Mata Kuliah Nutrasetika Pembagian Kelompok • Kelompok 1 (Absen 1-12) • Kelompok 2 (Absen 13-23) • Kelompok 3 (Absen 24-33) • Kelompok 4 (Absen 34-43) • Kelompok 5 (Absen 44-53) • Kelompok 6 (Absen 54-63) • Kelompok 7 (Absen 64-73) Kelompok 1. Nutraseutika 1. Definisi dan ruang lingkup nutraseutika 2. Senyawa-senyawa fitokimia yang berfungsi sebagai nutraseutika 3. Sejarah dan perkembangan sediaan nutrasetika. 4. Skenario dan celah pemasaran nutraseutika 5. Regulasi terkait sediaan nutraseutika Kelompok 2. Kebutuhan nutrisi manusia 1. Kebutuhan nutrisi spesifik dan nutrisi untuk populasi spesifik • hal-hal yang mempengaruhi kebutuhan gizi ibu hamil dan menyusui • gizi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan bayi dan balita • gizi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan anak dan remaja • gizi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dewasa dan usia lanjut 2. Penyakit akibat defisiensi nutrisi • Defisiensi vitamin dan mineral • Defisiensi karbohidrat • Defisiensi protein • Defisiensi lemak/lipid 3. Sayuran dan buah-buahan yang berguna bagi kesehatan Kelompok 3. Interaksi Obat dan Makanan 1. interaksi makanan dan obat yang menguntungkan (Mekanisme aksi) 2. Interaksi makanan dan obat yang merugikan • Mahasiswa mengetahui akibat deplesi nutrisi karena obat anti inflamasi, antibiotic, antikonvulsan, antidiabetik, antihipertensif, kardiovaskuler, kortikosteroid, diuretika, kontrasepsi oral dan osteoporosis • Mekanisme aksi deplesi nutrisi akibat obat • Pencegahan Interaksi makanan dan obat yang merugikan 3. Menjelaskan tentang faktor bentuk sediaan terhadap penyerapan obat Kelompok 4. Karakterisasi fisikokimia nutraseutikal 1. Faktor utama dalam pengujian karakterisasi fisikokimia (stress and stability testing) 2. Metode/teknik untuk stress testing. 3. Metode/teknik untuk stability testing 4. Contoh karakterisasi senyawa nutraseutika Kelompok 5. Teknik analisis nutraseutikal, pengujian keamanan makanan fungsional dan nutrasetikal 1. Penerapan uji stabilitas, uji disolusi, in vitro release rate testing, uji keseragaman bobot, HPLC, KLT, analisis MS, FTIR, dan spektrofotometri Uv-Vis terhadap sediaan nutraseutika 2. Jenis-jenis pengujian terhadap persyaratan keamanan sediaan makanan dan minuman (analisis makanan dan minuman) Kelompok 6. Karakterisasi farmakologi nutraseutikal 1. Defenisi karakterisasi farmakologi 2. Menjelaskan uji praklinik untuk sediaan nutraseutika • Uji profil farmakologi • Uji keamanan dan toksikologi 3. Menjelaskan uji klinik untuk sediaan nutraseutika • Uji fase 1 • Uji fase 2 • Uji fase 3 • Uji fase 4 Kelompok 7. Karakterisasi biofarmasetikal dan farmakokinetik nutraseutikal 1. Menguraikan cara uji BA/BE pada sediaan nutraseutika 2. Menjelaskan metabolism sediaan nutraseutika 3. Menjelaskan design penelitian untuk mengetahui adanya interaksi obat dengan sediaan nutraseutika