Pewarnaan Kapsul

dan Spora
Kelompok 4:
1. Ananta Altriyuana
2. Siti Rahayu Wulansari
3. Anita Ridhillah Diahrana
4. Ananda Renita Fortuna
01 TUJUAN PRAKTIKUM

02 ALAT DAN BAHAN

03 SKEMA KERJA

04 TABULASI DATA

05 PERBANDINGAN LITERATURE

06 PEMBAHASAN
 TUJUAN
Pewarnaan Spora :
1. Untuk membedakan antara spora
bakteri dengan bentuk sel vegetatif
2. Untuk mengetahui letak spora
didalam sel
Pewarnaan Kapsul :
1. Untuk membedakan kapsul
dari sel bakteri.
2. Untuk memperoleh
keterampilan melakukan
pewarnaan kapsul bakteri
 ALAT & BAHAN

ALAT BAHAN

1. Object glass 1. Biakan bakteri Bacillus subtilis

2. Jarum ose 2. Biakan bakteri Klepsiella
3. Spiritus pneumonia
4. Penjepit kayu 3. NaCl 0.85%
5. Mikroskop 4. Karbol Fuchsin
6. Tabung reaksi 5. H2SO4 1%
7. Tissue lensa 6. Metilen blue
8. Pipet tetes 7. Tinta cina
8. Minyak imersi
 SKEMA KERJA
Pewarnaan Spora
Karbol
Suspensi fuschin
bakteri 0,5 mL

NaCl 0,85%
0,5 mL
H2SO4

Metilen
biru
SKEMA KERJA
Pewarnaan Kapsul
 TABULASI DATA
Kelompok 1
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Didalam sel bakteri
Bentuk & warna sel bakteri : Basil – Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – Bulat

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Karbol Fuchsin
Warna & bentuk sel : Merah - Basil
Warna & bentuk selubung : Bening - Basil
Pewarnaan Kapsul Warna latar belakang : Hitam kemerahan
 Kelompok 2
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Terminal
Bentuk & warna sel bakteri : Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – Bulat

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Karbol Fuchsin, Tinta cina
Warna & bentuk sel : Merah
Warna & bentuk selubung : Bening
Pewarnaan Kapsul
Warna latar belakang : Hitam
 Kelompok 3

Jenis pewarnaan Gambar Keterangan

Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Terminal
Bentuk & warna sel bakteri : Basil - Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – Basil

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Karbol Fuchsin, Tinta cina
Warna & bentuk sel : Merah - Basil
Warna & bentuk selubung : Bening - Basil
Pewarnaan Kapsul Warna latar belakang : Hitam kemerahan
 Kelompok 4
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Sentral
Bentuk & warna sel bakteri : Basil - Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah - Basil

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Pewarnaan Kapsul
Zat warna : NaCl 0,85%, Karbol Fuchsin,
Tinta cina
Warna & bentuk sel : Merah -Basil
Warna & bentuk selubung : Bening - Basil
Warna latar belakang : Hitam
 Kelompok 5
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Warna sel bakteri : Biru
Warna spora : Merah
Pewarnaan Spora Bentuk & letak spora : Sirkular sentral

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Karbol fuchsin , tinta cina
Warna sel bakteri : Merah
Warna kapsul : Tidak berwarna
Pewarnaan Kapsul Warna latar belakang : Hitam
 Kelompok 6
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Terminal
Bentuk & warna sel bakteri : Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – Bulat

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Tinta cina, karbol fuchsin
Warna & bentuk sel : Merah - Basil
Warna & bentuk selubung : Bening – Basil
Pewarnaan Kapsul Warna latar belakang : Hitam
 Kelompok 7
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Sentral
Bentuk & warna sel bakteri : Basil – Biru
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – Sirkular

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Warna & bentuk sel : Merah – Coccus
Warna & bentuk selubung : Transparan –
Coccus
Pewarnaan Kapsul Warna latar belakang : Merah kehitaman
 Kelompok 8
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri: Bacillus subtilis
Warna sel bakteri: biru
Warna dan bentuk spora : merah,
basil
Pewarnaan Spora Letak spora : Terminalis

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Warna dan bentuk sel : merah, basil
Warna latar belakang : hitam
Bentuk dan warna selubung : coccus,
bening
Zat warna : tinta cina, karbol fuchsin
Pewarnaan Kapsul
 Kelompok 9
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Tengah, pinggir
Bentuk & warna sel bakteri : Biru – Basil
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – lonjong

