Anda di halaman 1dari 12

Agen-agen infeksius Bakteri

Oleh
Sri Tati Rukiyani, S.Si
BAKTERI => MIKROBA UNISELULER
TERMASUK KELAS SCHIZOMYCETES.

Susunan sel bakteri terdiri dari : struktur


eksternal dan struktur internal bakteri

Struktur Eksternal:
Glikokaliks (kapsul) 
Flagela 
Filamen aksial 
Struktur Internal:
Fimbria  Membran plasma 
Pili 
Sitoplasma 
Dinding sel 
Ribosom 
Nukleotida 
KLASIFIKASI
BAKTERI Ada 5 macam tipe bakteri
berdasarkan jumlah dan
letak flagelnya :
Atrikus 
Monotrikus 
Lofotrikus 
Amfrikus 
Peritrikus 
KLASIFIKASI
BAKTERI
Klasifikasi Bakteri Patogen 
Klasifikasi Berdasarkan Genetika 
Klasifikasi Berdasarkan Ekspresi Fenotipe 
Klasifikasi Berdasarkan Bentuk Sel 
Klasifikasi Terhadap Sifat Pewarnaan 
Klasifikasi berdasarkan Sifat Pertumbuhan 
Klasifikasi berdasarkan metabolisme 
Penggolongan Bakteri Berdasarkan
Struktur Dinding Sel:

Pewarnaan Gram atau metode Gram : teknik


pewarnaan yang paling penting dan luas
yang digunakan untuk mengidentifikasi
bakteri.

Terbagi menjadi dua kelompok,


Bakteri Gram Positif  pewarna kristal
violet, akan tampak berwarna ungu tua di
bawah mikroskop.
Bakteri Gram Negatif  pewarna fuchsin
atau safranin akan tampak berwarna merah
MORFOLOGI BAKTERI

1. Bentuk bulat (kokus)


• Mikrokokus 
• Diplokokus 
• Streptokokus 
• Tetrakokus 
• Staphylokokus 
2. Bentuk batang
• Monobacili 
• Diplobacilli 
• Streptobacilli 
3. Bentuk spiral
• Bentuk Koma 
• Bentuk Spiral 
• Bentuk Spirochaeta 
Agen Infeksius Bakteri

Eschericia coli  Kolon  Gastroentritis, infeksi saluran kemih

Streptococcus β Hemolitikus  Genetalia orang dewasa  Infeksi


perkemihan, infeksi luka, sepsis pasca melahirkan

Staphylococcus Aureus  Kulit, rambut, mulut  Infeksi


tenggorokan, demam rheuma, infeksi luka

Neisseria Gonorrhoeae  Traktus genitourina rius, rektum 


Gonorea, konjnctivitis, infeksi panggul.
Eschericia coli

•Diare Berdarah
•Gastroentritis
•ISK
Streptococcus β Hemolitikus

Disebut juga S. Pyogenes


Faringitis / Radang
Tenggorokan
Staphylococcus Aureus

• Kulit : bisul, jerawat, impetigo, furunkel,


infeksi luka, staphylococcal scalded skin
syndrome.
• Pernapasan : pneumonia, abses paru,
eksaserbasi penyakit paru kronik.
• Tulang : penyebab osteomielitis tersering
dan arthritis septic.
• Invasif : septicemia (seperti endokarditis
infektif), abses dalam (otak, hepar, lien),
SST.
• Traktus gastrointestinal : keracunan
makanan yang diperantarai toksin.
Neisseria Gonorrhoeae

• menular melalui hubungan seksual


atau melalui ibu hamil
Tugas :

Semua yang bertanda  Pengertian, Fungsi, Contoh bakteri

Eschericia coli  Pengertian, Gejala, Penyebab, & Pengobatan

Streptococcus β Hemolitikus  Pengertian, Gejala, Penyebab, &


Pengobatan

Staphylococcus Aureus  Pengertian, Gejala, Penyebab, &


Pengobatan

Neisseria Gonorrhoeae  Pengertian, Gejala, Penyebab, &


Pengobatan.

Anda mungkin juga menyukai