Anda di halaman 1dari 21

Praktikum

Biokimia
Apa yang dimaksud
dengan Glikogen?
Glikogen
Glikogen adalah karbohidrat
simpanan utama pada
hewan,setara dengan
pati/kanji pada tumbuhan;
glikogen adalah polimer
bercabang α-d-glukosa

Rodwel, V.W. Bender D.A, Botham K.M, Kennely P.I, Weil P.A. Biokimia Harper.Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2020
Apa Fungsi Glikogen?
Glikogen dalam Hati Glikogen dalam Otot

Rodwel, V.W. Bender D.A, Botham K.M, Kennely P.I, Weil P.A. Biokimia Harper.Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2020
Tahapan
Glikogenolisis
Sudirga S.K. Modul Kuliah Biokimia Karbohidrat. Universitas Udayana.2013
Metabolisme
Glikogen
Sudirga S.K. Modul Kuliah Biokimia Karbohidrat. Universitas Udayana.2013
Ekstraksi Glikogen Hati
Dasar percobaan : Glikogen dapat larut dalam air panas
Alat dan Bahan

Hati sapi Air Pisau


NaCl

Larutan lugol HCL NaOH Kertas lakmus


Sumber : medicalogy.com
Cara Kerja :
1. Masukkan ke dalam sebuah kaserol kira-kira 50 g hati (sapi), dengan 100 ml air dan panaskan sampai
mendidih
2. Lumatkan jaringan atau haluskan dengan pisau atau gunting
3. Tambahkan 100 ml air
4. Panaskan sampai air mendidih
5. Tambahkan sedikit asam asetat untuk mengendapkan protein
6. Teruskan pemanasan campuran tersebut sambal terus mengaduknya selama 20 menit hingga volume nya
tinggal separuh dari semula
7. Perhatikan kekeruhan larutan tersebut
8. Saring selagi panas
9. Tambahkan 5 tetes larutan lugol pada 5 ml filtrat.
10. Lakukan test sama terhadap air sebagai blanko dan bandingkan
11. Tambahkan sedikit NaCl (1 tetes NaCl 10%) agar test lebih sensitif dan perhatikan warna yang terjadi
12. Lakukan test benedict terhadap filtrat
13. Pada 10 ml filtrat tambahkan 10 tetes HCL pekat dan didihkan selama sedikitnya 10 menit. Dinginkan dan
netralkan dengan ditambahkan NaOH (menggunakan kertas lakmus) lalu lakukan test benedict .
Bahan Uji Test Teori Praktikum
(warna)
Filtrat Lugol Polisakarida Kuning pucat
( 9, 11 ) menunjukan warna keruh, ada
cokelat kemerahan endapan coklat.
Air blanko Lugol Air sebagai Kuning cerah, tidak
( 10, 11 ) indicator pembeda ada endapan.
menujukan hasil
negative
Filtrat ( 12 ) Benedict Menjadikan warna Biru tosca/
merah bata kehijauan, ada
endapan kuning.
Filtrat ( 13 ) Benedict Menjadi waran Hijau tua kebiru-
merah bata biruan, ada
endapan kuning
kecoklat-coklatan.
Pembahasan
● Tabung pertama menujukan hasil postif karena ekstrak hati mengandung kandungan karbohidrat polisakarida sehingga menunjukan adanya
endapan coklat dan terjadi perubahan warna kuuning pucat keruh pada larutan
● Pada tabung kedua ketika air digunakan sebagai indicator negative tidak terjadi perubahan warna ketika dimasukan larutan lugol karena
larutan lugol larut sehingga menimbulkan warna kuning cerah dan juga tidak ditemukan endapan hal ini menunjukan bahwa tidak ada
kandungan karbohidrat didalamnya
● Pada tabung ketiga larutan menunjukan hasil postif karena terjadi perubahan warna biru tosca pada ekstrak hati dan juga terjadi
pengendapan berwarna kuning menandakan bahwa larutan meiliki kandung monosakarida walaupun denga konsentrasi yang lebih sedikit
● Pada tabung keempat menunjukan hasil positif karena terjadi perubahan warna hijau tua kebiru biruan yang lebih pekat dan juga
menghasilkan endapan kuning kecoklat coklatan hal ini terjadi dikarenakan larutan HCL mengubah glikogen menjadi monosakarida
sehingga kosentrasi monosakarida menjadi lebih pekat
Kesimpulan
● Filtrat + NaCL menunjukan hasil positif karena larutan mengandung polisakarida karena ketika ditambahakan larutan lugol mengendap dan
menunjukan adanya kandunga karbohidrat
● Air + NaCL menujukan hasil negative karena ketika ditambahkan larutan lugol tidak terjadi pengendapan dan larutan langsung larut sehing
tidak menunjukan adanya karbohidrat
● Pada test benedict kedua tabung menunjukan hasil postif mengandung monosakarida karena terjadi perubahan warna dan terdapat endapan
pada kedua tabung
Teknik Isolasi
Glikogen Hati
Dasar Percobaan
Glikogen mengendap bila dalam larutan glikogen di tambahkan alkohol 95%
sebanyak empat kali volume larutan tersebut.
Cara Kerja
1. Masukkan 5 ml filtrat yang sudah didinginkan dalam labu elenmyer ( filtrat sudah dikerjakan pada
percobaan V. 1 no. 8 ).
2. Tambahkan 20 ml alkohol 95 % sambal elenmyer digoyang-goyang di tempat.
3. Perhatikan glikogen yang terbentuk dan biarkan mengendap.
4. Dengan hati-hati buang cairan yang ada (“decant”).
5. Bila cukup banyak glikogen yang terbentuk, endapan ini dapat diletakkan di atas kertas saring untuk
dikeringkan sebelum dilakukan test yang berikut.
6. Bila glikogen hanya sedikit ( mungkin telah terjadi glikogenolisis ), ambil sedikit glikogen yang kental
dan uji daya kelarutan dalam:
a. Air
b. Alkali cair
c. NaCl 10 %
7. Lakukan test dengan larutan lugol.
Hasil Berdasarkan Teori & Praktikum
Bahan Uji Test Teori Praktikum

Glikogen ( no 6 ) Daya Larut


+ air Sukar Larut Tidak Larut,
Menyebar
Mengambang
+ alkali cair Larut Larut
Nacl 10% Larut Tidak Larut,
mengambang,
bentuk gumpalan
Glikongen ( no 7 ) Warna dengan Endapan ungu Coklat dengan
lugol berubah hitam
Pembahasan
● Glikogen adalah bentuk simpanan glukosa. Glikogen tidak larut dalam air. Dikarenakan
glikogen tidak larut dengan pelarut polar .
● Glikogen akan larut apabila dicampur dengan alkali cair (basa encer) sebab sifat larutannya
non polar.
● Glikogen larut apabila dicampur dengan NaCl 10% sebab sifat larutannya non polar.
● Glikogen jika diuji dengan lugol akan terbentuk warna merah coklat hal ini menunjukan adanya
positif amilum di dalam glikogen
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan:
● Glikogen akan larut terhadap pelarut non polar dan tidak akan larut atau sukar
larut (membentuk endapan) terhadap larutan polar.
● Glikogen akan bereaksi positif terhadap test lugol karena mengandung
senyawa karbohidrat.
 

Anda mungkin juga menyukai