Tumbuh Kembang Fetus

BIOREPRODUKSI (Agustin)
 TIK

• Mahasiswa mampu mereview tumbuh

kembang janin.
1. Proses pertumbuhan
embryogenesis
2. Air ketuban : faal dan ciri-ciri
Tumbuh Kembang Fetus
 Tumbuh Kembang Fetus 0 Minggu
• Zigot mulai menjalani pembelahan awal mitosis
sampai beberapa kali.
• Sel-sel yg dihasilkan dari setiap pembelahan
berukuran lebih kecil dari ukuran induknya (bastomer)
• Sesudah 3-4 kali pembelahan: zigot memasuki tingkat
16 sel (stadium morula hari ke 3 – 4 pascafertilisasi)
• Morula terdiri atas inner cell mass (kumpulan sel-sel
di sebelah dalam, yg akan tumbuh menjadi jaringan-
jaringan embrio sampai janin) dan outer cell mass
(lapisan sel disebelah luar) yg akan tumbuh menjadi
trofoblas sampai plasenta).
 Tumbuh Kembang Fetus 0 Minggu
• Hari ke-5 sampai ke-6, rongga di sela-sela
inner cell mass merembes cairan menembus
zona pellucida, membentuk ruang antar sel.
Ruang antar sel ini kemudian bersatu dan
memenuhi sebagian besar massa zigot
membentuk rongga blastokista.
• Inner cell mass kemudian disebut embrioblas,
dan outer cell mass kemudian disebut sebagai
trofoblas.
 Tumbuh Kembang Fetus 0 Minggu

• Sperma membuahi ovum  membelah dan

masuk ke uterus menempel ± 11 hr
Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 4 Minggu

• Dari embrio, bagian tbh pertama muncul 

tulang belakang, otak dan saraf.
• Jantung, sirkulasi darah dan pencernaan
terbentuk.
• Sudah mulai terlihat struktur yg akan
membentuk muka dan leher.
• Terjadi pula pembentukan paru, lambung dan
hepar.
• Umumnya tes kehamilan sdh positip.
Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 8 Minggu
• Perkembangan cepat, jantung mulai memompa
darah.
• Ukuran mencapai seukuran buah anggur – diameter
sekitar 2.5 cm.
• Telah terjadi pembentukan kelopak mata dan
telinga ; kadang-kadang terlihat adanya pangkal
hidung
• Tungkai dan lengan sudah terbentuk secara lengkap
• Jari-jari sudah semakin panjang dan terpisah satu
sama lain.
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 12 Minggu

• Embrio  janin. DJJ dpt dilihat dgn USG, berbtk

mns. Grk pertama dimulai,ginjal memproduksi
urine.
• Panjang janin sekitar 5 cm, mulai terlihat gerakan
janin.
• Rahim mulai dapat diraba pada perabaan dinding
perut.
• Dengan alat khusus, sudah dapat didengar detik
jantung janin
• JK diketahui, alat kelamin sudah mulai jelas.
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 16 Minggu

• Sist. musculoskeletal matang, sist. saraf terkontrol,

pemblh drh berkemb cpt, DJJ terdengar lewat
Doppler, pancreas memprod. insulin.
• Panjang janin sekitar 11-12 cm dan berat sekitar
250 gram
• Rahim teraba sekitar pertengahan simfisis pusat
• Mata sudah dapat berkedip dan proses
pembentukan jantung dan pembuluh darah sudah
sempurna.
• Jari-jari tangan sudah memiliki sidik jari.
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 20 Minggu

• Verniks melindungi tbh, lanugo menutupi

tubuh, janin membuat jadwal utk tidur,
menelan & menendang
• Panjang sekitar 25 cm dan berat sekitar 450
gram
• Tinggi rahim sekitar pusar
• Janin sudah dapat mengisap ibu jari,
menyeringai .
• Terasa gerakan janin
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 24 Minggu

• Kerangka berkembang cepat, perkembangan

pernafasan dimulai.
• Berat janin sekitar 600 gram.
• Memberikan respon terhadap suara, gerakan.
• Seringkali dapat dirasakan adanya gerakan –
gerakan janin
• Dapat merasakan gerakan naik atau turun oleh
karena organ telinga yang sudah terbentuk
dengan baik.
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 28 Minggu

