melihat sel :
1. Anilin biru
2. Anilin sulfat
3. Metilen biru
4. Yodium
5. Gentian violet (ungu)
6. Fukhsin
7. Asam pikrat
8. Sudan-III
9. safranin
32
Macam-macam bentuk sel :
1. Bulat seperti peluru
2. Persegi seperti kubus
3. Prisma 10 – 100 µ
4. Lurus memanjang (mikroskop)
5. Panjang berkelok-kelok
6. Silindris, dll
33
Ukuran sel yg dpt dilihat dgn mata :
1. Serat kapas 1-3 cm
2. Serat kayu 1-3 cm
3. Sel trakeid pada kayu pinus 2-8 mm
4. Serabut sklerenkim 20-550 mm
5. Latex/getah beberapa meter
35
PERBEDAAN SEL HIDUP DAN SEL MATI :
• Sel Hidup
Sel yang masih menunjukkan aktivitas kehidupan
dimana ruang selnya berisi nukleus, sitoplasma, dan
antar selnya dibatasi oleh dinding sel.
• Sel Mati
Ruang sel yang didalamnya kosong karena organ-
organ selnya telah mati dan mempunyai dinding sel
untuk membatasi sel satu dengan sel yang lain.
Perbedaan Sel Hewan & Sel Tumbuhan :
Sel Hewan Sel Tumbuhan
Tidak memiliki dinding sel. memiliki dinding sel dan membran sel.
Tidak memiliki plastida. umumnya memiliki plastida.
Memiliki lisosom. tidak memiliki lisosom.
Memiliki sentrosom. tidak memiliki sentrosom.
Timbunan zat berupa timbunan zat berupa pati.
lemak dan glikogen. bentuk tetap.
Bentuk tidak tetap. memiliki vakuola ukuran besar, banyak
Pada hewan tertentu
memiliki vakuola, ukuran
kecil, sedikit.
Sel Hewan :
Sel Tumbuhan :
Dinding Sel:
Protoplasma adalah
bagian hidup dari
sebuah sel yang
dikelilingi oleh
membran plasma.
protoplasma juga
bagian penting di dalam
sel tumbuhan,
keberadaan
protoplasma di dalam
lumen sel menandakan
bahwa sel tersebut
dalam keadaan hidup
PENGERTIAN
MENURUT
PARA AHLI
Hugo Von Mohl
(1805-1872)
Seorang ahli Botani dari
Jerman, menemukan bahwa
sel-sel tumbuh-tumbuhan
tersusun dari substansia
hidup (1846) dan
menggunakan istilah
protoplasma bagi substansia
tadi, yang sampai saat ini
masih kita ikuti.
Max Schultze
(1825-
1874)
Seorang ahli Sitologi
Jerman, mengumumkan
‘Teori Protoplasma’
(1861) yang
menyatakan bahwa
protoplasma yang
menyerupai gelatin
yang dinyatakan
sebagai ‘substansia
hidup’ pada tumbuh-
tumbuhan dan
KANDUNGAN PROTOPLASMA
75-85% air
10-20% protein
2-3% lipida
1% karbohidrat
1% zat-zat anorganik lainnya
SENYAWA KIMIA
PROTOPLASMA
AIR KARBOHIDRAT
PROTEIN
GARAM MINERAL
LEMAK
GAS
ASAM NUKLEAT
plasma sel (sitoplasma)
butir-butir plastida
1. Plasma sel (sitoplasma) :
• Ektoplasma/plasmolema/plasmoderma
Lap. luar • Cairan agak kental & jernih
• tonoplasma
Lap. dalam • Berbatasan dg vakuola, agak jernih
• polioplasma
Lap. tengah • Butir-butir kecil, agak keruh
Gerakan-gerakan dlm plasma sel
tumbuhan :
1. Gerak Rotasi gerakan plasma melingkar,
berlangsung dlm 1 vakuola yg besar, nukleus
& plastida dpt mengikuti gerakan tsb.
2. Gerak Sirkulasi gerakan dgn arah tdk
menentu, terdpt dlm vakuola yg kecil.
2. Inti sel (Nukleus) :
• Bagia penting dari protoplasma
• Berbentuk bulat-bulat telur
• Sbg pusat segala kegiatan yg berlangsung dlm
sel.
• Pd sel muda inti sel lebih besar
Besar-kecil inti sel pd tumbuhan :
• Loranthaceaea, Ranunculaceae & Coniferae
inti selnya besar.
