Anda di halaman 1dari 60

Teknologi

Geograhical Information Systems

Tim Dosen TekPol STIK-PTIK Jakarta


2020
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
Kompetensi Dasar:

Memahami konsep dasar sistem informasi


geografis dan mampu memanfaatkan untuk
membantu tugas.
 
 Indikator Hasil Belajar:

• Menjelaskan latar belakang sistem informasi geografis (SIG).


• Menjelaskan sejarah singkat SIG.
• Menjelaskan definisi SIG.
• Mengilustrasikan pembagian ilmu geografi.
• Menjelaskan prosedur dalam menggunakan SIG.
• Menjabarkan komponen utama SIG.
• Menjelaskan teknologi yang digunakan dalam mengolah data spasial.
• Menjelaskan basis data SIG.
• Menjelaskan manfaat SIG dalam dunia Kepolisian.
LATAR BELAKANG
LATAR BELAKANG
PENGERTIAN
• Geo = Bumi, dan Graphy = penulisan.
• Mencakup hubungan manusia dengan tempat mereka berpijak dan
menguasai sumberdaya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
yaitu lahan.
• Alat Geograf : peta (bentuk informasi hubungan spasial).
• Peta merupakan penyajian secara grafis kumpulan data mentah
maupun yang telah dianalisis / informasi sesuai lokasinya. Bentuk
sajian informasi spasial mengenai permukaan bumi untuk dapat
dipergunakan dalam pembuatan keputusan
• Pemetaan merupakan penyajian informasi (bermakna dalam).
PENGERTIAN

• Sistem Informasi Geografis (bahasa Inggris: Geographic


Information System disingkat GIS) adalah sistem informasi
khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial
(bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit,
adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk
membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan
informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi
menurut lokasinya, dalam sebuah database. Para praktisi juga
memasukkan orang yang membangun dan mengoperasikannya
dan data sebagai bagian dari sistem ini.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN

• Teknologi Sistem Informasi Geografis dapat digunakan untuk


investigasi ilmiah, pengelolaan sumber daya, perencanaan
pembangunan, kartografi dan perencanaan rute. Misalnya, SIG
bisa membantu perencana untuk secara cepat menghitung waktu
tanggap darurat saat terjadi bencana alam, atau SIG dapat
digunaan untuk mencari lahan basah (wetlands) yang
membutuhkan perlindungan dari polusi.
( https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI
• Menurut Aronaff (1989)
• SIG adalah sistem informasi yang didasarkan pada kerja komputer
yang memasukkan, mengelola, memanipulasi dan menganalisa
data serta memberi uraian.
• Menurut Burrough (1986)
• SIG merupakan alat yang bermanfaat untuk pengumpulan,
penimbunan, pengambilan kembali data yang diinginkan dan
penayangan data keruangan yang berasal dari kenyataan dunia.
• Menurut Kang-Tsung Chang (2002)
• SIG sebagai a computer system for capturing, storing, querying,
analyzing, and displaying geographic data.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI
• Menurut Murai (1999)
• SIG sebagai sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan,
menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis dan
menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospatial,
untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan
dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam,
lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum
lainnya.
• Menurut Marble et al (1983)
• SIG merupakan sistem penanganan data keruangan.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI
• Menurut Bernhardsen (2002)
• SIG sebagai sistem komputer yang digunakan untuk memanipulasi data
geografi. Sistem ini diimplementasikan dengan perangkat keras dan
perangkat lunak komputer yang berfungsi untuk akusisi dan verifikasi
data, kompilasi data, penyimpanan data, perubahan dan pembaharuan
data, manajemen dan pertukaran data, manipulasi data, pemanggilan
dan presentasi data serta analisa data
• Menurut Gistut (1994)
• SIG adalah sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan
spasial dan mampu mengintegrasikan deskripsi-deskripsi lokasi dengan
karakteristik-karakteristik fenomena yang ditemukan di lokasi tersebut.
SIG yang lengkap mencakup metodologi dan teknologi yang diperlukan,
yaitu data spasial perangkat keras, perangkat lunak dan struktur
organisasi
(https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI
• Menurut Berry (1988) :
• SIG merupakan sistem informasi, referensi internal, serta otomatisasi
data keruangan.
• Menurut Calkin dan Tomlison (1984)
• SIG merupakan sistem komputerisasi data yang penting.
• Menurut Linden, (1987)
• SIG adalah sistem untuk pengelolaan, penyimpanan, pemrosesan
(manipulasi), analisis dan penayangan data secara spasial terkait dengan
muka bumi.
• Menurut Alter
• SIG adalah sistem informasi yang mendukung pengorganisasian data,
sehingga dapat diakses dengan menunjuk daerah pada sebuah peta.
• (https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PENGERTIAN MENURUT PARA AHLI
• Menurut Prahasta
• SIG merupakan sejenis software yang dapat digunakan untuk
pemasukan, penyimpanan, manipulasi, menampilkan, dan
keluaran informasi geografis berikut atribut-atributnya.
• Menurut Petrus Paryono
• SIG adalah sistem berbasis komputer yang digunakan untuk
menyimpan, manipulasi dan menganalisis informasi geografi.
• Dari definisi-definisi di atas dapat disimpulkan bahwa SIG
merupakan pengelolaan data geografis yang didasarkan pada
kerja komputer (mesin).
• (https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis)
PEMBAGIAN ILMU GEOGRAFI

