BUDAYA NUSANTARA
DAN PENGEMBANGAN
KEPRIBADIAN
PENGANTAR
TENTANG
KEBUDAYAAN
2
# B E L A J A R T A N P A B A T A S
Tu j u a n
Mahasiswa mampu menerima
keberagaman budaya dan
berinteraksi dengan berbagai
latar berlakang budaya berbeda
Materi kita
PKN STAN – BPPK – KEMENKEU RI
Indonesia merupakan negara yang kaya akan adat istiadat. Budaya lokal yang
melekat dari ratusan suku yang ada itu, tentu memberikan warna warni tersendiri
bagi negeri ini. Banyak nilai yang bisa kita pelajari. Kita bisa belajar adat istiadat
suku-suku lain. Menariknya, tidak ada satupun adat istiadat yang mengajarkan
kebencian ataupun kekerasan. Semuanya mengajarkan saling menghormati, saling
bertegur sapa, saling bertoleransi hingga saling empat sati dengan yang lainnya. 14
Dalam sebuah pidato, presiden Soekarno berkata, “Kalau jadi orang hindu jangan
jadi orang India, kalau jadi Islam jangan jadi orang Arab, kalau jadi Kristen jangan
jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang Indonesia dengan Adat dan Budaya
Nusantara yang kaya raya ini". Ungkapan presiden Soekarno ini, menekankan
kepada kita betapa pentingnya kita mengakui dan menjaga identitas, menjaga tradisi
dan kebudayaan nusantara. Tidak perlu menjadi orang lain dengan mengikuti 14
identitas orang lain cukup menjadi diri sendiri, menjadi orang Indonesia dan
melestarikan adat dan kebudayaannya.
I
Kebudayaan sebagai Pondasi Karakter
Bangsa
Daerah Pabean
suatu bangsa akan menjadi besar jika nilai-nilai kebudayaan telah mengakar
(deep-rooted) dalam sendi kehidupan masyarakat.
Pengertian Budaya
SANSEKERTA
Buddhayah (jamak) Buddhi – akal, maksud, pandangan (tunggal)
DAHULU SEKARANG
KATA BENDA KATA KERJA
VS
KONOTASI sebagai benda-benda hasil produktif
Usaha
buku-buku, karya seni, gedung- Membuat alat, mendidik anak,
gedung, universitas, alat-alat upacara, mengelola tanah, tata upacara,
koleksi museum. pola tingkah laku,menari,
hubungan personal
PRODUK MATERIAL
PROSES
STATIS DINAMIS
Makna BUDAYA
• Arti sempit
Wujud kebudayaan
Ide : tingkah laku dalam tata hidup
Produk : sebagai ekspresi pribadi
Sarana hidup
Nilai dalam bentuk lahir
Ciri Kebudayaan
Bersifat menyeluruh
Berkembang dalam ruang / bidang
geografis tertentu
Berpusat pada perwujudan nilai-
nilai tertentu
Manusia sebagai Makhluk Budaya
Akal dan budi
Pengertian dan fungsi kebudayaan Manusia sebagai animal
simbolicum
Pengertian budaya dan
kebudayaan
Definisi Kebudayaan
Fungsi Kebudayaan
20
Pengertian Budaya dan Kebudayaan
Robert H Lowie
Kebudayaan adalah segala sesuatu yang diperoleh individu dari
masyarakat, mencakup kepercayaan, adat istiadat, norma-norma artistic,
kebiasaan makan, keahlian yang diperoleh bukan dari kreatifitasnya
sendiri melainkan merupakan warisan masa lampau yang didapat melalui
pendidikan formal atau informal
Keesing
Kebudayaan adalah totalitas pengetahuan manusia, pengalaman
yang terakumulasi dan yang ditransmisikan secara sosial
Koentjaraningrat
Kebudayaan berarti keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus
dibiasakan dengan belajar beserta keseluruhan dari hasil budi dan
karyanya
Rafael Raga Maran
Kebudayaan adalah cara khas manusia beradaptasi dengan lingkungannya,
yakni cara manusia membangun alam guna memenuhi keinginan-keinginan
serta tujuan hidupnya, yang dilihat sebagai proses humanisasi.
