KEPERAWATAN METODE TIMBANG TERIMA (HANDOVER) Pemeran
Kepala ruangan : Dhea Sastiana
Tim 1 (Pagi) Perawat pelaksana 1 : Ni Putu Cinthya Naomi Hartanti Tim 2 (Siang) Perawat pelaksana 1 : Ni Putu Amy Juniasari Perawat pelaksana 2 : I Wayan Lentara Yasa Pada hari senin tanggal 22 februari 2021 di RSUD Mangusada ruang Oleg akan dilakukan timbang terima (handover) antara perawat yang berjaga pagi dengan perawat yang berjaga siang. Timbang terima dilakukan di nurse station setelah itu langsung ke pasien. Dhea :“Om Swastiastu, selamat siang mari kita buka operan shift dengan berdoa menurut kepercayaan masing-masing agar kegiatan kita pada siang hari ini dapat berjalan lancar tanpa suatu halangan. Berdoa dimulai” (Semua yang ada di ruangan berdoa) Dhea :“Baiklah, dilanjutkan dengan laporan dari tim pagi mengenai keadaan pasien,dan intervensi yang telah dan akan dilaksanakan” Naomi :“Baiklah senin tanggal 22 februari 2021 terdapat 2 pasien. Naomi :“Baiklah senin tanggal 22 februari 2021 terdapat 2 pasien. Kamar 1 Identitas Pasien Yang Pertama Nama Ny.S, umur 55 tahun, Tingkat Ketergantungan minimal care Diagnosa Medis Ca. Mammae. Keadaan Umum Pasien baik. Ttv Terakhir Pukul 13.00, TD, 120/80 mmHg, Suhu 36,8oc, Nadi 8x/menit, RR 20x/menit GCS 15. pasien Mengeluhkan nyeri bagian mammae. Masalah Keperawatan Yang Ditemukan Adalah gangguan rasa nyaman nyeri. Implementasi Yang Sudah Dilakukan Mengkaji tingkat nyeri dengan hasil nyeri sedang
Mempertahankan tirah baring, lingkungan yang tenang, sedikit
penerangan Minimalkan gangguan lingkungan dan rangsangan.
Membatasi aktivitas
Beri obat analgetik dan sedasi sesuai pesanan.
Intervensi Yang Belum Terlaksana
Beri tindakan yang menyenangkan sesuai indikasi seperti kompres es,
posisi nyaman, tehnik relaksasi, bimbingan imajinasi,
hindari konstipasi.
Evaluasi (Soap) S : pasien mengatakan nyeri mammae berkurang O : pasien Nampak rileks
A : masalah nyeri sebagian teratasi
P : lanjutkan intervensi.
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di ruang
Kamar 1 saat ini.
Amy :” Ada rencana kemoterapi ?” Naomi : “untuk saat ini tidak ada amy” Dhea : “Apakah ada pertanyaan lagi?” Semua : “Tidak buk” Naomi : “Lanjut, kamar 2 Nama Tn.R, umur 50
tahun, Tingkat Ketergantungan partial care.
Diagnosa Medis Fraktur Femur 1/3 distal. Keadaan Umum Pasien lemah TTV Terakhir Pukul 13.00. Tensi 130/70 mmHg, S: 37,50c. Nadi 64x/mnt. Rr : 22x/mnt. Gcs 15. Pasien Mengeluhkan tidak bisa beraktivitas seperti biasa. Masalah Keperawatan Yang Ditemukan adalah
hambatan mobilitas fisik b/d terpasangx
gips/traksi. Implementasi Yang Sudah Dilakukan Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas. Mengkaji kesiapan untuk meningkatkan aktivitas Intervensi Yang Belum Terlaksana Dorong pasien untuk partisifasi dalam memilih periode aktivitas.(Seperti jadwal meningkatkan toleransi terhadap kemajuan aktivitas dan mencegah kelemahan). Jelaskan pada pasien pentingnya melakukan aktivitas sesuai kemampuan. Evaluasi (Soap) S : pasien mengatakan sebagian aktivitasnya bisa dilakukan di tempat tidur. O : pasien nampak terbaring lemah A : masalah belum teratasi P : ulangi intervensi Demikian Yang Dapat Saya Sampaikan Tentang Keadaan Pasien Di Kamar 2 Lentara : “terpasang kateter ?” Naomi : “iya lentara warna urine kuning jerni, Apakah ada yang ingin ditanyakan ?” Lentara : “Tidak, mari langsung saja kita observasi ke pasien” Amy : “Iya , yuk mari
Kemudian Kepala Ruang, Perawat Jaga pagi serta yang jaga
waktunya, saya perawat Naomi jaga pagi, sekarang saya mau operan jaga pagi ke siang ya ibu. Perawat yang jaga siang hari ini perawat amy dan perawat lentara ya ibu. Pasien : “iya sus”. Amy :”Ini pasien baru kan ,nama Ny S diagmosa medis ca mamae ?” Naomi : “Iya benar, kaji nyeri pasien dan observasi
tanda-tanda vitalnya ya”.
Amy : “Oke baiklah”. Naomi : “Apa ada pertanyaan lagi, nanti obat masuk
lagi pukul 16.00 ya”
Amy : “Sudah cukup” Naomi : “Lanjut ke pasien yang ke dua ya?” Lentara: “Iya, Naomi : siang bapak hari ini saya operan jaga nggih,
ini perawat yang jaga siang ada 2 orang amy dan
lentara ya bapak. Pasien : “iya sus” Lentara : ini atas nama Tn.R, umur 50 tahun, diagnosa Medis Fraktur Femur 1/3 distal ya ?”. Naomi : “Iya, benar”. Lentara : “Oke, baiklah” Naomi : “ Ada yang ingin ditanyakan lagi”. Amy : “Tidak, sudah cukup”. Dhea : “Baiklah, setelah kita melakukan visiting ke masing-masing pasien, diharapkan anggota tim sore melakukan rencana tindakan keperawatan yang telah direncanakan dengan baik. Untuk tim shift pagi terima kasih telah melakukan kerja yang sangat baik. Setelah ini silahkan lanjutkan aktivitas kalian masing-masing, Selamat bekerja.. selamat siang.” Semua :“ selamat siang buk.”