BAKTERI
1191042 Novia Rizky S
1191049 Rena Yuli K
1191058 Tasya Milenia S
1191075 Yudistira Bryan N
PENGERTIAN
Uji Biokimia adalah suatu cara atau perlakuan yang dilakukan untuk mengidentifikasi dan
mendeterminasi suatu biakan murni bakteri hasil isolasi melalui sifat sifat fisiologisnya.
Uji-uji biokimia yang biasanya dipakai dalam kegiatan identifikasi bakteri atau mikroorganisme yaitu
antara lain adalah uji MRVP, uji gula-gula, uji SIM, uji TSIA, uji Indol, dan Uji Simmons Citrate.
TSIA/KIA
Untuk menguji H2S, Asam-Basa, dan Gas
KIA (Kliger Iron Agar) mengandung 2 jenis gula: Lactosa dan dekstrosa
TSIA (Triple Sugar Iron Agar) mengandung 3 jenis gula: lactosa, dekstrosa dan sukrosa
Proses terbentuknya asam, kuman memfermentasi karbohidrat dengan adanya indikator
phenol red kuman dalam suasana asam merubah media menjadi kuning. Fermentasi kuman
ada 3 macam: acid/acid, alkali/acid, alkali/alkali.
Uji H2S positif media berubah menjadi hitam
Positif gas ditandai dengan sebagian media terangkat atau adanya gelembung pada media
CONTOH GAMBAR MEDIA TSIA
SIM (SULFIT INDOL MOTIL)
Digunakan untuk uji H2S, Indol, dan Motil
Indol merupakan zat berbau busuk yang dihasilkan oleh bakteri dari penguraian asam amino
triptopan oleh enzim triptopanase dengan penambahan reagen kovac menghasilkan indol
positif berwarna merah
Motil positif ditandai dengan adanya kekeruhan pada media dikarenakan bakteri memiliki
alat gerak
Bakteri yang + MR akan membentuk warna merah setelah penambahan indikator Metil Red.
Bakteri tersebut memfermentasi glukosa dan menghasilkan asam dan menurunkan pH hingga
dibawah 5. Keadaan asam ini menyebabkan metal merah berwarna merah , karena metil merah
berwarna merah pada lingkungan dengan pH 4,4 dan berwarna kuning dalam lingkungan dengan
pH 6.2.