Berdasarkan :

 Umur
 Jenis kelamin
 Aktifitas fisik
 Kondisi khusus ( Hamil dan Menyusui)
Komponen utama yang menentukan
kebutuhan energi adalah Angka
metabolisme basal atau Basal Metabolisme
Rate (BMR) , Aktifiktas Fisik dan Pengaruh
termis makanan / Specific Dynamic Action
of Food (SDA)
Energi yang dibutuhkan seseorg ketika
beristirahat disebut nilai metabolisme
basal atau basal metabolisme rate (BMR)

BMR adalah jumlah energi yang

dibutuhkan seseorg pada tkt terendah
untuk memenuhi fungsi sel. Dengan kata
lain, jumlah minimal energi yg diperlukan
ketika tubuh dalam keadaan istirahat
untuk menjaga dan memelihara berbagai
fungsi vital tubuh seperti : kerja jantung,
aktivitas, pernafasan, aktivitas hormon,
aktivitas otot dan sistim saraf
1. Tentukan status gizi (normal, kurus, gemuk);
2. Hitung kebutuhan energi total yang
ditentukan oleh:
a. Basal Metabolic Rate (BMR)
b. Aktivitas fisik
c. Specific Dynamic Action of Food (SDA)
 BM campuran SDA = 10%
dapat diabaikan

E total = BMR + AF + SDA

atau
E total = BMR x faktor aktivitas
3. Hitung kebutuhan karbohidrat, lemak, protein
Karbohidrat : 60-75% dari keb. E total
Lemak : 10-25% dari keb. E total
Protein : 10-15% dari keb. E total

4. Susun menu sesuai kebutuhan gizi dengan

menggunakan:
a. Tabel Komposisi Pangan Indonesia
(TKPI)
b. Daftar bahan makanan penukar
c. Program komputer (nutrisurvey, food
processor (FP2))
1. Status gizi
BB (kg)
a. IMT/BMI = --------------
TB2 (m)

Batasan IMT yang digunakan untuk

menilai status gizi penduduk
dewasa adalah sebagai berikut:

Kategori kurus IMT < 18,5

Kategori normal IMT ≥18,5 - <24,9
Kategori BB lebih IMT ≥25,0 -
<27,0
Kategori obesitas IMT ≥27,0
2. Rumus Brocca

BBI (kg) = (TB (cm) – 100) – 10% (± 10%)

3. Rumus Brocca yang dimodifikasi

a. Laki-laki dengan TB > 160 cm dan
perempuan > 150 cm
rumus tetap: (TB – 100) – 10%

b. Laki-laki dengan TB < 160 cm dan

perempuan < 150 cm
rumus menjadi : (TB – 100)
4. Tabel BBI  mengklasifikasikan BBI berdasarkan TB dan
ukuran rangka tubuh pd laki-laki dan perempuan dewasa
berusia ≥ 25 th.

Ukuran rangka:
r= Tinggi badan (cm)
Lingkar pergelangan tangan (cm)

Kategori ukuran rangka

Laki-laki Perempuan

r > 10,4 kecil r > 11,0 kecil

r = 9,6 – 10,4 sedang r = 10,1 – 11,0 sedang

r < 9,6 besar r < 10,1 besar

2. a. Basal Metabolic Rate (BMR)
1) Rumus Harris Benedict
♂ = 66 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
♀ = 655 + (9,6 x BB) + (1,8 x TB) – (4,7 x
U)
2) Cara cepat (2 cara)
a) ♂ = 1 kkal x kg BB x 24 jam
♀ = 0,95 kkal x kg BB x 24 jam

b) ♂ = 30 kkal x kg BB
♀ = 25 kkal x kg BB
3) Cara FAO/WHO/UNU
BMR (kkal/hari)
Kelompok Laki-laki Perempuan
umur

0–3 60,9 BB – 54 61,0 BB – 51

3 – 10 22,7 BB + 495 22,5 BB + 499
10 – 18 17,5 BB + 651 12,2 BB + 746
18 – 30 15,3 BB + 679 14,7 BB + 496
30 – 60 11,6 BB + 879 8,7 BB + 829
≥ 60 13,5 BB + 487 10,5 BB + 596
 b. Aktivitas fisik
Ringan : 30%
Sedang : 50%
Berat : > 75%

Tingkatan aktivitas fisik

 Sangat ringan : aktivitas yang dilakukan
sambil duduk tanpa atau hanya sedikit
gerakan tangan seperti menonton televisi,
membaca, melamun atau merenung.

 Ringan : aktivitas yang dilakukan sambil

duduk tetapi disertai banyak menggunakan
tangan dengan kekuatan sedikit atau
pekerjaan yang dilakukan sambil berdiri
dengan sedikit gerakan kaki. Ex. Guru, dokter,
pekerjaan kantor, pekerjaan RT yang banyak
menggunakan mesin.
Sedang : aktivitas yang banyak menggunakan
tenaga kaki dan tangan. Ex. tukang bangunan,
petani yang menggunakan alat-alat dengan
mesin, mahasiswa yang aktif, tukang sayur
keliling yang berjalan menggunakan gerobak
dorong.

