APLIKASI MANAJEMEN PADA

LAYANAN KESEHATAN
 MODEL MANAJEMEN YG DAPAT
DIAPLIKASIKAN

Model manajemen P1-P2-P3 Model manajemen ARRIME

• P1 (Perencanaan) • Sama dengan model ARRIF
• P2 (Penggerakan/pelaksanaan) tetapi Forum Komunikasi di
• P3 (Pengawasan, pengendalian pecah Menjadi M (Monitoring)
dan penillaian) dan E (Evaluasi)

Model Manajemen ARRIF Model majamen POAC/E

• Analisis • Planning
• Rumusan • Organizing
• Rencana • Actuating
• Intervensi • Controlling
• Forum Komunikasi • Evaluating
Fungsi-fungsi manajemen

Fungsi Fungsi
Perencanaan Penggerakan

Fungsi Penilaian,
Pengorganisasia Pengawasan dan
n Pengendalian
Hubungan antara fungsi-fungsi manajemen
1.Perencanaan
Pemilihan dan
penentuan tujuan
organisasi,
kebijaksanaan,
program dll

4. Pengawasan,
Pengendalian dan
Pengontrolan 2. Pengorganisasian
Untuk melihat Desain organisasi
program sudah dan staffing,
sesuai dengan
yasng direncanakan

3.
Penggerakan/Aktuasi
Kepemimpinan,
motivasi, dan
komunikasi
Fungsi perencanaan

Pengertian
Pemilihan atau penetapan tujuan-tujuan organisasi

Penentuan strategi, kebijaksanaan, proyek, program,

prosedur, metode, sistem, anggaran, dan standar yang
dibutuhkan untuk mencapai tujuan
 Perencanaan Kesehatan
Muninjaya (2004)
Suatu proses untuk merumuskan
masalah-masalah yang berkembang di
masyarakat, menentukan kebutuhan
dan sumber daya yang tersedia,
menetapkan tujuan program yang paling
pokok, dan menyusun langkah-langkah
praktis untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan
Fungsi Pengorganisasian

Pengertian

Langkah untuk menetapkan, menggolong-

golongkan, dan mengatur berbagai macam
kegiatan, menetapkan tugas-tugas pokok
dan wewenang dan pendelegasian
wewenang oleh pimpinan kepada staf dalam
rangka tujuan organisasi
 1. Penentuan desain
Ruang lingkup organisasi dan sumber daya
Kegiatan kegiatan-kegiatan yang
dibutuhkan (pekerjaan di
tetapkan, dibagi dan
dikoordinasikan

2. Penyusunan personalia
(staffing) yaitu penarikan
(recruitment) latihan dan
pengembangan, serta
penempatan dan pemberian
orientasi
Prinsip pokok pengorganisasian
dalampelayanan kesehatan
1. Tujuan organisasi harus dipahami oleh
semua staf
2. Membagi habis pekerjaan kedalam
kegiatan pokok untuk mencapai tujuan
3. Mengelompokan kegiatan pokok
kedalam satuan kegiatan yang lebih
operasional
4. Menetapkan kewajiban yang harus
dilakukan oleh staf dan fasilitas
pendukungnya
5. Penugasan personel yang cakap
6. Pendelegasian wewenang
Fungsi penggerakan
Kegiatan untuk menggerakan karyawan
melakukan apa yang di inginkan untuk
mencapai tujuan yang telah di tentukan

Fungsi ini melibatkan kegiatan

kepemimpinan (komunikasi, motivasi dan
disiplin)
Motivasi dalam pelayanan kesehatan

Konsep motivasi dapat digunakan sebagai strategi untuk

meningkatkan kinerja pegawai.
Motivasi Pegawai Puskesmas hanya akan berhasil jika:
1. Diusahakan agar tujuan Puskesmas yang ditetapkan
sejalan dengan tujuan pegawai, tim kerja Puskesmas
dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas
2. Diusahakan agar perbuatan yang diharapkan untuk
dilaksanakan tersebut sesuai dengan kemampuan
yang dimiliki
Teknik yang digunakan pimpinan untuk mengubah
perilaku

