PENGERTIAN IPTEK penerapan IPTEK untuk menekan dampaknya seminimal mungkin antara lain: 1. Menjaga keserasian dan Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) keseimbangan dengan adalah tentan gejala lingkungan setempat. alam yang pengetahuan g proses 2. Teknologi yang akan diterapkan yang disebut metode melalui diperoleh hendaknya betul-betul dapat teknologi adalah pengetahuan dan ilmiah. Sedang mencegah timbulnya keterampilan yang permasalahan di tempat itu. penerapan ilmu pengetahuan dalam merupakan 3. Memanfaatkan seoptimal kehidupan manusia sehari-hari. Adapun mungkin segala sumber daya perkembangan iptek adalah hasil dari alam dan sumber daya manusia segala langkah dan pemikiran untuk yang ada. memperluas, dan memperdalam, mengembangkan iptek. AGAMA
FUNGSI IPTEK Sebaliknya jika suatu aspek iptek telah
diharamkan oleh Syariah, maka tidak boleh umat Islam memanfaatkannya, Paradigma islma ini menyatakan bahwa walau pun ia menghasilkan manfaat sesaat Aqidah Islam wajib dijadikan landasan untuk memenuhi kebutuhan manusia. pemikiran(qa’idah fikriyah) bagi seluruh Pengantar Perkembangan ilmu bangunan ilmu pengetahuan. Ini bukan pengetahuan dan teknologi (iptek) di satu berarti menjadi Aqidah Islam sisi memang berdampak positif, yakni sebagai sumber segala macam ilmu dapat memperbaiki kualitas hidup pengetahuan,melainkan menjadi manusia. Tapi di sisi lain, tak jarang iptek standar bagi segala ilmu pengetahuan. berdampak negatif karena merugikan dan Maka ilmu pengetahuan yang sesuai membahayakan kehidupan dan martabat dengan Aqidah Islam dapat diterima manusia. dan diamalkan, sedang yang bertentangan dengannya, wajib ditolak dan tidak boleh diamalkan. AGAMA
KARAKTERISTIK IPTEK Agama dan ilmu pengetahuan, dalam Islam
DALAM ISLAM tidak terlepas satu sama lain. Agama dan ilmu pengetahuan adalah dua sisi koin dari satu mata uang koin yang sama. Keduanya saling Islam, sebagai agama penyempurna membutuhkan, saling menjelaskan dan saling dan paripurna bagi kemanusiaan, memperkuat secara sinergis, holistik dan dan sangat mendorong dalam integratif. mementingkan umatnya untuk mempelajari, Bila ada pemahaman atau tafsiran ajaran agama mengamati, memahami dan merenungkan Islam yang menentang fakta-fakta ilmiah, maka sangat kemungkinan yang salah adalah pemahaman segala kejadian di alam semesta. Dengan dan tafsiran terhadap ajaran agama tersebut. kata lain Islam mementingkan ilmu Bila ada ’ilmu pengetahuan’ yang menentang pengembangan pengetahuan dan teknologi. prinsip-prinsip pokok ajaran agama Islam maka Berbeda dengan pandangan dunia Barat yang yang salah adalah tafsiran filosofis atau melandasi pengembangan Ipteknya hanya paradigma materialisme-sekular yang berada di untuk kepentingan duniawi, Islam balik wajah ilmu pengetahuan modern tersebut. mementingkan maka pengembangan dan penguasaan Iptek untuk sarana menjadi ibadah-pengabdian. AGAMA
KEDUDUKAN IPTEK Dari ayat tersebut, Allah swt menghendaki
DALAM ISLAM manusia agar mengenal-Nya melalui perwujudan dan keghaiban-Nya dalam alam Dalam al-Qur’an, kata ‘ilm dan kata-kata semesta ini. Pengamatan tentang rahasia jadiannya digunakan lebih dari 780 kali. ciptaan Allah swt yang terdapat di alam akan Beberapa ayat pertama, yang diwahyukan menghilangkan pandangan yang membedakan kepada Rasulullah saw, menyebutkan pentingnya ilmu pengetahuan dan agama, serta membuka membaca, Sebagaimana firman Allah swt dalam semua pintu kemajuan sampai tak terbatas Surat al-‘Alaq ayat 1-5:“Bacalah dengan luasnya. Melalui studi dan pengenalan alam semesta ini,. anusia dapat naik derajatnya ke (menyebut) nama Tuhanmu Yang Menciptakan. tingkat yang lebih tinggi dari kebendaan Dia telah menciptakan manusia dari segumpal sehingga mencapai ketinggian moral dan rahmat darah. Dan Tuhanmulah yang Paling Pemurah. Allah swt yang kekal. Namun, jika manusia Yang Mengajar manusia dengan perantaraan menolak untuk mengikuti jalan ini dengan kalam. Dia Mengajarkan kepada manusia apa menempuh jalan materi, maka ia akan jatuh yang tidak diketahuinya” (QS: al-‘Alaq: 1-5). dalam kebodohan yang paling dalam sehingga mereka membuat penafsiran secara ilmiah tentang kehidupan dan alam semesta yang lepas dari petunjuk al-Qur’an AGAMA
PERKEMBANGAN 2. Untuk menjadikan Syariah Islam
IPTEK DALAM ISLAM sebagai standar pemanfaata bagi dalam kehidupann sehari- iptek Standar atau kriteria inilah yang hari. Terdapat 2 peran dalam perkembangan seharusnya yang digunakan IPTEK dalam islam. Islam, bukan manfaa umat (pragmatisme/utilitarianisme) t standar 1. Untuk menjadikan Aqidah Islam yang ada sekarang. Standar syariah ini seperti sebagai paradigma mengatur, bahwa boleh pengetahuan. Paradigma inilah yang ilmu pemanfaatan iptek, didasarkan pada tidaknya seharusnya dimiliki umat Islam, ketentuan halal-haram (hukum-hukum bukan paradigma sekuler seperti syariah Umat Islam boleh yang ada sekarang. Paradigma Islam memanfaatkan Islam). jika ini menyatakan bahwa Aqidah Islam dihalalkan oleh Syariah iptek,Islam. telah wajib dijadikan landasan pemikiran (qa’idah fikriyah) bagi seluruh bangunan ilmu pengetahuan. AGAMA
PERANAN IPTEK Peranan IPTEK terhadap Kebutuhan
DALAM KEHIDUPAN Pokok Manusia. 1. Pangan Contohnya : Perkembangan dunia iptek yang demikian Ditemukannya bibit unggul, pesatnya telah membawa manfaat luar Digunakannya Mekanisme biasa bagi kemajuan peradaban umat pertanian, Pemberantasan hama manusia. Pengembangan iptek 2. Sandang, Contohnya : tidak dianggap sebagai solusi dari permasalahan menunggu lama hasil serat yang ada. tanaman kapas karena dengan serat Sebagian orang bahkan memuja sintesis, pembuat tekstil dapat iptek sebagai liberator yang akan dilakukan secara besar-besaran membebaskan mereka dari kungkungan dalam waktu yang singkat. kefanaan dunia. 3. Papan , Contohnya : manusia Iptek diyakini akan memberi umat mampu membangun rumah dan manusia kesehatan, kebahagiaan dan gedung pencakar langit sehingga imortalitas. Dalam peradaban modern yang tidak membutuhkan lahan yang luas muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. AGAMA
IPTEK DALAM NARASI 2. Dalam Hadits
NASH AL-QURAN Hadits berfungsi sebagai penjelasan informasi yang didapar dari Al Qur’an. 1. Dalam Al Qur’an Contoh Assunah yang Fungsi Qur’a adalah memberikan motivasi bagi manusia Al sebagai n untuk menggali ilmu pengetahuan, membedakan pembeda antar yakni peradaban, dan teknologi : “Tidaklah seorang muslim pun yang benar dan yanga salah, yang baik bertani atau bercocok tanam, lalu pengamatan maupun hasil tanaman itu dimakan burung, dalam yang menyangkut orang atau hewan, kecuali hal itu masalah teori, dan yang menyangkut akan menjadi sedekah baginya” (HR. kisah masa lalu maupun Bukhari dan Muslim). kehidupan yang akan datang. Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. 1. Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi : Dari segi Islam, kata “pengembangan” merupakan suatu rangkaian yang mempunyai tujuan tertentu, maka perlu diketahui dulu tujuan hidup manusia itu apa, menurut surat Adz Dzariat(51) ayat 56 adalah untuk beribadah/menyembah, dan bukan sekedar sembahyang saja tapi melaksanakan semua perintah dan larangan-Nya, Adapun perintah yang lingkupnya sangat luas bagi manusia, seperti yang disebutkan dalam Al-Qur’an surat Al-Qashash(28) ayat 77. Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. * Sebagai makhluk yang menerima perintah, manusia harus mencari bagaimana cara mendapatkan kebahagiaan didunia dan diakhirat (dalam hadits). * Untuk itu Allah memberi petunjuk yang dapat kita fahami, fikirkan,tafsirkan, dan usahakan, untuk dapat kita hayati serta amalkan, yaitu Al-Qur’an yang diturunkan bagi umat manusia sebagai Wahyu melalui Rasullulah SAW. Yang dengan tegas dinyatakan dalam QS Al-Baqarah(2) ayat 2. Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. * Yaitu dalam QS Fathir(35) ayat 39 bahwa manusia dijadikan khalifah/penguasa dibumi dan mempunyai tugas, kewajiban dan segala tanggung jawabnya. Untuk itu manusia harus mengetahui dan memahami benar-benar sifat dan kelakuan alam disekitarnya yang harus dikelolanya itu,baik yang tak bernyawa maupun yang hidup beserta masyarakatnya. * Mengingat pentingnya pemahaman sifat dan kelakuan alam disekeliling kita ini Allah SWT memerintahkan dalam QS Yunus (10) ayat 101. Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. * Didalam QS Al-Ghasyiyah(88) ayat 17-21 dipertanyakan dan ditegurkan agar manusia memperhatikan dan mengetahui melalui observasi yang berulang-ulang secara teliti dan pengumpulan data yang sistematis untuk kemudian dianalisis agar memperoleh suatu kesimpulan tentang apa yang diperiksa itu untuk dihimpun sebagai pengetahuan. Dan itu semua memerlukan berfikir secara kritis, seperti yang ditegaskan sebagai petunjuk dalam QS An-Nahl (16) ayat 11, dan QS Az-Zumar(39) ayat 9. Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. *. Dan yang berhubungan dengan teknologi seperti yang disebutkan dalam QS Al-Anbiya ayat 80-81 tentang Nabi Dawud AS yang mampu membuat baju pelindung yang bisa digunakan dalam pertempuran dan Nabi Sulaiman yang dapat memanfaatkan teknologi pengendalian angin. * Serta dalam QS Al-Kahfi ayat 95-96 tentang Dzulkarnain yang telah membangun dinding yang amat kokoh dengan mengunakan batang-batang besi dan logam tembaga cair (teknologi sipil & metalurgi). Pengembangan Iptek dan pengaruhnya terhadap pemahaman Al-Qur’an. 2. Pengaruh IPTEK terhadap pemahaman Al-Qur’an : (Dengan perkembangan IPTEK yang semakin maju maka pemahaman manusia terhadap Al-Qur’an pun semakin berpengaruh pada hal-hal yang positif serta diserta dengan sesuatu keyakinan yang semakin yakin dan tebal kepercayaannya, betapa tidak dengan memahami IPTEK manusia akan memahami betapa Sang Maha Kuasa itu sangat Agung dan semakin terasa sekali keagungan-Nnya dengan adanya IPTEK ini). Klasifikasi Ilmu Secara garis besar, Ilmu dibagi dua : 1 Ilmu Tanjiliyyah, adalah ilmu yang dikembangkan oleh manusia berdasarkan interaksinya dengan Agama / Al-Qur’an dan hadits. 2 Ilmu Kauniyyah, adalah ilmu yang dikembangkan oleh manusia berdasarkan interaksinya dengan diri sendiri dan lingkungan sekitarnya. Karakteristinya Karakteristik Ilmu Tanjiliyyah : 1. Ada berdasarkan interaksi dengan Agama 2. Menggunakan teori tertentu dibidang agama 3. Ilmu tersebut berguna. 4. Disyahkan oleh ulama Lembaga keagamaan
• Karakteristik Ilmu Kauniyyah :
1. Ada berdasarkan interaksi dg diri dan alam 2. Menggunakan teori ilmiyyah. 3. Ilmu tersebut bermanfaat bagi kehidupan 4. Disyahkan oleh ilmuan dan lembaga khusus. Keutamaan Ilmu dan yang Memilikinya 1. Merupakan Cahaya bagi pemiliknya. 2. Akan terangkat derajatnya (QS). 3. Akan dihormati dan dimuliakan. 4. Mampu berkreativitas dan berinovasi. 5. Ilmu akan menjaga pemiliknya. 6. Akan masuk surga. AGAMA