Neonatology. Management, Procedures, On-Call Problems, Diseases, and Drugs. McGraw-Hill Education, 2016
Tinjauan Pustaka
FAKTOR RISIKO 5
2. Physiological 3. Behavioural 4. Socioeconomic
1. Environmental
(neonatal issues)
- Mothers who are
- Cultural reasons,
young or
- Geographical area in which - Prematurity,
(ex: bathing of the inexperienced
the baby is born, as well as - Low birth weight - Multiparas;
newborn immediately - Families with a
time of the year (seasons) - Intrauterine growth
after birth, and/or low income and/or
and room temperature at the restriction from resource poor
massaging the baby
countries
time of birth - small for dates
with essential oils - Health
- hypoglycaemic professionals in
after birth
poor countries
1. Bayi preterm, bayi kecil tingginya rasio luas permukaan tubuh dibanding dengan berat badannya.
2. Bayi dengan kelainan bawaan khususnya dengan penutupan kulit yang tidak sempurna (meningomielokel,
gastroskisis, omfalokel)
3. Bayi dengan sepsis
4. Bayi dengan tindakan resusitasi lama
5. Bayi IUGR
6. Bayi dengan gangguan saraf sentral, seperti perdarahan intrakranial, obat-obatan, asfiksia.
• Moderate hypothermia : ranging between 32 and 35.9°C or skin temperature 31.5°C to 35.4°C.
• Severe hypothermia : with any temperature below 32°C or skin temperature < 31.5°C.
2. Shivering thermoregulation/ST
Mekanisme tubuh berupa shivering akibat dari kontraksi otot untuk menghasilkan panas
3. Vasokonstriksi perifer
Distimulasi oleh sistem saraf simpatis sistem saraf perifer memicu otot sekitar arteriol kulit
berkontraksi vasokonstriksi.
(Neonatology at
Glance 3rd edition,
2016)
Extrauterine thermogenesis in Low birth weight 13
New born exposed 1st mechanisme newborn activate N-ST Ability to produce heat from
with extrauterine in order to produce heat by using brown sympathetic responses is poor
environment. adipose tissue.
Neonatology at Glance 3rd edition. 2016.© John Wiley & sons, Ltd
Equipment
Open incubator (platform with radiant warmer) 21
Used for very unstable infant during the performance of
medical procedures
Add picture here – 1:1
Keuntungan
Kemudahan akses untuk resusitasi / stabilisasi dan beberapa prosedur praktis dan
perawatan bayi cukup bulan.
Peningkatan suhu yang cepat.
Kerugian
Kehilangan air transepidermal yang tinggi dari panas radiasi
- membuat keseimbangan cairan bermasalah pada bayi prematur, jadi sebaiknya
dihindari.
Sulit memberikan kelembaban ekstra
Kehilangan panas konvektif tinggi.
Neonatology at Glance 3rd edition. 2016.© John Wiley & sons, Ltd
22
Add picture here – 1:1
23
Add picture here – 1:1
24
Neonatology at Glance 3rd edition. 2016.© John Wiley & sons, Ltd
25
Neonatology at Glance 3rd edition. 2016.© John Wiley & sons, Ltd
Pemulangan
28
KU baik Tanda Bahaya:
• Kejang
Tidak terdapat TANDA BAHAYA • Mengantuk atau tidak sadar
Berat badan bertambah dengan ASI. • Frekuensi napas < 20 kali/menit atau apnu
(pernapasan berhenti selama >15 detik)
Suhu tubuh bertahan pada kisaran normal (36-37 C) dalam 3 hari
0
• Frekuensi napas > 60 kali/menit
beruturut-turut • Merintih
• Tarikan dada bawah ke dalam yang kuat
Mampu mengisap dan menelan. • Sianosis sentral.
Ibu yakin dan mampu merawatnya.