• Geografi Fisik
• Geografi Teknik
• Geografi Manusia
GEOGRAFI FISIK

• Geografi fisik merupakan cabang ilmu geografi yang mempelajari


tentang bentang lahan atau landscape, yakni bagian ruang dari
permukaan Bumi yang dibentuk oleh interaksi dan
interdependensi bentuk lahan.
GEOGRAFI FISIK

Geografi fisik ini memiliki cabang ilmu, yakni sebagai berikut :

• Meteorologi dan klimatologi, yakni merupakan ilmu yang


mempelajari tentang gejala cuaca yang ada di atmosfer dan juga
iklim (baca: iklim di Indonesia).
• Hidrologi, merupakan ilmu yang mempelajari tentang gerakan
dan juga distribusi air yang ada di Bumi .
• Hidrografi, merupakan cabang ilmu geografi yang berhubungan
dengan penelitian dan pemetaan air yang ada di permukaan bumi.
GEOGRAFI FISIK
• Oceanografi, merupakan cabang ilmu pengetahuan dan juga
studi mengenai kelautan beserta semua aspek yang terdapat di
dalamnya, seperti batuan yang membentuk dasar laut, interaksi
antara laut dengan atmosfer, pergerakan air laut serta tenaga
yang menyebabkan adanya gerakan tersebut baik dari dalam
maupun dari luar.
• Geologi, merupakan cabang ilmu yang menjelaskan tentang
bagaimana Bumi terbentuk dan bagaimana perubahan Bumi dari
waktu ke waktu.
• Geomorfologi, merupakan cabang ilmu yang mempelajari
tentang bentuk permukaan lahan dan juga sejarahnya.
• Dan lain-lain
Geografi Teknik

• Geografi teknik cabang ilmu geografi yang mempelajari cara-


cara memvisualisasikan dan juga menganalisis data data dan
informasi geografis dalam bentuk peta, foto udara, diagram, serta
citra hasil pengindraan jauh.