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Pewarnaan Kapsul
Zat warna : Tinta cina + karbol fuchsin
Warna & bentuk sel : Merah - lonjong
Warna & bentuk selubung : Transparan -
lonjong
Warna latar belakang : Hitam kemerahan
 Kelompok 10
Jenis pewarnaan Gambar Keterangan
Nama bakteri : Bacillus subtilis
Letak spora : Sentral, pinggir
Bentuk & warna sel bakteri : Biru – Basil
Pewarnaan Spora Warna & bentuk spora : Merah – lonjong

Nama bakteri : Klebsiella pneumoniae

Zat warna : Tinta cina
Warna & bentuk sel : Merah - lonjong
Warna & bentuk selubung : Transparan -
Pewarnaan Kapsul lonjong
Warna latar belakang : Hitam kemerahan
Berdasarkan Literatur…
BAKTERI Bacillus subtilis

Bacillus subtilis merupakan bakteri gram positif yang

dapat membentuk endospora yang berbentuk oval
di bagian sentral sel. Hasil uji gram menunjukkan
bahwa Bacillus subtilis merupakan bakteri gram
positif karena menghasilkan warna ungu saat ditetesi
dengan larutan KOH. Warna ungu yang muncul pada
pewarnaan gram tersebut dikarenakan dinding sel
Bacillus subtilis mampu mempertahankan zat warna
kristal violet (Aini et al. 2013)
Berdasarkan Literatur…
BAKTERI Klebsiella pneumoniae

Klebsiella pneumonia merupakan bakteri

Gram negatif berukuran 2,0 – 3,0 x 0,6 µm,
mempunyai kapsul yang besar, termasuk
bakteri fakultatif anaerob, nonmotil,
umumnya berbentuk batang. Klebsiella
pneumoniae merupakan anggota keluarga
Enterobacteriaceae.
(Edwards dan Ewing 1986)
 Berdasarkan Literatur…
Struktur dan Rangkaian Endospora

Gambar ini menunjukkan bentuk, lokasi, dan ukuran

relatif spora yang dibentuk terhadap sel induk

A = oval, terminal
B = rektangular, terminal
C = rektangular, subterminal
D = rektangular, sentral
E = sirkular, terminal
F = sirkular, sentral
G = terminal, bentuk-klub (club-shaped)

(Penuntun Praktikum Mikrobiologi Hal 25)

 PEMBAHASAN
 Pada pewarnaan spora, digunakan suspensi dari bakteri Bacillus subtilis dan zat
warna berupa karbol fuchsin yang berfungsi memberi warna merah pada spora
serta metilen biru sebagai counterstain yang berfungsi memberi warna biru pada
badan sel bakteri. Digunakan pula H2SO4 yang berperan sebagai decolorozing
agent untuk menghilangkan pewarna primer atau membuang zat warna berlebih.
 Pada pewarnaan kapsul, digunakan suspensi dari bakteri Klebsiella pneumoniae
dan zat warna berupa tinta cina yang berfungsi memberi warna hitam kemerahan
pada latar belakang pewarnaan untuk memudahkan penglihatan kapsul yang ber-
warna bening serta karbol fuchsin yang berfungsi memberi warna merah pada
badan sel.
 Sebelum dilakukan pewarnaan dan diamati, sel bakteri harus difiksasi atau
direkatkan dulu pada object glass. Fiksasi bertujuan untuk menginaktivasi enzim
yang
mungkin dapat merusak morfologi struktur sel sehingga sel tidak berubah saat
diwarnai dan diamati.
 Pewarnaan spora – pada data kelompok 2, 3, 6, dan 8 didapatkan spora yang
terletak terminal pada bakteri, sedangkan pada kelompok 4, 5, 7, 9, dan 10,
didapatkan spora yang terletak sentral.
 Pada data kelompok 7, tertulis bahwa bentuk sel pada bakteri Klebsiella
pneumoniae pada pewarnaan kapsul berbentuk coccus. Hal ini tidak sesuai karena
 Proses pewarnaan kapsul disebut juga pewarnaan negatif atau pewarnaan tidak
langsung karena materi yang akan dilihat yaitu kapsul tidak diwarnai (terlihat
bening), yang diwarnai adalah latar belakang sel dan badan sel.
 Kapsul dan spora umumnya di temukan pada bakteri yang memiliki patogenitas
tinggi, dimana kapsul dan spora akan melindungi sel bakteri dari mekanisme
fagositosis sel inang dan digunakan juga sebagai gudang makanan cadangan.
Kapsul tidak berwarna dan mempunyai indeks bias yang rendah sehingga sukar
untuk diamati tanpa pewarnaan.