Pocket Book of Hospital Care for Children, For the Management of Common Illnesses with
Limited Resources, 2017
HIPOTERMIA NEONATUS
24/03/2020
LAPORAN
KASUS
IDENTITAS PASIEN
31
Nama : By. Ny. D
Tanggal Lahir : 16 Maret 2020
Jenis Kelamin : Perempuan
BBL : 1805 gram
Tanggal MRS : 16-3-2020 jam 20.00
Alamat : Banyuarang- Ngoro - Jombang
RM : 482158
IDENTITAS
32
Ayah: Ibu:
Nama : Tn. M Nama : Ny. D
Usia : 36 tahun Usia : 35 tahun
Pekerjaan : Swasta Pekerjaan : IRT
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMU
ANAMNESIS
33
Keluhan Utama
Bayi Lahir UK 35 minggu
Pasien bayi kiriman kamar bersalin diagnosis ibu GVP2022 UK 35 minggu, THIU + letkep + inp. kala II
Bayi lahir Spt B, bayi lahir langsung menangis , ketuban jernih. AS 7-8-9 jam 19.00. Kelainan kongenital (-). Anus (+).
Setelah lahir, pasien dicoba dilakukan IMD, refleks menghisap tidak terlalu kuat, dan dihangatkan di infant warmer.
Kondisi bayi saat di ruangan : Kondisi bayi gerak tangis tidak adekuat , sesak (-), pernapasan cuping hidung (-),
BAK/BAB (+/+) BB 1805 gram.
34
Riwayat Kehamilan Ibu
Melakukan pekerjaan rumah tangga seperti memasak menyapu, mengepel dan mencuci
Total :0
41
Sistem gastrointestinal
Sistem cardiovaskular
• Inspeksi : flat
• Suara jantung : Reguler,
HR 115 x/menit • Bising usus : (+) normal
• Auskultasi : Dengar dengan mudah, S1 • Palpasi abdomen : soefl, turgor kulit baik
S2 tunggal • Umbilicus : tanda-tanda infeksi (-),
• Murmur : tidak pus (-)
• CRT : <2 detik • Anus : ada
42
Sistem Genitourinaria Ekstremitas
Ballard Score :
Maturitas fisik Bayi
Total ballard score:
12+11 = 23 ≈ 34
minggu
44
Grafik (Lubchenko)
45
Grafik Fenton
Pemeriksaan Penunjang
17/3/2020 46
DARAH LENGKAP HASIL NILAI NORMAL
Hitung Jenis
NEONATUS
Hb. 16.5 12-24 g/dl Eosinofil 2
Basofil 0
Leukosit 9.10 9-30 10^3/ul
Batang -
Hematokrit 45.4 35-47 %
Segmen 42
Eritrosit 4.35 3.8-5.2 10^6/ul
Limfosit 39
MCV 104.4 82-92 fl
Monosit 13
MCH 37.9 27-31 pg
Retikulosit 1.87
MCHC 36.3 31-36 g/l
Kimia Darah
RDW-CV 15.0 11.5-14.5 % Glukosa Darah 74
Clue and Cue K/U datang: gerak tangis tidak adekuat, pch (-), retraksi (-),
refleks hisap tidak adekuat
Suhu 35.5 °C
Planing Therapy : Bayi baru lahir menyesuaikan suhu dengan lingkungan sekitar dan bayi hipotermi
➖ MRS ditaruh dibawah lampu dan dilakukan KMC untuk menjaga suhu sekitar
Kemampuan Menghisap
Neonatology at Glance 3rd edition. 2016.© John Wiley & sons, Ltd
POMR
53
Planing Edukasi • Menjelaskan kepada keluarga tentang diagnosis pasien
mengalami suhu dibawah normal dan berat badan lahir
➖ Diagnosis pasien rendah.
➖ Keadaan pasien • Menjelaskan bahwa pasien mengalami hal tersebut yang dapat
➖ Tatalaksana dipicu karena berat lahir bayi rendah dan kurang bulan.
Interventions to prevent hypothermia at birth in preterm and/or low birth weight infants (Review)
© .2018. The Cochrane Collaboration. Published by John Wiley & Sons, Ltd.