NORMAL
PERSPEKTIF PSIKOLOGI
1. Ketidakpastian
Fase ini ditandai dengan : perasaan terganggu yang berlebihan, cemas, emosional, dan
kebingungan.
Beberapa pertanyaan:
- Kapan pandemi COVID-19 berakhir?
- Bagaimana dengan pekerjaan kita?
- Bagimana dengan rutinitas ?
2. Disrupsi
keadaan tak terkendali. Kepanikan melanda
•Perusahan, sekolah, universitas, mengalami kondisi yang kacau.
•Dirumahkannya para karyawan, dan PHK besar-besaran di beberapa sector.
•Kegiatan ekonomi kacau.
•Orang-orang merasa bahwa COVID-19 adalah bencana yang merusak hidup mereka. .
4 TAHAP MENUJU KEHIDUPAN BARU (PEMBERTON, 2020)
3. Adaptasi
Setelah merasa disrupsi, maka dampaknya adalah muncul kebijakan-kebijakan baru krn bagaimanapun harus menerima keadaan.
•PSBB/Lockdown/dirumahaja
•Pembelajaran jarak jauh (remote learning),
•Bekerja dari rumah (work from home),
•Imbauan protokol kesehatan yang disarankan ahli kesehatan, seperti menerapkan physical distancing, mencuci tangan teratur,
dan mengenakan masker ketika berada di luar rumah.
2. Adaptasi
fase di mana kita belajar untuk mengatasi kondisi yang baru.
3. Implementation,
Fase di mana kita menerapkan apa yang telah kita pelajari dari kondisi tersebut.
PERUBAHAN UNTUK KOMPONEN PENDIDIKAN
DLM ERA NEW NORMAL
1. PESERTA DIDIK: 4. Alat dan Metode
• Perubahan Psikologis.
• Internet, gadget, dan teknologi lain
• Harus mampu beradaptasi dengan
menjadi sangat vital dalam
kebijakan-kebijakan baru tentang
pendidikan mensukseskan pembelajaran.
2. Manajemen: • E-learning
• Perubahan menuju manajemen berbasis 5. Fasilitas dan Teknologi
digital/daring.
Gedung, laboratorium, kursi, papan tulis,
• Menuntut kepemimpinan yang mampu
merespon perubahan yang sangat cepat. Perannya berkurang digantikan
teknologi digital.
3. Guru
• Peningkatan profesionalitas pendidik. 6. Pengawasan Mutu
• Dituntut Ubah Konsep Pembelajaran Ada perubahan SPMI
• Penguasaan teknologi,, dst
E-LEARNING TERBAGI 2
1. Synchronus
proses belajar dengan waktu yang bersamaan atau real time
pengajar bisa saling berinteraksi secara online dengan pelajar,
Misal : dengan aplikasi zoom, google meet dan yang lainnya.
2. Anynchronus.
proses belajar dengan melihat materi yang sudah disiapkan sebelumnya dalam bentuk
video pembelajaran.
Pelajar bisa mengaksesnya kapan saja dengan mudah,
contoh aplikasi Ruangguru, Quipper dan Zenius. Dll
SPMI (SISTEM PENJAMINAN MUTU
INTERNAL)
• (1) Standar Kelulusan,
• (2) Standar Isi,
• (3) Standar Proses,
• (4) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
• (5) Standar Sarana dan Prasarana,
• (6) Standar Pengelolaan,
• (7) Standar Pembiayaan, dan
• (8) Standar Penilaian Pendidikan
SPMI NEW NORMAL (EMPAT STANDAR
AKADEMIK)
1. Standar kelulusan,
2. Standar isi,
3. Standar proses, dan
4. Standar penilaian pendidikan
Perspektif Psikologi:
PSYCHOLOGY IS THE STUDY OF HUMAN BEHAVIOR AND HUMAN RELATIONSHIP
(CROW & CROW, 1958)
PSYCHOLOGY IS THE SCIENTIFIC STUDY OF BEHAVIOR OF LIVING ORGANISM, WITH
ESPECIAL ATTENTION GIVEN TO HUMAN BEHAVIOR. (SARTAIN,1958)
Tokoh-tokoh:
Bandura (Kognisi Sosial/Sosial Learning)
Laura Bickford, Robert Siegler, Robert Gagne (Pemrosesan Informasi)
Piaget (Kontruktifis Kognitif)
Vygotsky (Kontruktivis Sosial)
Mexwertheimer, Kurt Koffka,Wolfgang Kohler (Gestalt)
Kurt Lewin (Cognitif Field)
Jerome Bruner (Discovery Learning)
3. Pendekatan Humanistik
Ciri:
• Tiap orang bisa menentukan perilaku mereka sendiri,
• Bisa memilih kualitas hidup mereka sendiri
• Tidak terikat oleh lingkungan
• Memahami perilaku belajar dari sudut pandang pelakunya,
bukan dari sudut pandang pengamatnya.
Tokoh-tokoh:
• Combs (persepsi diri, persepsi dunia)
• Maslow (usaha positif untuk berkembang)
• Rogers (freedom to learn).
Contoh: aplikasi dalam model pembelajaran adalah Problem Based
Learning
Pendekatan Pikologi untuk pendidikan
dalam era new normal ?
Behavioral: Ada
Kognitif: Ada
Humanistik: Dominan
DAMPAK PSIKOLOGIS TERHADAP
PENDIDIKAN DI ERA NEW NORMAL.
• Coombs, P. (1968). The world educational crisis. New York: Oxford University Press
• Arif, A.Z, & Setiyowati, A. 2017. Piagam Debest: Integrasi Komitmen Tripusat Pendidikan Untuk
Penguatan Pendidikan Karakter Di Sd Muhammadiyah 24 Surabaya. ELSE (Elementary School
Education Journal): Jurnal Pendidikan dan pembelajaran Sekolah Dasar. Vol 1. (2). Hlm. 160- 174