadi ketika ingesta tertahan didalam usus
besar, seperti sekum dan usus besar.
Proses Pencernaan Aves

Perjalanan Sistem pencernaan pada aves:


Paruh → rongga mulut → faring →
tembolok → lambung kelenjar
(proventikulus) → Ampela (Gizzard) →
usus halus → usus besar → kloaka
Tipe-tipe paruh pada aves
Tipe-tipe paruh Aves

• Burung pipit mempunyai paruh pendek dan kuat.


• Bentuk paruh ini sesuai untuk memakan jenis biji
bijian.
• Paruh ini berfungsi menghancurkan biji tersebut.
• Burung elang mempunyai paruh kuat,
tajam, dan melengkung bagian
ujungnya.
• Paruh seperti ini sesuai untuk
mencabik mangsanya.
• Bebek mempunyai paruh yang
berbentuk seperti sudu.   
• Bentuk paruh seperti ini sesuai
untuk mencari makanan di
tempat becek, berlumpur, atau di
air.
• Burung pelatuk mempunyai paruh yang
panjang, kuat, dan runcing.
• Paruh burung pelatuk untuk mencari serangga
yang bersembunyi di kulit pohon, dalam
lubang  pohon, atau pada  batang pohon yang
lapuk.
• Burung kolibri mempunyai paruh
berbentuk panjang dan runcing.
• Bentuk paruh seperti itu
memudahkan burung kolibri
mengisap nektar.
• Burung pelikan mempunyai paruh
berkantong.
• Paruh demikian memudahkannya  untuk
menangkap ikan dalam air.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai