Anda di halaman 1dari 20

Otitis media supuratif akut

(OMSA)
Definisi
Telinga tengah
Mekanisme pertahanan (silia Terganggu OMA/OMSK
mukosa tuba eustachius,
enzim, antibodi)

Tuba eustachius
Sumbatan tuba Infeksi Saluran pendek, lebar,
eustachius Nafas Atas horisontal (bayi)
Etiologi
• Sumbatan tuba Eustachius
• ISPA
• Kuman penyebab (bakteri piogenik) :
– Streptococcus Pneumoniae (38%)
– Haemophilus Influenzae (27%)
– Staphylococcus aureus (2%)
– Moraxella Catarrhalis
• Bayi : OMA dipermudah karena posisi tuba Eustachius pendek, lebar dan
horizontal
Stadium OMSA
St. Oklusi Tuba Eustachius
• Gambaran retraksi membran timpani
• Warna membrane timpani suram
• Refleks cahaya tidak terlihat

St. Hiperemis
• Nyeri dan rasa penuh di telinga, demam
• Tampak pembuluh darah melebar, tampak hiperemi serta
edem

St. Supurasi
Pasien tampak sangat sakit, nadi& suhu meningkat, nyeri
telinga bertambah hebat
pemeriksaan otoskop : membran timpani merah,menebal,
cembung, menonjol (bulging) ke arah liang telinga luar
St. Perforasi
• anak tertidur tenang, suhu tubuh turun
• ruptur membran timpani, keluarnya sekret
purulent dari telinga tengah ke telinga luar

St. Resolusi
• bila membran timpani utuh : akan kembali normal
• bila membran timpani perforasi : sekret
berkurang dan mengering
Gejala klinis
• Nyeri yang dirasakan di dalam telinga
• Demam
• Riw. Batuk pilek sebelumnya
• Rasa penuh di telinga – gangguan
pendengaran
• Pada bayi/anak = demam tinggi, gelisah, susah
tidur, menjerit saat tidurm diare, kejang,
kadang memegang telinga yang sakit.
• Antibiotik
• penisilin atau eritromisin, (resistensi : kombinasi dengan asam
klavunalat atau sefalosporin)
• terapi awal diberikan penisilin IM agar konsentrasinya adekuat di dalam St. Hiperemis
darah.
• minimal selama 7 hari.
• Pada anak diberikan ampisilin 4x50-100 mg/KgBB, amoksisilin 4x40
mg/KgBB/hari, atau eritromisin 4x40 mg/kgBB/hari.
• Obat tetes hidung
• Analgesik.
• tujuan terapi: membuka kembali tuba eustachius. St. Oklusi Tuba
• obat tetes hidung HCl efedrin 0,5% dalam larutan fisiologik untuk anak
<12 thn
Eustachius
• obat tetes hidung HCl efedrin 1% dalam larutan fisiologik untuk anak
yang berumur >12 thn atau dewasa
• sumber infeksi juga harus diobati dengan memberikan antibiotik.
Terapi/Tatalaksana
•Membran timpani menutup , sekret tidak ada lagi
•Jika tidak terjadi resolusi : St. Resolusi
•Biasanya akan tampak sekret mengalir keluar.
•Pada keadaan ini dapat dilanjutkan antibiotik sampai 3 minggu
•Namun bila masih keluar sekret diduga telah terjadi mastoiditis.
• Obat cuci telinga H2O2 3% selama 3-5 hari St. Perforasi
• Antibiotik yang adekuat sampai 3 minggu.
• Antibiotik
• Pasien harus dirujuk untuk dilakukan miringotomi bila membran timpani
St. Supurasi
masih utuh.
• Analgesik
Otitis Media Supuratif Kronik
(OMSK)
Definisi OMSK
• Infeksi kronis di telinga tengah dgn perforasi membran
timpani dan sekret yang keluar dari telinga tengah
terus menerus atau hilang timbul.

• Terapi terlambat/tidak adekuat


•Virulensi kuman tinggi
OMSA/OMA OMSK
•Daya tahan tubuh rendah
•Higine buruk

> 2 bulan
Letak perfotasi membran timpani
OMSK Tipe Aman
(benigna)
Berdasarkan
perforasi
OMSK Tipe Bahaya
(maligna)
Klasifikasi OMSK
OMSK Aktif (sekret
keluar terus)
Berdasarkan
aktifitas sekret OMSK tenang
(kavum timpani
kering)
Diagnosis
Anamnesis
• Keluar cairan telinga selama waktu tertentu
• Riwayat OMA berulang, perforasi traumatik
• Penurunan pendengaran pada telinga yang sekit
• Demam, vertigo dan nyeri

Pemeriksaan fisik (otoskopi)


• Tampak jaringan parut pada liang telinga
• Polip dan jaringan granulasi
• Tampak perforasi membran timpani (lokasi dan ukuran)
• Edema dan inflamasi mukosa telinga tengah
• Tampak cairan telinga
Pemeriksaan penunjang
• Apusan sekret dari telinga tengah
• Uji pendengatan dengan garputala
• Pemeriksaan audiologi: audiometri,
diskriminasi wicara
• Foto mastoid ( mengetahui danya
koleostoma)
• CT Scan, jika curiga invasif ke intrakranial
penatalaksanaan
• Terapi konservatif
• Obat pencuci telinga, H2O2 3 % selama 3-5 hari.
OMSK • Dilanjutkan dengan obat tetes telinga yang mengandung
Tipe Aman antibiotika dan kortikosteroid (1-2 minggu)
• Antibiotik oral : ampisilin atau eritromisin
(Benigna) • Observasi selama 2 bulan
• Obati sumber infeksi

OMSK • Prinsip terapi ialah pembedahan, yaitu mastoidektomi dengan


atau tanpa timpanoplasti.
Tipe Bahaya • Terapi konservatif dengan medikamentosa  terapi sementara
(Maligna) sebelum dilakukan pembedahan.
Pembedahan pada OMSK
Mastoidektomi sederhana

Mastoidektomi radikal

Mastoidektomi radikal dengan modifikasi

Miringoplasti

Timpanoplasti

Pendekatan ganda timpanoplasti (Combined approach


tympanoplasty)
• Dilakukan pada OMSK dengan kolesteatoma di daerah atik yang belum
modifikasi
merusak kavum timpani
• Pembersihan ruang mastoid dan dinding posterior liang telinga
radikal dengan
direndahkan
• Membuang jaringan patologik dan mempertahankan pendengaran
Mastoidektomi
• Dilakukan pada OMSK tipe bahaya dengan infeksi atau kolesteatoma yang radikal
meluas
• Pembersihan rongga mastoid dan kavum timpani dari jaringan patologik Mastoidektomi
• Mencegah komplikasi intrakranial, tidak memperbaiki pendengaran
• Dilakukan pada OMSK tipe aman
sederhana
• Pembersihan ruang mastoid dari jaringan patologik
• Fungsi pendengaran tidak diperbaiki
Mastoidektomi
Miringoplasti

Timpanoplasti

Pendekatan ganda
timpanoplasti
(Combined approach
tympanoplasty)

Anda mungkin juga menyukai