Berat : bila dikerjakan dengan menggunakan

tangan dan kaki dengan beban berat dan
tenaga kuat seperti atlet atau tentara yang
sedang berlatih, dan pekerja kasar.

Sangat berat : aktivitas yang dilakukan tukang

penggergajian kayu tanpa menggunakan
mesin, penarik becak, pelari jarak jauh.
 Cara menaksir kebutuhan energi menurut
aktivitas dengan menggunakan
kelipatan BMR

Jenis kelamin
Aktivitas Laki-laki Perempuan

Sangat ringan 1,30 1,30

Ringan 1,65 1,55
Sedang 1,76 1,70
Berat 2,10 2,00
Contoh kasus:

Karyawati bank usia 31 tahun, BB 40 kg, TB

152 cm. Hitung kebut. Energi dan zat gizi
KH, L, P.

Jawab:
1. Status gizi : IMT = 40/1,522
= 40/2,31
= 17,31 (kurus)

2. BMR
a. Harris Benedict
655 + (9,6 x 40) + (1,8 x 152) – (4,7 x 31)
= 1166,9  1167
 b. Cara cepat 1
0,95 kkal x 40 kg x 24 jam = 912 kkal

Cara cepat 2
25 kkal x 40 kg = 1000 kkal

c. Cara FAO/WHO/UNU
8,7 x 40 + 829 = 1177 kkal

3. Diketahui BMR = 1000 kkal

Aktivitas = 30% x 1000 kkal = 300 kkal

1300 kkal
4. SDA = 10% x 1300 kkal = 130
kkal
1430 kkal
 Total E = BMR + AF + SDA
= 1000 + 300 + 130
= 1430 kkal

Total E = BMR x faktor aktivitas

1000 x 1,55
= 1550 kkal

Tambahan keb. E = 500 kkal + 1550 kkal

= 2050 kkal
Kebutuhan L : 25% x 2050 kkal = 512,5 kkal
512,5 kkal/9 kkal = 56,94 g

Kebutuhan P : 15% x 2050 kkal = 307,5 kkal

307,5 kkal/4 kkal = 76,88 g

Kebutuhan KH : 2050 kkal – (512 + 307)

2050 – 819 = 1231 kkal
1231 kkal/4 kkal = 307,8 g
Laki laki 10-18 tahun dengan status gizi normal

 TEE = [88.5 – (61.9xU) + PA x (26.7xBB+ 903xTB)]+

25 Kal
Keterangan :
 PA = 1.0 (sangat ringan)
 PA = 1.13 (ringan)
 PA = 1.26 (aktif)
 PA = 1.42 (sangat aktif)
 Kebutuhan Energi = TEE + 0.1TEE
Perempuan 10-18 tahun dengan status gizi normal
 
 TEE = [135.3 – (30.8xU) + PA x (10xBB + 934xTB)]+
25 Kal
 Keterangan :
 PA = 1.0 (sangat ringan) PA = 1.31 (aktif)
 PA = 1.16 (ringan) PA = 1.56 (sangat aktif)
 Kebutuhan Energi = TEE + 0.1TEE

Sumber : IOM (2005)

Keterangan : U = umur (tahun), BB = berat badan (kg),
TB = tinggi badan (m); TEE = Total Energy
Expenditure - total pengeluaran energi, (Kal); PA =
koefisien aktivitas fisik
 Laki laki 19-55 dengan status gizi normal

 TEE = 662 – (9.53xU) + PA x (15.91xBB+

539.6xTB)
 Keterangan :
 PA = 1.0 (sangat ringan) PA = 1.25 (aktif)
 PA = 1.11 (ringan) PA = 1.48 (sangat aktif)

 Kebutuhan Energi = TEE + 0.1TEE

Perempuan 19-55 tahun dengan status gizi normal
 
 TEE = 354 – (6.91xU) + PA x (9.36xBB+726xTB)

Keterangan :
 PA = 1.0 (sangat ringan) PA = 1.27 (aktif)
 PA = 1.12 (ringan) PA = 1.45 (sangat aktif)
 Kebutuhan Energi = TEE + 0.1TEE

Tambahan bagi perempuan hamil (BB normal)

 Trimester 1 = + 180 Kal
 Trimester 2 = + 300 Kal
 Trimester 3 = + 300 Kal
Tambahan bagi perempuan menyusui
 6 bulan pertama = 330 Kal
 6 bulan kedua = 400 Kal

Sumber : IOM (2005)

 Keterangan : U = umur (tahun), BB = berat

badan (kg), TB = tinggi badan (m); TEE =

Total Energy Expenditure - total pengeluaran
energi, (Kal); PA = koefisien aktivitas fisik