• Fungi & Algae inti sel kecil
• Tumbuhan tingkat tinggi 1 inti sel
• Tumbuhan rendah (Cladophora) inti sel > 1.
3. Plastida :
• Terdpt dlm sel muda
• Ukuran lebih kecil (4-6 μ), tebal 1-3 µ, bentuk
bulat, lonjong, dsb.
• Dlm sel muda tdk berwarna
(kromatophora) pembawa zat warna.
• Dlm sel dewasa terjadi pembesaran & dpt
dilihat di bawah mikroskop.
Leukoamiloplas
kloroamiloplas
Leukoplas
Amiloplas
Proteinoplas
Plastida
Elaioplas Kloroplas
Kromoplas
klorofil karotenoid
Plastida :
3.
Penimbunan
1. Mengatur
2. Proses bahan-2 yg
tekanan
turgor metabolisme tidak
digunakan
lagi
Benda Nonprotoplasmik ada 2 macam :
1. Bentuk Cair :
a). Cairan Sell (Cell Sap)
b). Minyak dan Lemak
c). Minyak Atsiri dan
Damar
2. Bentuk Padat :
a). Kristal
b). Butir Pati (Amilum)
C). Butir Aleuron
105
Cairan sel (Cell sap) :
antosian
As.organik alkaloida
Asparagin &
glutamin
Asam organik :
Kadar gula
Monosakarida
tinggi : tebu
Alkaloida :
Nicotiana tabaccum (tembakau) Nikotin
Papaver (Papaver somniferum) Morfin
Atropa belladona & Datura sp. Atropin
Kopi (Coffea sp.) Kafein
Teh (Theae sinensis) Thein
Coklat (Theobroma cacao) Theobromin
Lada (Piper nigrum) Piperin
Kina (Cinchona sp.) Kinin
Digitalis sp. Digitalin
Strychnos nux-vomica Striknin
Bidara laut (Strychnos ligustrinae) brusin
Buahnya yang bulat &
berbintil-bintil menjadi
alat permainan anak-
anak yang sangat
menyenangkan.
Kecubung biasanya
berbunga putih dan
ungu,namun hibridnya
berbunga aneka
warna.
Bunganya berdiri
sendiri dengan tangkai
sepanjang 1- 3cm.
Mahkota bunganya
berbentuk corong
mirip terompet.
Tanin (zat penyamak) :
• Zat utama asam galat & glukosit
• Fungsi :
- mencegah pembusukan pada jaringan tumb.
- perlindungan protoplas dr gangguan luar
gangguan binatang.
• Terdpt dlm batang tua, daun, kulit batang &
akar.
• Terdpt dlm vakuola vakuola tanin.
Tanaman mengandung tanin :
127
Anthosian (pigmen ungu) :
• Suatu glikosida memberi warna, larut dlm air.
• Warna merah bunga Canna indica (ganyong)
• Warna biru kembang telang (Clitoria ternatea)
• Warna ungu daun miana (Coleus sp.)
• Tergantung pH , cont. daun Rhoeo discolor
- asam (H2SO4) merah
- basa (NaOH) biru
- netral (H2O) ungu
Anthosianin :
• Fungsi penangkap cahaya dlm fotosintesis
• Tumbuhan berbunga di dataran
rendah/tempat panas anthosian sedikit.
• Tumbuhan berbunga di dataran tinggi/tempat
dingin anthosian banyak
• Anthosian + klorofil warna merah darah
Asparagin & Glutamin :
• Golongan amida mengandung-N
• Terdpt pd kecambah yg tumbuh di tempat
gelap membantu respirasi.
• Berlangsungnya pemecahan protein
cadangan
menghasilkan banyak NH3 racun
tbhn.
• Sebagian NH3 berubah asparagin &
glutamin
Manfaat minyak dan lemak
tumbuhan
Bilayer 100% 0 0
Fosfolipid
197
Fungsi membran sel
Bilayer lipid menghambat transfer dari
molekul- molekul yang larut dalam air.