Beberapa cabang ilmu geografi teknik, yakni sebagai berikut:


Geografi Teknik
• Beberapa cabang ilmu geografi teknik, yakni sebagai berikut: (lanjut)
• Kartografi.merupakan cabang ilmu dari geografi teknik yang
menjelaskan teknik atau cara membuat peta yang menyajikan hasil-
hasil ukuran dan juga pengumpulan data dari berbagai unsur permukaan
bumi yang telah dilakukan oleh surveyor, geograf, kartograf dan lain
sebagainya.
• Penginderaan jauh. merupakan ilmu dan juga seni memperoleh
informasi mengenai objek, daerah maupun gejala dengan menganalisis
data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa adanya kontak
langsung terhadap objek, daerah maupun gejala yang dikaji.
• Sistem Informasi Geografis (SIG), merupakan sistem informasi berbasis
komputer yang dapat menyimpan, mengelola, memproses, dan
menganalisis data geografis dan juga non geografis, serta menyediakan
informasi dan grafis secara terpadu.
Geografi Manusia

• Cabang ilmu geografi yang ketiga adalah geografi manusia.


geografi manusia merupakan cabang ilmu geografi yang
mempelajari tentang manusia, dalam ruang, meliputi jumlah
penduduk, aktivitas ekonomi, penyebaran penduduk, dinamika
penduduk, politik, dan juga sosial budaya. Seperti halnya geografi
fisik dan juga geografi teknik, geografi manusia juga dipecah
menjadi beberapa cabang ilmu, diantaranya adalah sebagai
berikut:
Geografi Manusia
Geografi manusia juga dipecah menjadi beberapa cabang ilmu
sebagai berikut :
• Geografi ekonomi, merupakan ilmu yang membahas tentang
bagiaman manusia mengeksploitasi sumber daya alam,
menghasilkan barang dagangan, pola lokasi dan persebaran
industri, beserta seluk beluk tentang komunikasi.
• Geografi politik, merupakan ilmu yang mempelajari mengenai
unit- unit politik, wilayahnya, perbatasan, beserta dengan
ibukotanya dengan unsur- unsus kekuatan nasional dan juga
politik internasioal.
• Demografi, merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang
persoalan dan juga keadaan perubahan- perubahan penduduk
• Dan lain-lain
Prosedur dalam menggunakan SIG

a. Masukan data (Input)


b. Pengisian data
c. Pengolahan dan simulasi data
d. Tampilkan data (output)
SKEMA SIG
DETAIL SUB SISTEM SIG
Komponen utama SIG

a. Hardware
b. Software
c. Data
d. Manusia
e. Metode
Hardware SIG

• Sistem Informasi Geografis memerlukan spesifikasi komponen


hardware yang sedikit lebih tinggi dibanding spesifikasi
komponen sistem informasi lainnya. Hal tersebut disebabkan
karena data-data yang digunakan dalam SIG, penyimpanannya
membutuhkan ruang yang besar dan dalam proses analisanya
membutuhkan memory yang besar dan processor yang cepat.
Beberapa Hardware yang sering digunakan dalam Sistem
Informasi Geografis adalah: Personal Computer (PC), Mouse,
Digitizer, Printer, Plotter, dan Scanner.
Software SIG

Software SIG haruslah menyediakan fungsi dan tool yang mampu


melakukan penyimpanan data, analisis, dan menampilkan
informasi geografis. komponen software SIG adalah:
• Tools untuk melakukan input dan transformasi data geografis.
• Sistem Manajemen Basis Data.
• Tools yang mendukung query geografis, analisis, dan visualisasi.
• Geographical User Interface (GUI) untuk memudahkan akses pada
tool geografi.
Data SIG
• Hal yang merupakan komponen penting dalam SIG adalah data.
• Secara fundamental, SIG bekerja dengan 2 tipe model data
geografis, yaitu model data vector dan model data raster.
• Dalam model data vector , informasi posisi point, garis, dan
polygon disimpan dalam bentuk koordinat x,y. Bentuk garis,
seperti jalan dan sungai dideskripsikan sebagai kumpulan daru
koordinat-koordinat point. Bentuk polygon, seperti daerah
penjualan disimpan sebagai pengulangan koordinat yang
tertutup.
• Data raster terdiri dari sekumpulan grid atau sel seperti peta hasil
scanning maupun gambar atau image. Masing-masing grid
memiliki nilai tertenti yang bergantung pada bagaimana image
tersebut digambarkan.
Data Spasial

