http://www.free-powerpoint-templates-design.com
OPTIMALISASI PENGELOLAAN OBAT KEWASPADAAN TINGGI (HIGH
ALERT MEDICATION) MELALUI PENATAAN OBAT PADA PUSKESMAS
LAPANDEWA KABUPATEN BUTON SELATAN
1. Latar Belakang
ASN
ANEKA
(Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu,
Anti Korupsi)
Manfaat Dan Tujuan
Manfaat
Diri Pribadi: Menambah pengetahuan, keterampilan dan pengalaman
dalam mengamalkan nilai-nilai ANEKA terhadap pelaksanaan tugas
dan fungsi asisten apoteker di puskesmas Lapandewa.
• Organisasi Puskesmas Lapandewa: Mendukung terwujudnya visi dan
misi, keselamatan pasien, serta meningkatkan mutu pelayanan
kefarmasian di puskesmas Lapandewa.
• Stakeholder terkait: Mendapatkan pelayanan yang prima di puskesmas
Lapandewa.
Tujuan
Tujuan Umum : Teraktualisasinya nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara
(ASN) dalam pelaksanaan tugas secara professional.
Tujuan Khusus : Berdasarkan identifikasi isu dan rumusan masalah yang
telah ditemukan, tujuan yang akan dicapai ini adalah sebagai
salah satu meningkatkan derajat kesehatan dan keselamatan
pasien serta mengoptimalkan pengelolaan obat kewaspadaan
tinggi (High Alert Medication) melalui penataan obat
kewaspadaan tinggi di UPTD Puskesmas Lapandewa.
Tugas Pokok
Tugas pokok dan fungsi Asisten Apoteker di puskesmas yaitu:
a. Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai
Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai sebagaimana dimaksud meliputi
• Perencanaan kebutuhan;
• Permintaan;
• Penerimaan;
• Penyimpanan;
• Pencatatan, pelaporan, dan pengarsipan
b. Pelayanan farmasi klinik
Pelayanan farmasi klinik sebagaimana dimaksud meliputi
• Mempersiapkan alat dan bahan obat yang diperlukan untuk layanan kefarmasian.
• Memberikan pelayanan obat (Meracik dan mengemas Obat) sesuai dengan resep yang ditulis dokter.
• Pemberian informasi obat
VISI & MISI ORGANISASI
Mendorong kemandirian masyarakat
01
VISI untuk berprilaku hidup bersih dan
sehat
TAHAPAN KEGIATAN
OUTPUT/HASIL
1. Berkoordinasi dengan atasan tentang • Adanya persetujuan dari atasan
konsep penataan obat tentang konsep penataan obat
2. Mengidentifikasi dan membuat daftar obat- • Adanya daftar obat apa saja yang
obat yang termasuk dalam kategori obat masuk kategori LASA dan HAM
LASA dan HAM • Adanya tempat untuk memudahkan
3. Memisahkan tempat penyimpanan obat pengambilan obat
4. Memberikan stiker “LASA” • Mencegah kesalahan pengambilan
5. Memberikan stiker “High Alert” obat dan dosis
Simple • Memudahkan dalam pengambilan
PowerPoint obat
NILAI-NILAI ANEKA
Designed
• ANTI KORUPSI (Tanggung KONTRIBUSI TERHADAP
jawab) ORGANISASI
• KOMITMEN MUTU (Teliti, “Menigkatkan pelayanan kesehatan
cermatsesuai prosedur) yang bermutu, merata, dan
• AKUNTABILITAS (Tanggung terjangkau”.
Jawab)
• NASIONALISME (Musyawarah)
• Etika Publik ( Sopan)
Melaksanakan pelayanan Double Check (Pengecekan ganda) di pelayanan
TAHAPAN KEGIATAN
1. Konsultasi dengan atasan mengenai
Farmasi
pelayanan dengan sistem pengecekan
ganda OUTPUT/HASIL
2. Penerimaan Resep dan memastikan yang • Mendapatkan arahan untuk melakukan
menyerahkan dan memerima resep adalah sistem pengecekan ganda
pasien atau keluarga pasien • Resep diterima petugas, Benar
3. Penyiapan obat , mulai dari pengambilan penerima, Benar Identitas,Resep telah
obat, pemberian etiket sesuai dengan pasien
4. Dilakukan pengulangan tahapan dari nomor • Obat telah siap diberikan kepada pasien
3 – 6 dengan orang yang berbeda.(double • Pengecekan ganda telah dilakukan
check) • Ada bukti pelaksana pengecekan ganda
5. tanda tangan di belakang resep sebagai Simple • Obat telah diserahkan ke pasien
bukti bahwa mereka yang melakukan PowerPoint
double
check Designed
6. Menyerahkan obat KONTRIBUSI TERHADAP
NILAI-NILAI ANEKA
ORGANISASI
• ANTI KORUPSI (Tanggung
“Menigkatkan pelayanan kesehatan
jawab)
yang bermutu, merata, dan
• KOMITMEN MUTU (Teliti,
terjangkau”.
cermatsesuai prosedur)
• AKUNTABILITAS (Tanggung
Jawab)
• NASIONALISME (Musyawarah)
• Etika Publik ( Sopan)
Terima Kasih