– Tetapi, sel perlu memasukkan :
nutrien (gula, as. amino dan asam
lemak)
– Mengeluarkan : Produk buangan
(CO2)
– Menjaga keseimbangan
STRUKTUR MEMBRAN SEL :
protei fosfolipi
d
n Komponen penyusun
membran sel antara
lain :
glikolipid,
oligosakarida dan kolesterol
Pada tahun 1972, S.J. Singer & G. Nicolson
mengusulkan model membran sel bahwa
protein membran tersisip pada lapis bilayer
fosfolipid
Disebut dengan
model mosaik
fluida
Membran sel merupakan lapisan ganda (bilayer)
Phospolipid
Protein Transmembran
Transport zat
CARA ZAT MELINTASI MEMBRAN
Transport: (a) protein mem
bran bersifat selektif u/ zat
tertentu, memberikan sa-
luran hidrofilik melintasi
membran. Mis: air, zat mo-
lekul kecil, zat larut dlm
lemak.
(b) Protein menghidrolisis
ATP u/ memompa bahan
melintasi membran secara
aktif.
Pertumbuhan Dinding Sel :
• Sifat khas sel tumbuhan ada membran sel
• Membran sel : Cell wall : dinding sel dari
literatur Jerman cell membrane.
• Dinding sel mengandung bahan-2
ergastik
Susunan dinding sel :
1. Dinding primitif baru terbentuk
2. Dinding primer penebalan dinding primitif
3. Dinding sekunder
4. Dinding tertier
a). Noktah
berhalaman
sempurna
b).
Noktah
setengah
halaman
Noktah berdasarkan
struktur ukuran
Noktah
primer
Noktah
sederhana
Noktah
terlindungi
Noktah
setengah
terlindungi
N
o
k
t
a
h
Noktah yang mengalami
penebalan didning sekunder
b. Noktah
ladam
a. Noktah
(bordered
sederhana
pit) atau
(simple
noktah
pit)
terlindung.
NOKTAH (PIT) :
• Berdasarkan tebal-tipisnya dinding sel, ada 2 :
1.Noktah biasa terdpt pada dinding sel yg
tidak tebal spt sel parenkim.
2.Saluran noktah (pit kanal) dinding sel
mempunyai saluran yg panjang, tebal & kuat,
kadang bercabang. cont.tempurung kelapa.
Berdasarkan bentuknya, pit ada 2 macam :
255
1. JAR. SEKRESI INTERNAL
• Adalah : sekresi yg tidak dikeluarkan oleh tubuh tumbuhan
dan terletak dalam parenkim/jaringan lainnya.
• Macamnya :
1. Jaringan laticifer
2. Kelenjar minyak
3. Kelenjar lendir
4. Kelenjar getah
5. Kelenjar pencerna
6. Kelenjar kayu (Hidatoda/gutatoda)
256
257
258
259
Jaringan Laticifer :
• Kandungan : lateks/getah, alkaloid (morfin, kodein &
papaverin dalam Papaver somniferum), gula (Asteraceae),
wax, protein, enzim (proteolitik dalam Carica papaya), kristal,
tanin dan tepung.
• Ciri-ciri : dindingnya tipis, bentuk panjang, bercabang-cabang,
sitoplasma berisi latex.
• Macamnya :
- Tidak beruas : Euphorbia tirucalli, Nerium
oleander, Ficus elastica.
- Beruas : Hevea brasiliensis, Papaver somniferum,
Carica papaya.
260
261
262
Kelenjar Minyak
• Adalah : jaringan yang menghasilkan sekresi
berupa minyak.
• Contoh :
- Citrus sp. (daun/buah)
- Eugenia aromatica (cengkeh)
- Eucalyptus sp.
- Melaleuca leucadendron (mnyk kayuputih)
266
Kelenjar Lendir :
• Terdapat pada :
- Aloe sp. (lidahbuaya)
- Piper betle (sirih)
- Cyclea barbata (cincau)
273
Kelenjar Getah :
• Terdapat pada :
- Agathis alba (damar)
- Pinus sp. (resin)
Kelenjar Pencerna :
• Adalah : kelenjar yg menghasilkan sekresi yang
mampu mencerna zat yg mengandung senyawa
protein.
• Contoh : Nepenthes sp. (kantong semar).
276
Kelenjar Kayu (Hidatoda/Gutatoda) :
278
279
2. JAR. SEKRESI EKSTERNAL :
280
1. Rambut kelenjar :
* Berupa trikom uniseluler/multiseluler
* Sekresi yg dikeluarkan melalui dinding sel
yg berlubang.
* Contoh : Nicotiana tabacum
2. Sisik(tembakau)
kelenjar :
* Sekresi dihasilkan oleh sel-sel rambut yg
berbentuk sisik (glandular scale)
3. Kelenjar madu (nectarium) :
* Mensekresi madu dari sel epidermis
* Sel besar,
bungabentuk panjang, berlapis kutikula
dan sitoplasma banyak mengandung madu.