4 Teknik Hammer dan Handoko, 6 Pedoman

1.Penguatan Positif
1.Jangan memberikan penghargaan
2.Penguatan negatif atau yang sama kepada semua pegawai
penghindaran
2.Perhatikan bahwa kegagalan memberi
3.Peniadaan tanggapan dapat mengubah perilaku
4.Hukuman
3.Beritahu pegawai tentang hal yang
(teguran, lisan dan tertulis,
harus dilakukan untuk mendapatkan
pengurangan insentif dsb
penghargaan
4.Beritahu pegawai tentang apa yang
dilakukan jika salah
5.Jangan menghukun di depan pegawai
6.Bertindak adil
Komunikasi dalam manajemen
Fungsi : Kontrol, motivasi, ekspresi, emosional dan
informasi
Prinsip komunikasi yang harus dilakukan komunikator
1. Penuh minat terhadap materi pesan
2. Menarik perhatian bagi komunikan
3. Dilengkapi alat peraga
4. Menguasai materi pesan
5. Mengulangi bagian yang penting
6. Memiliki Kegunaan
7. Jangan menganggap bahwa setiap orang sudah
mengerti pesan yang kta berikan, sehingga perlu
ada umpan balik
Saluran komunikasi
Komunikasi kebawah
(Hawkins dan preston
(1981)
1.Petunjuk tugas/intruksi
pekerjaan
2.Informasi yang di desain untuk
menghasilkan pengertian
tentang tugas
3.Umpan balik kepada para
bawahan tentang kinerja
mereka
4.Informasi tentang karakteristik
ideologi sebagai misi
perusahaan
Komuikasi ke atas (O’Reilly,
1977)
1.. Informasi tentang
keberhasilan, kemajuan dan
rencana-rencana mendatang
dari para bawahan
2. Informasi tentang problem
pekerjaan yang
membutuhkan bantuan dari
tingkatan yang lebih atas
3. Ide-ide perbaikan dalam
aktifitas dan fungsi yang b.d
pekerjaan
4. Informasi mengenai
perasaan para bawahan
tentang pekerjaan
Koordinasi dalam manajemen

Pengertian Tujuan
James d.Mooney Pencaaian tujuan organisasi
Koordinasi adalah yaitu untuk mengarahkan,
pengaturan usaha kelompok menyesuaikan, dan
orang secara teratur untuk menyelaraskan masing
menciptakan kesatuan masing unit kerja/instansi/
tindakan pejabat
Fungsi Penilaian, Pengawasan dan
Pengendalian

• Suatu proses untuk menentukan nilai atau jumlah

Penilaian keberhasilan dari pelaksanaan program dalam
mencapai tujuan yang ditetapkan

• Usaha yang sistematik untuk menetapkan standar

pelaksanaan dengan tujuan perencanaan,
Pengawasan membandingkan kegiatan nyata dengan standar,
menentukan dan mengukuir penyimpangan2

• Proses pemantauan, penelitian, pelaporan rencana

Pengendalian atas pencapaian tujuan yang telah ditetapkan untuk
tindakan korektif guna penyempurnaan lebih lanjut
Manfaat fungsi Penilaian, Pengawasan dan
Pengendalian
1. Dapat mengetahui kegiatan yang sudah dilaksanakan
oleh staf dalam kurun waktu tertentu, apakah sudah
sesuai standar, prosedur, rencana kerja dan sumber
daya yang sudah digunakan
2. Dapat mengetahui adanya penyimpangan pada
pemahaman staf melaksanakan tugasnya
3. Mengetahui apakah waktu dan sumber daya digunkan
dengan tepat dan efisien
4. Dapat mengetahui faktor penyebab terjadinya
penyimpangan
5. Dapat mengetahui staf yang perlu diberi reward,
promosi jabatan atau diberi pelatihan lanjutan