• Janin bernafas, menelan & mengatur suhu,

surfactant terbentuk di paru2, mata mulai
membuka dan menutup, bentuk janin 2/3 bentuk
saat lahir.
• Berat janin sekitar 1 kilogram
• Umumnya sudah berada pada posisinya
• Kesempatan hidup cukup besar bila terpaksa harus
dilahirkan sebagai bayi prematur
• Waspada terhadap gejala persalinan
preterm
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 32 Minggu

• Lemak coklat berkembang di bwh kulit, mulai

simpan zat besi, kalsium & fosfor
• Berat janin sekitar 2 kg.
• Kulit sudah tidak terlampau keriput oleh
karena sudah mulai terjadi pembentukan
lemak dibawah kulit
• Persiapan laktasi.
 Perkembangan Fetus Pada Kehamilan 38 Minggu

• Seluruh uterus di gunakan janin shg tdk bs

bergrk banyak, antibody ibu ditransfer ke janin
 kebal utk 6 bln pertama sampai kekebalan
bekerja janin bekerja sendiri.
 CAIRAN AMNION (AIR KETUBAN)

• Rongga yang diliputi selaput janin disebut

sebagai rongga amnion.
• Didalam ruang ini terdapat cairan amnion 
AIR KETUBAN
 Ciri-Ciri Air Ketuban
• Cairan amnion normalnya berwarna putih,
agak keruh.
• Mempunyai bau yg khas, agak amis dan
manis.
• Mempunyai berat jenis 1,008 yang seiring
dengan tuannya kehamilan akan menurun dari
1,025 menjadi 1,010.
 Faal Air Ketuban

• Asal dari cairan amnion belum diketahui

dengan pasti , dan masih membutuhkan
penelitian lebih lanjut
• Diduga cairan ini berasal dari lapisan amnion
sementara teori lain menyebutkan berasal dari
Plasenta.
• Cairan Amnion merupakan salah satu sistem
komunikasi antara janin dan ibu
 CAIRAN AMNION (AIR KETUBAN)
• Fungsi cairan amnion :

1.      Proteksi: melindungi janin thd trauma dari luar.

2.      Mobilisasi : memungkinkan ruang gerak bagi janin.
3.      Homeostasis: menjaga lingkungan suhu dan asam
basa (ph) dalam rongga amnion.
4.      Mekanik : menjaga keseimbangan tekanan dalam
seluruh ruangan intrauterin.
5.   Pada persalinan : membersihkan/ melicinkan jalan
lahir , dengan cairan yang steril sehingga melindungi
bayi dari kemungkinan infeksi jalan lahir.
Plasenta.
 Pengukuran Cairan amnion

• untuk melihat adanya resiko kematian janin.

• Ultrasonografi telah digunakan dalam
mengukur jumlah cairan amnion, seperti
indeks cairan amnion , kantong vertika
terbesar , dan pengukuran biofisik profil
• Volume cairan amnion pada saat aterm
berkisar antara 1000-1500 ml .
 STRUKTUR & FUNGSI AMNION
• Yaitu selaput yg membatasi rongga amnion yg berisi
cairan jernih spt air yg sebagian dihslkan oleh sel2
amnion.
• Vol ckp bln 1.000-1.500 cc, warna putih keruh, bau
amis, berasa manis, reaksi agak alkalis dgn BJ 1,008
• Komposisi terdiri 98 % air, sisanya albumin, urea,
asam urik, kreatinin, sel2 epithel, rambut lanugo,
verniks caseosa & garam organik.
 STRUKTUR & FUNGSI AMNION
Fungsi :
• utk proteksi janin
• Mencegah pelekatan janin dgn amnion
• Agar janin dpt bergerak bebas
• Regulasi thd panas & perub suhu
• Meratakan tek intra uterin & membersihkan jalan
lahir pd saat ketuban pecah
• Peredaraan air ketuban dgn drh ibu cukup lancar dgn
perputaran cepat kira2 350-500 cc
• Memberikan ruang gerak pd janin
• Meratakan tekanan di dlm uterus pd partus shg
serviks membuka
• Mencegah timbulnya iritasi pd rahim.
BIOREPRODUKSI