281
282
286
287
288
RUANG ANTAR SEL :
• Sifat :
- Terbentukm pd sel yg mulai tumbuh dan bertambah
besar.
- Berisi udara, air dan hasil sekresi/ekskresi sel.
• Macamnya :
1. Ruang interseluler
2. Ruang/Rongga lisigen
3. Ruang/Rongga sizogen
4. Ruang rexigen
289
1. Ruang interseluler : terbentuk disekeliling sel krn sel
bertambah besar dan umumnya terdapat dlm korteks
(jar.parenkim).
2. Ruang/rongga lisigen : terbentuk krn pecah & dilarutkannya
bahan-bahan dinding sel. Terbentuk rongga tdk beraturan yg
berisi air, gas & bahan ergastik (minyak, tanin) shg berguna
sbg jar.kelenjar/sekresi (kel.minyak & damar).
3. Ruang/rongga sizogen : terbentuk oleh tersisihnya dinding
sel yg bertambah besar krn mengeluarkan materi-materi sel
(Pinus sp.)
4. Ruang/rongga rexigen : terbentuk krn pecahnya sel-sel dlm
satu jaringan yg disebabkan terjadinya perubahan turgor sel
tsb.
290
ANATOMI DAUN & STOMATA
292
• Sel kipas/sel motor pada daun rumput-rumputan
(Zea mays).
• Evolved mesophyl pada daun tumbuhan Conifer
(Pinus sp.)
• MESOFIL :
- Terdiri dari sel parenkim yg banyak
mengandung kloroplas, idioblas, litosit,
sklereida, dll.
- Ada 2 macam :
1. parenkim pagar/tiang (palisade)
2. parenkim bunga karang (spons)
295
• Daun dorsiventral : jaringan pagar terdiri dari satu
lapis sel/lebih dan terletak di epidermis daun
sebelah atas saja.
Contoh : Mangifera indica
• Daun isobilateral : jaringan pagar terdiri dari satu
lapis sel/lebih dan terletak di epidermis daun
sebelah atas dan bawah.
Contoh : Pluchea indica
• Sistim pertulangan daun merupakan sistim
jar.pembuluh lanjutan dari jar.pembuluh
batang/cabangnya spt ik.pembuluh kolateral,
bikolateral dan konsentris.
301
STOMATA
• Terdapat pd daun bagian bawah, batang/cabang muda
• Sbg celah tempat berlangsungnya pertukaran gas-gas antara
udara di dalam/luar sel
• Fungsi : difusi, respirasi, transpirasi dan
asimilasi/fotosintesis.
• Bagian-bagian :
– sel penjaga/sel penutup (guard cell) : ada
kloroplas
– Sel tetangga (accessory cell)
– Celah stomata (dipengaruhi oleh tekanan
turgor)
304
Macam-macam bentuk stomata
1. Anomositik (Ranunculaceae)
2. Anisositik (Cruciferaceae)
3. Diasitik (Caryophyllaceae)
4. Parasitik (Rubiaceae)
5. Aktinositik (variasi anomositik)
6. Bidiasitik
7. Stomata bentuk halter (Gramineae)
8. Faneropor (Ficus elastica) spesifik
9. Kriptofor (Nerium oleander)
314
ANATOMI AKAR
• Fungsi akar : penunjang, penyerapan, pengangkutan
& penyimpanan makanan.
• Bagian-bagian : tudung akar, epidermis, korteks,
endodermis dan stele.
• VELAMEN : sel epidermis yg terdiri dari bbrp lapis
sel yg sudah mati dan berfungsi utk tempat
penyimpanan air.
Contoh : Anggrek (Vanda sp./Dendrobium sp.),
Araceae yg hidupnya epifit.
318
320
322
ANATOMI BATANG
• Fungsi : penunjang, konduksi, alat reproduksi
vegetatif, dll.
• Ada 4 macam golongan tumbuhan :
1. Tbhn berkayu (dikotil : pohon & semak)
2. Tbhn gymnospermae
3. Tbhn dikotil berbatang basah (herba)
4. Tbhn monokotil
323
326
327
329
330
331
333
Bagian-bagian batang :
1. Epidermis
2. Korteks
3. Perisikel
4. Ikatan pembuluh
5. Empulur/pith
6. Struktur sekunder
335
Susunan batang :
1. Epidermis
2. Hipodermis
3. Jaringan dasar
4. Ikatan pembuluh
337