STROKE
Preseptor :
dr. Reno Sari Chaniago,Sp.S,M.Biomed
VASKULARISASI OTAK
Stroke
selain vaskuler.
Epidemiologi Penyakit stroke di INDONESIA
meningkat pada tahun 2007
sebanyak 8,3 per 1000 sedangkan
pada tahun 2013
menjadi 12,1 per 1000
Stroke di DUNIA pada tahun 2010
sebanyak 33 juta dengan 16,9 juta
orang terkena stroke serangan
pertama Kasus stroke
USIA
• Tertinggi usia 75 tahun keatas (43,1%)
• Terendah usia 15-24 tahun (0,2%).
JENIS KELAMIN
• Laki-laki (7,1%)
• Perempuan (6,8%).
Faktor Resiko
Faktor yang dapat dimodifikasi
• Hipertensi
• Penyakit jantung
• Diabetes
• Hiperkolestrolemia
• Obesitas
• Merokok
• Alkoholism
• Usia
• Jenis kelamin
• Ras
• Genetik
Stroke iskemik
Disebut juga stroke sumbatan atau
stroke infark dikarenakan adanya
kejadian yang menyebabkan aliran darah
menurun atau bahkan terhenti sama
sekali pada area tertentu di otak,
misalnya terjadinya emboli atau
trombosis
Patofisiologis
Atherosklerosis pada pembuluh darah
Stroke Iskemik
Menyebabkan Iskemia
1.Perdarahan Intraserebral
Gangguan Neurologis
Manifestasi klinis
Perdarahan Intraserebral
• Sakit kepala parah
• Kelemahan
• Kelumpuhan
• Mati rasa satu sisi tubuh
• Mual, muntah, kejang, dan hilangnya kesadaran
Perdarahan Subarachnoid
•Sakit kepala, yang mungkin luar biasa tiba-tiba dan
parah
•Sakit pada mata atau daerah fasial
•Penglihatan ganda
•Kehilangan penglihatan tepi
•Kelemahan atau kelumpuhan pada satu sisi tubuh
•Kehilangan sensasi pada satu sisi tubuh
•Kesulitan memahami dan menggunakan bahasa
DIAGNOSIS DAN
EVALUASI
ANAMNESA
Perbedaan stroke hemoragik dan stroke infark berdasarkan anamnesis
Pemeriksaan Klinis Neurologis
Perbedaan Stroke Hemoragik dan Stroke Infark berdasarkan tanda-
tandanya.
Skor Gadjah Mada
Siriraj Stroke Score (SSS)
Penatalaksanaan
• Penatalaksanaan Umum
BLADDER BOWEL
TERAPI KHUSUS (Stroke Iskemik)
Prevensi terjadinya
• Anti koagulan: heparin (dosis awal 1000 u/jam)
thrombosis • Anti agregasi trombosit: aspirin (80-1200 mg/hari)
(antikoagulasi)
• Piracetam/Neurotam 4 x 3 gr IV atau
NEUROTROPIK • Citicolin 2 x 250 mg IV
AGENT
ANTI • Diberikan jika MABP > 140 mmHg
HIPERTENSI
Terapi wicara
Psikoterapi Fisioterapi
Komplikasi
Komplikasi jangka
Komplikasi jangka
Komplikasi dini pendek (1-14 hari
panjang
pertama)
ANAMNESA
KELUHAN UTAMA
Lemah kaki kiri sejak satu minggu sebelum masuk rumah sakit.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien mengalami lemah pada kaki kiri semenjak satu minggu
sebelum masuk rumah sakit. Awalnya pasien pergi ke kebun dengan
menggunakan sepeda motor setelah di kebun, belum ada melakukan
kerja tiba-tiba pasien merasakan lemah pada kaki sebelah kiri yang
terus melemah sehingga pasien meminta anak nya untuk dipapah
pulang ke rumah. Sesampai di rumah pasien mengurut kakinya
dengan minyak angin. Setelah diurut rasa lemah pada kaki kiri tidak
berkurang. Di hari ke delapan karena kaki kiri masih terasa lemah,
pasien pergi ke poli rumah sakit untuk memeriksakan keadaan nya.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter di poli, pasien akhirnya
dirujuk ke bangsal untuk di rawat inap berdasarkan keluhan yang
dirasakan.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
• RL 12 J/K
• Piracetam 3x1200 mg
• Aspilet 2x80 mg
• Ranitidin 2x150 mg
• Atorvastatin 1x20 mg
• Betahistine 3x6 mg
KESIMPULAN
Stroke menurut WHO adalah gangguan fungsi otak fokal atau global,
dengan gejala-gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih, dapat
menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain selain vaskuler.
Penyakit stroke di INDONESIA meningkat dari 8,3 per 1000 pada tahun
2007 menjadi 12,1 per 1000 pada tahun 2013
Terdapat dua macam bentuk stroke yaitu stroke iskemik dan stroke
hemoragik. Stroke iskemik disebabkan oleh gangguan pasokan oksigen
dan nutrisi ke sel-sel otak akibat bentukan trombus atau emboli. Stroke
Hemoragik yaitu pecahnya dinding pembuluh darah sehingga terjadi
perdarahan di otak dan umumnya terjadi pada saat pasien melakukan
aktivitas
TERIMA KASIH