Pre-hospital
●
kontak dengan benda panas,
●
uap yang mudah terbakar
thermal ( Panas) ●
Cairan panas
Luka bakar ●
●
Asam
Alkali
kimiawi ●
Senyawa organik
Luka bakar ●
●
Luka bakar termal/thermal burn (api)
Arc born (Percikan listrik)
listrik ●
True electrical injury ( Cidera listrik yang sebenarnya)
Derajat luka bakar
Derajat I derajat III
Derajat II Derajat IV
• Derajat II dangkal
• Derajat II dalam
Derajat I
Kedalaman : Superfisial
Kerusakan : terjadi pada lapisan epidermis
Karakteristik : Kulit kering, hiperemis, nyeri
karena ujung saraf sensorik teriritasi , tidak
dijumpai bula
Luka bakar derajat II
Derajat IV
Kedalaman : Subdermal
Kerusakan : pada Seluruh lapisan kulit dan struktur
disekitarnya seperti lemak subkutan, fasia,
otot dan tulang
Karakteristik : Mengenai struktrur di sekitarnya seperti
folikel rambut, kelenjar keringat , tidak
dijumpai bula, kulit berwarna abu-abu dan pucat,
tidak dijumpai rasa nyeri dan hilang sensori.
Pembagian luka bakar
1. The Rula of Nines adalah alat yang digunakan oleh penyedia perawatan trauma dan darurat
untuk menilai luas total dalam luka bakar. Pengukuran luas permukaan luka bakar penting dalam
memperkirakan kebutuhan resusitasi cairan, karena pasien mengalami kehilangan cairan yang
yang sangat besar.
2. Metode Lund and Browder merupakan modifikasi dari persentasi bagian-
bagian tubuh menurut usia, yang dapat memberikan perhitungan yang lebih akurat
tentang luas luka bakar
3. Hand Palm Metode
hand palm juga bisa digunakan selain dari kedua metode diatas.
Metode ini adalah cara menentukan luas atau persentasi luka
bakar dengan menggunakan telapak tangan. Satu telapak tangan
mewakili 1% dari permukaan tubuh yang mengalami luka bakar.
Aspek Perhatikan dalam memberikan pertolongan
pertama luka bakar
1. Aliri dengan air biasa selama 10-20 menit atau kalau tidak ada air tutupi
dengan kompres lembab. air mengalir , air itu harus dituangkan langsung di
area yang terbakar. Pendinginan dini dapat mengurangi kedalaman luka
bakar dan mengurangi rasa sakit,
3Tutupi luka dengan perban atau kain bersih yang tidak lengket. Luka
bakar harus ditutup secara longgar.
1. melepaskan pakaian ,
2. membersihkan kulit jika bahan kimia berupa
seperti bubuk,dan tuangkan air mengalir,
3. hati-hati agar tidak menyebarkan bahan kimia
pada luka bakar ke area terdekat yang tidak
terbakar.
4. Menuangkan air sebagai Upaya untuk
menetralkan bahan kimia, yang dapat
mengurangi kerusakan jaringan.
Kriteria Rujukan