• FITRIANA ENDAH
• JULIANA HERNISAH
• HERVINA BARRANG
• JUPRIADI
• INDARTIK
• KELTYWANASARI
• IRMA HUSEN
• LILIK DAIYAH
• ISWI SANDRA
• LILIK KURNIAWATI
PENDAHULUAN
1)ANATOMI THORAX
RONGGA TORAKS (CAVITAS THORACIS)
HEMOTHORAX
2) Chest X-ray
Adanya gambaran hipodense pada rongga pleura di sisi yang terkena dan
adanya mediastinum shift. Chest x-ray sebagi penegak diagnostik yang paling
utama dan lebih sensitif dibandingkan lainnya.
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
3) USG
USG yang digunakan adalah jenis FAST dan diindikasikan untuk pasien yang tidak stabil dengan
hemothoraks minimal.
4) Nilai BGA
Hipoksemia mungkin disertai hiperkarbia yang menyebabkan asidosis respiratori. Saturasi O2 arterial
mungkin menurun pada awalnya tetapi biasanya kembali ke normal dalam waktu 24 jam.
ĞĨŝƐŝƚǀ ŽůƵŵĞ
ŬƵŵƵůĂƐŝĚĂƌĂŚ ĐĂŝƌĂŶ
ƉĂĚĂƌŽŶŐŐĂƉůĞƵƌĂ
<ŽůĂƉƐƉĂƌƵƉĂƌƐŝĂů
WĞŶƵƌƵŶĂŶĐƵƌĂŚ ^LJŽŬ
ĂƚĂƵƚŽƚĂů
ũĂŶƚƵŶŐ , ŝƉŽǀ ŽůĞŵŝŬ
, ŝƉŽƚĞŶƐŝ
WĞƌŐĞƐĞƌĂŶŵĞĚŝĂƐƚŝŶƵŵƉĂĚĂ
ƐŝƐŝLJĂŶŐƚŝĚĂŬƚĞƌŬĞŶĂ
ĞƌƐŝŚĂŶũĂůĂŶŶĂƉĂƐ
WĞŶĞŬĂŶĂŶŽůĞŚũĂŶƚƵŶŐ͕ ƉĞŵďƵůƵŚ ƚŝĚĂŬĞĨĞŬƚŝĨ
ĚĂƌĂŚďĞƐĂƌ͕ĚĂŶƚƌĂŬĞĂƉĂĚĂƉĂƌƵ
ŶŽƌŵĂů
<ĞůĞŵĂŚĂŶ , ŝƉŽŬƐŝĂ
/ŶƚŽůĞƌĂŶƐŝŬƚŝǀ ŝƚĂƐ
ASKEP PADA HEMOTHORAX
PENGKAJIAN PRIMER
1) Airway
Pasien mengeluh batuk berdarah atau berdahak, batuk dengan sputum kental atau darah,
terkadang disertai dengan muntah darah, krekels (+), jalan nafas tidak paten.
2) Breathing
Pasien mengeluh sesak, adanya napas spontan dengan gerakan dada asimetris, napas cepat,
dipsnea, takipnea, suara napas kusmaul, napaspendek, napas dangkal.
3) Circulation
Pasien mengeluh lemas, lemah, terjadi hipotensi, nadi lemah, pucat, terjadi perdarahan,
sianosis, takikardi.
4) Disability
Adanya penurunan kesadaran (apabila terjadi penanganan yang terlambat).
5) Exposure
Pasien mengeluh nyeri pada dada (biasanya pada pasien fraktur iga dan sternum), adanya
kontusio atau jejas pada bagian dada, adanya penetrasi penyebab trauma pada dinding dada.
ASKEP PADA HEMOTHORAX
PENGKAJIAN SEKUNDER
1) ANAMNESA
2) RIWAYAT PENYAKIT DAHULU DAN KELUARGA
3) PEMERIKSAAN FISIK
4) DATA PENUNJANG
ASKEP PADA HEMOTHORAX