Anda di halaman 1dari 13

GALAKSI DAN KOMPONEN PENYUSUNNYA

Oleh:
Sri Wahyu Ningsih (A891620008)
Pendidikan Fisika
A. KLASIFIKASI GALAKSI

 secara garis besar, menurut morfologinya, galaksi dibagi


menjadi 3 tipe, yaitu: tipe galaksi spiral, galaksi elips,
dan galaksi tak-beraturan. Pembagian tipe ini
berdasarkan bentuk / penampakan galaksi-galaksi
tersebut. Galaksi-galaksi yang diamati dan dipelajari
oleh para astronom sejauh ini terdiri dari sekitar 75%
galaksi spiral, 20% galaksi elips, dan 5% galaksi tak
beraturan.
Pada tahun 1926, edwin hubble membuat klasifikasi
galaksi menurut bentuknya, yaitu berbentuk spiral,
elips, dan tidak beraturan. Hubble sequence adalah
sebuah skema klasifikasi morfologi galaksi yang
diciptakan oleh edwin hubble. Dalam bahasa sehari-hari
sering disebut sebagai diagram garpu tala hubble karena
bentuknya yang mirip garpu tala. Sampai hari ini, urutan
hubble adalah sistem yang paling umum digunakan
untuk mengklasifikasikan galaksi.
1. GALAKSI BERBENTUK SPIRAL 

 Galaksi bentuk spiral merupakan bentuk umum


galaksi yang dikenal manusia. Oleh karena itu,
bila kita mendengar kata galaksi, maka pikiran
kita akan langsung tertuju pada galaksi
berbentuk spiral. Kira-kira 75% galaksi-galaksi
yang terang mempunyai bentuk spiral, seperti
galaksi bimasakti dan galaksi andromeda.
Galaksi berbentuk spiral berotasi dengan
kecepatan yang lebih besar dibandingkan galaksi
bentuk lainnya.
Besar kecilnya kecepatan rotasi pada galaksi spiral ini
bergantung pada massa galaksi tersebut. Kecepatan rotasi
tiap bagian galaksi spiral sendiri tidaklah sama. Semakin ke
arah pusat galaksi, kecepatan rotasinya semakin besar.
Contoh galaksi spiral adalah galaksi bimasakti dan
andromeda
GALAKSI BIMA SAKTI

 bima sakti (dalam bahasa inggris milky way, yang berasal


dari bahasa latin via lactea, diambil lagi dari bahasa yunani
γαλαξίας galaxias yang berarti “susu”) adalah galaksi spiral
yang besar termasuk dalam tipe hubble sbbc dengan total
masa sekitar 1012 massa matahari, yang memiliki 200-400
miliar bintang dengan diameter 100.000 tahun cahaya dan
ketebalan 1000 tahun cahaya. jarak antara matahari dan
pusat galaksi diperkirakan 27.700 tahun cahaya.
ANDROMEDA

 Galaksi Andromeda merupakan galaksi yang populer selain


Bimasakti. Galaksi Andromeda merupakan galaksi besar
dengan diameter hampir 200 ribu tahun cahaya, yang berarti
memiliki diameter dua kali lipat dibandingkan Galaksi
Bimasakti. Andromeda sendiri memiliki massa 300 hingga
400 biliun kali masa matahari.
 Struktur Galaksi Andromeda cukup mirip dengan Galaksi
Bimasakti yakni berbentuk spiral. Jaraknya sekitar 2.5 juta
tahun cahaya.
2. GALAKSI BERBENTUK ELIPS

 sesuai dengan namanya, penampakan


galaksi ini seperti elips. tapi bentuk yang
sebenarnya tidak kita ketahui dengan
pasti, karena kita tahu apakah arah
pandang kita dari depan, samping, atau
atas dari galaksi tersebut. yang termasuk
tipe galaksi ini adalah mulai dari galaksi
yang berbentuk bundar sampai galaksi
yang berbentuk bola pepat.
galaksi elips sangat sedikit mengandung materi
antar bintang , dan anggotanya adalah bintang-
bintang tua. contoh galaksi tipe ini adalah galaksi
m87, yaitu galaksi elips raksasa yang terdapat di
rasi virgo.
di sebelah kiri adalah kelompok elliptical. galaksi
elips memiliki distribusi cahaya halus tanpa fitur
dan berbentuk elips dalam gambar fotografi.
3. GALAKSI TAK BERATURAN
 galaksi bentuk ini adalah galaksi yang tidak
simetri dan tidak mempunyai  bentuk
khusus. materi yang terkandung dalam
galaksi jenis ini adalah gas dan debu - debu.
galaksi yang tak beraturan bentuknya adalah
galaksi awan magellan besar dan  awan
magellan kecil yang merupakan galaksi
terdekat dengan galaksi bima sakti. di pusat
dari garpu tala hubble, di mana dua cabang
galaksi spiral berawal, terletak sebuah kelas
galaksi menengah yang dikenal sebagai
lenticular dan diberi simbol s0.
B. DIMENSI

 cakram bintang bima sakti kira kira berdiameter 100.000


tahun cahaya (9.5×1017 km), dan diperkirakan rata rata
mempunyai ketebalan 1000 tahun cahaya (9.5×1015 km).
bima sakti diestimasikan mempunyai setidaknya 200
miliar bintang dan mungkin hingga 400 miliar bintang.
angka pastinya tergantung dari jumlah bintang bermassa
rendah, yang sangat sulit dipastikan. melebihi bagian
cakram bintang, terletak piringan gas yang lebih tebal.
C. KOMPONEN PEMBENTUK GALAKSI
1. Gugus bintang
2. Nebula emisi
3. Nebula planeter
4. Sisa-sisa supernova
Thank you

Anda mungkin juga menyukai