ASKEP PADA ANAK DENGAN KEBUTUHAN KHUSUS: KDRT

Kelompok 3:
Anisa Afriandani (18301080)
Ayu Wahyuni (18301082)
Widia Anggraini (1830111)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
 Perilaku kekerasan
Perilaku kekerasan dalam keluarga adalah suatu keadaan
dimana seseorang melakukan tindakan yang dapat
membahayakan secara fisik baik terhadap perempuan
maupun anak.

Kekerasan dalam keluarga mencakup penganiayaan fisik,

emosional dan seksual pada anak-anak pengabaian anak,
pemukulan pasangan, pemerkosaan terhadap pasangan
atau istri dan penganiayaan lansia
Rentang Respon
Asertif
Mampu menyatakan rasa tanpa menyakiti orang lain dan merasa lega

Frustasi
Merasa gagal mencapai tujuan yang disebabkan karena tujuan yang
tidak realistis

Pasif
Diam karena merasa tidak mampu mengungkapkan perasaan yang
sedang malas
Agresif
Tindakan destruktif terhadap lingkungan yang masih terkontrol

Amuk
Tindakan destruktif dan bermusuhan yang kuat dan tidak
terkontrol
 Faktor terjadinya kekerasan terhadap
Faktor- Faktor Penyebab KDRT
perempuan dalam rumah tangga

Adanya hubungan kekuasaan

Faktor Internal yang tidak seimbang antara
suami dan istri

Ketergantungan ekonomi

Faktor Ekstemal

Kekerasan sebagai alat

untuk menyelesaiakan
konflik
Macam Kekerasan fisik

Macam Kekerasan psikis

Bentuk Kekerasan Seksual

KDRT Kekerasan Seksual

 Dampak KDRT
1. Merasa cemas, ketakutan, depresi, selalu waspada
terus terbayang bila melihat kasus yang mirip, sering
melamun, murung, mudah menangis, sulit tidur mimpi
buruk.
2. Hilangnya rasa percaya diri, untuk bertindak tidak
berdaya
3. Hilangnya minat untuk merawat diri, tidak teratur pola
hidup yang dijalani.
4. Menurun konsentrasi seseorang, sering melakukan
perbuatan ceroboh
5. dll
 ASUHAN KEPERAWATAN

Pengkajian

Aspek sosial
Respons Aspek biologis

Aspek emosional Aspek keyakinan spiritual

Aspek intelektual
Diagnosa & Intervensi Keperawatan

Risiko cedera
Isolasi Sosial berhubungan Ketidakefektifan
Berhubungan dengan trauma koping keluarga
dengan Kecemasan fisik berhubungan dengan
Yang Ekstrem, prilaku merusak.
Intervensi:
Depresi
.
1 Atasi cedera Intervensi:
Intervensi: 2. Berikan tindakan 1.Menyediakanlingkung
.
1 Bina Rasa Percaya, kenyamanan
3. Bantu klien untuk
an yang tenang dimana
korban dapat
Tunjukkan Penerian Dan
menentukan seberapa mengungkapkan
Pengharga Yang Positi
besar risiko mengalami
2. Bantu Memaham perasaannya
kekerasan yang lebih hebat
Keputusan
diri sendiri 2.Mengkaji dan
3.Melakukan Konseling membantu klien dalam
4. Motivasi klien untuk
Konseling Suptitif Anggota melewati situasi yang
mencari layanan tempat
perlindungan untuk diri jika dihadapinya
risikonya sangat besar
THANK YOU