• Data spasial adalah data yang bereferensi geografis atas representasi obyek
di bumi. Data spasial pada umumnya berdasarkan peta yang berisikan
interprestasi dan proyeksi seluruh fenomena yang berada di bumi. Fenomena
tersebut berupa fenomena alamiah dan buatan manusia. Pada awalnya, semua
data dan informasi yang ada di peta merupakan representasi dari obyek di
muka bumi.
• Sesuai dengan perkembangan, peta tidak hanya merepresentasikan obyek-
obyek yang ada di muka bumi, tetapi berkembang menjadi representasi obyek
diatas muka bumi (diudara) dan dibawah permukaan bumi.
Data Spasial
• Data spasial memiliki dua tipe yaitu vektor dan raster

• Model data vektor menampilkan, menempatkan, dan


menyimpan data spasial dengan menggunakan titik-titik, garis-
garis atau kurva, atau poligon beserta atribut-atributnya.

• Model data Raster menampilkan, dan menyimpan data spasial


dengan menggunakan struktur matriks atau piksel – piksel yang
membentuk grid. Pemanfaatan kedua model data spasial ini
menyesuaikan dengan peruntukan dan kebutuhannya.
Manusia dalam SIG

• Komponen manusia memegang peranan yang sangat


menentukan, karena tanpa manusia maka sistem tersebut tidak
dapat diaplikasikan dengan baik. Jadi manusia menjadi komponen
yang mengendalikan suatu sistem sehingga menghasilkan suatu
analisa yang dibutuhkan.
Metode dalam SIG

• SIG yang baik memiliki keserasian antara rencana desain yang


baik dan aturan dunia nyata, dimana metode, model dan
implementasi akan berbeda untuk setiap permasalahan.
Teknologi yang digunakan dalam mengolah data spasial

• Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah sistem informasi yang


berdasar pada data keruangan dan merepresentasikan obyek di
bumi.
• Dalam SIG sendiri teknologi informasi merupakan perangkat yang
membantu dalam menyimpan data, memproses data,
menganalisa data, mengelola data dan menyajikan informasi.
• SIG merupakan sistem yang terkomputerisasi yang menolong
dalam me-maintain data tentang lingkungan dalam bidang
geografis (De Bay, 2002).
• SIG selalu memiliki relasi dengan disiplin keilmuan Geografi, hal
tersebut memiliki hubungan dengan disiplin yang berkenaan
dengan yang ada di permukaan bumi, termasuk didalamnya
adalah perencanaan dan arsitektur wilayah (Longley, 2001).
Contoh Platform GIS dalam bentuk Mobile
HandHeld SIG dalam SmartPhone
HandHeld Maps (SIG) dalam SmartPhone
ArcGIS map and chart derived from a NetCDF simulation file of Banda Aceh, Indonesia.
Aplikasi SIG LAPAN

https://www.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Aplikasi SIG LAPAN

https://www.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


APLIKASI SIG di LAPAN

Tugas utama Pusat Teknologi dan Data


Penginderaan Jauh adalah menyediakan
data penginderaan jauh berlisensi
Pemerintah Indonesia bagi seluruh
Kementerian/Lembaga, TNI, POLRI, dan
Pemerintah Daerah (Undang-Undang No.
21 Tahun 2013 tentang Keantariksaan).

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Inpres No 6 Tahun 2012
Dalam rangka pemanfaatan data satelit penginderaan jauh resolusi tinggi
secara optimal untuk meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran
Negara dan menghindari duplikasi alokasi anggaran dalam pengadaan
data satelit penginderaan jauh resolusi tinggi, dengan ini
menginstruksikan:
Kepada :
1. Para Menteri;
2.Panglima Tentara Nasional Indonesia;
3.Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia;
4.Para Kepala Lembaga Pemerintah Non-Kementerian;
5.Para Gubernur;
6.Para Bupati/Walikota;
Inpres No 6 Tahun 2012
Untuk sesuai tugas dan fungsi masing-masing:

PERTAMA : Menggunakan citra tegak satelit penginderaan


jauh resolusi tinggi yang disediakan oleh Badan Informasi
Geospasial berdasarkan data satelit penginderaan jauh
resolusi tinggi dengan ukuran piksel lebih kecil dan/atau sama
dengan 4 (empat) meter yang disediakan oleh Lembaga
Penerbangan dan Antariksa Nasional.

KEDUA :
Menyampaikan rencana kebutuhan data satelit penginderaan
jauh resolusi tinggi untuk pelaksanaan program dan kegiatan
tahun anggaran berikutnya kepada Badan Informasi
Geospasial melalui Rapat Koordinasi Penyediaan Data Satelit
Penginderaan Jauh Resolusi Tinggi
Aplikasi SIG LAPAN

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Aplikasi SIG LAPAN

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Aplikasi SIG LAPAN

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Aplikasi SIG LAPAN

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Contoh Aplikasi SIG

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Data Pulau Kecil Terluar

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Mangrove

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Zona Potensi Penangkapan Ikan

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Fase Pertumbuhan Padi

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Tutupan Hutan dan Perubahannya

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Pemantauan Danau

http://pustekdata.lapan.go.id/ , dikutip 9 oktober 2017


Contoh Lain SIG adalah Google Map API

• Google Map API dapat disisipkan ke dalam SIG yang ingin kita
kembangkan seperti :
• SIG untuk penentuan daerah Pariwisata
• SIG untuk menentukan daerah kemacetan
• dll
Aplikasi GIS Bersinggungan dengan SIM

• Pada Praktisnya GIS selalu berkaitan dengan Sistem Informasi


Manajemen (SIM) seperti SDM, Manajemen operasi, Produksi
data, Analilsis Kebijakan, Manajemen internal, Analisis biaya
manfaat, dll ..
Manfaat GIS
• Manajemen Lahan.

• Inventarisasi sumber daya alam.


Jika terjadi pelanggaran hukum berkaitan SDA, maka penyidik
Polri bisa menggunakan data GIS SDA ini utk bahan lidik dan sidik.
• Pengawasan Daerah bencana Alam
Sebagai alat untuk memantau daerah bencana alam, untuk
antisipasi tindakan bagi aparat penegak hukum

• Perencanaan Wilayah
DISKUSI

• Diskusikan POLICE PATROL CENTRE, merupakan


aplikasi iternal POLRI. Police Patrol Center
merupakan aplikasi berbasis GIS untuk memantau
anggota Samapta yang sedang bertugas di lapangan;
• Diskusikan aplikasi Polri lainnya yang memanfaatkan
teknologi GIS
• Diskusikan Fitur2 yang tersedia di Pusat Pengindraan
Jauh LAPAN, Jelaskan apa yang dapat dimanfaatkan
oleh institusi Polri
• Inventarisasi GIS yang telah dimanfaatkan oleh
Polres
Tugas Mandiri

Buat sinopsis yang berkaitan pemanfaatan GIS


untuk Polri
1.Yang sudah dilakukan (Past and Present time)
2.Peluang pemanfaatan di masa depan (Future
Time)
Daftar Pustaka
Shassi Shekhar, Hui Xiong. 2008. Encyclopedia GIS. Springer.
Otto Huisman and Rolf A. de By. 2001. Principles of Geographic Information
Systems. The International Institute for Geo-Information Science and Earth
Observation (ITC)
Jone Drummond, Roland Billen, Elsa Joao, David Forrest. .2007. Dynamic and
Mobile GIS : Investigating changes in space and time. CRC Press
MPTI Polri 2015-2019.
Wikipedia
https://www.lapan.go.id/
Dan sumber internet lainnya

Anda mungkin juga menyukai