DEFINISI KEBUDAYAAN
(Arti dan Makna)
■ Kebudayaan adalah keseluruhan warisan social yang dapat
dipandang sebagai hasil karya yang tersusun menurut tata tertib
teratur, baik berupa kebendaan, kemahiran teknik, pikiran dan
gagasan, kebiasaan, nilai-nilai tertentu, organisasi tertentu, dsb
(Ensiklopedia Umum)
■ Kebudayaan adalah keseluruhan yang rumit yang mencakup
pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat
dan semua kemampuan dan kebiasaan yang didapat manusia sebagai
anggota masyarakat (Edward B. Taylor)
■ Kebudayaan mencakup semua manifestasi kebiasaan social daripada
satu masyarakat, reaksi-rekasi seorang individu yang timbul karena
pengaruh kebiasaan masyarakat di mana ia tinggal, dan hasil karya
kegiatan manusiawi sebagaimana ditentukan oleh kebiasaan-
kebiasaan itu (Fanz Boas)
Makna/hakekat Budaya
VERTIKAL HORIZONTAL
Kebudayaan merupakan Sistem pemikiran, tingkah laku,
perwujudan kehidupan setiap nilai-nilai yang sudah ditemukan
orang dan setiap kelompok yang tersebut dibakukan menjadi
berupaya mengolah dan sebuah sistem untuk tata
mengubah alam sehingga kehidupan manusia dalam
membedakannya dengan hewan. masyarakat. Inilah
Kebudayaan merupakan hasil peradaban.
kehendak bebas manusia Pembakuan kesadaran, tingkah
sekaligus merupakan gejala khas laku, nilai-nilai menjadi sebuah
dari manusia. sistem atau institusi yang
mengatur kehidupan masyarakat
(horizontal)
STRUKTUR KEBUDAYAAN
1. Kesatuan Kebudayaan
• Manusia merupakan kesatuan, karenanya
segala karya ciptaannya bercirikan kesatuan
juga;
• Kesatuan manusia adalah kesatuan
menjadi; melalui thesis, antithesis,
mengarah pada sintesis ideal;
• Itulah sebabnya, dalam hidup manusia
berusaha mencapai keseimbangan; tidak
statis tapi dinamis
• Andaikata kesatuan manusia tidak sempurna,
bagaimana dengan kesatuan kebudayaan?
• Subjek kebudayaan sebenarnya bukan
manusia, melainkan golongan, masyarakat dan
bangsa;
• Objek kebudayaan adalah lingkungan alam
dan sosial;
• Interaksi subjek dan objek melahirkan
dinamika dalam kebudayaan.
2. Kesatuan Struktural yang Bercorak
Dinamis
• Menguji kesatuan kebudayaan diperlukan
perspektif struktur atau konfigurasi
kebudayaan, plus kata sifat dinamis;
• STRUKTUR adalah kesatuan dari unsur-
unsur yang interdependen dan yang
mengarah ketujuan bersama;
• Konfigurasi adalah tertib tertentu dari
berbagai perwujudan kebudayaan;
3. Harmoni dan Integrasi Kebudayaan
• Wujud kebudayaan terbentuk sebagai
wujud harmoni(sasi);
• Dalam harmonisasi terwujudlah
integrasi kebudayaan sebagai wujud
kontinum kebudayaan;
• Itulah sebabnya, berbagai wujud
kebudayaan terpola dalam bentuk-
bentuk yang berbeda;
Ciri Umum dari Kebudayaan
1. Terdiri atas unsur-unsur universal seperti;
struktur sosial, sistem politik, sistem ekonomi
dan teknologi, sistem agama, dan sistem
bahasa serta komunikasi
2. Merupakan milik bersama yang pewarisannya
dilakukan melalui suatu proses belajar
3. Merupakan aktivitas kemanusiaan untuk
mengubah dan memberi bentuk serta susunan
baru pada ciptaan Tuhan (alam) sesuai dengan
kebutuhan jasmani dan rohaninya
Fungsi Kebudayaan
Mendasari, mendukung, dan mengisi
masyarakat dengan nilai-nilai hidup untuk
dapat bertahan, menggerakkan serta
membawa masyarakat kepada taraf hidup
tertentu :
– Hidup lebih baik
– Lebih manusiawi
– berperikemanusiaan
Jenis dan Ragam Kebudayaan
Mohammad Yusuf Melatoa dalam
Ensiklopedia Suku Bangsa Di Indonesia
menyatakan Indonesia terdiri dari :
• 500 etnis suku bangsa
• Etnis2 tsb tinggal di lebih dari 17.000 pulau
besar dan kecil.
• Mereka masing-masing memiliki
kebudayaan yang berbeda dengan yang
lainnya.
UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN
6. Sistem ekonomi
7. Sistem teknologi dan peralatan
Unsur-Unsur Kebudayaan
C Kluckhohn
Sistem Budaya
1. Sistem nilai
(covert
Culture) budaya
2. Sistem norma
Sistem sosial 3. Etika
(dapat diamati- 4. Pandangan hidup
tampak/over
5. Ideologi nasional
culture)
Culture
Universal 1. Bahasa
(Kebudayaan
2. Sistem Pengetahuan
Fisik)
3. Sistem Teknologi
4. Sistem Organisasi Sosial
5. Sistem Religi
6. Sistem Ekonomi
7. Kesenian
CULTURAL UNIVERSAL
Sistem Sistem
Bahasa Pengetahuan
Sistem Teknologi
Organisasi Sosial
• Bahasa • Flora. • Alat-alat • Keluarga dan
Produktif.
Lisan. • Fauna. • Alat-alat Kekerabatan.
• Bahasa • Zat-zat dan Distribusi dan • Sistem
Tulisan. Bahan Transportasi, Kesatuan
• Sistem
• Bahasa Mentah. Hidup
Komunikasi.
Kinesika. • Tubuh • Wadah atau Setempat.
• Parabahasa. Manusia. Tempat Menaruh • Organisasi
Barang atau
• Kelakuan Kebutuhan.
Sesama • Makanan dan Perkumpulan-
Manusia. Minuman. perkumpulan.
• Ruang, • Pakaian dan • Sistem
perhiasan Kenegaraan
Waktu, dan • Tempat
Bilangan Berlindung dan
Perumahan.
• Senjata
CULTURAL UNIVERSAL
gabungan berbagai
Culture komplex trait yang berfungsi.
W
Ide ujud gabungan dari item-
/Ab
stra Culture Trait item yang membentuk
k
suatu alat yang
Wu berfungsi
j
sist ud Culture Item
em unsur-unsur budaya
W yang paling kecil.
Ben ujud Unsur ini tidak
da/
Rea berfungsi jika berdiri
l
sendiri
Sistem
norma
Pranata yang
berpusat pada suatu
kelakukan berpola
Peralatan
personel fisik
Kemauan Fantasi
Perilaku
Dialektika Fundamental
Peter L Berger
Tanggungjawab adalah
Penderitaan adalah teman kwajiban melakukan tugas
paling setia kemanusiaan. tertentu yang dasarnya adalah
hakikat keberadaan manusia
Ini melengkapi ciri sebagai makhluk yang mau
paradoksal yang menandai menjadi baik dan memperoleh
eksistensi manusia didunia. kebahagiaan.
DINAMIKA KEBUDAYAAN
(Perubahan Kebudayaan)
Perubahan kebudayaan
adalah perubahan yang terjadi
dalam system ide yang dimiliki
bersama oleh para warga atau
sejumlah warga dari suatu
masyarakat yang
bersangkutan
DINAMIKA KEBUDAYAAN
(Perubahan Kebudayaan)
Kebudayaan tidak pernah mempunyai bentuk yang abadi,
tetapi terus menerus berganti-ganti. Tiap-tiap kelompok
masyarakat pada periode yang sama sering kali memiliki
budaya yang berbeda-beda. Perbedaan budaya juga mungkin
dalam satu kelompok masyarakat karena adanya perbedaan
zaman atau masa. Karena adanya perbedaan zaman, maka
sifat kebudayaan itu tidak statis. Kebudayaan selalu berubah,
ia dinamis sebagaimana kehidupan manusia itu juga dinamis.
Kebudayaan itu berubah karena adanya perubahan diri
manusia yang menghasilkan perubahan, karena :
Jumlah manusia,
Gagasan manusia dan
Komposisi penduduk dalam suatu daerah berubah.
Proses kebudayaan
1 /Dalam
Masyaraka
t
2 Luar
Masyaraka
t
Perubahan Jumlah
Penduduk Perubahan
Lingkungan
Masyarakat
Inovasi :
Discovery (gagasan
baru), atau Invention
(penemuan Teknik Perubahan
baru) -> panah -> rudal Lingkungan Alam
Revolusi dari
masyarakat (ORLA ->
ORBA)
Perubahan Jumlah Penduduk
1 (MIGRASI INTERNAL)
Migrasi
Migrasi Khusus
Cepat/Mendadak
Transmigrasi,
Urbanisasi
Perubahan Jumlah Penduduk
(INTERNAL)
1 FER
TILI
TAS
CBR FERTILITAS
MORT
ALITA
MORTALITAS S
MIGRA MIGRASI
SI
Perubahan lingkungan alam & Masyarakat
2 (eksternal)
DIFUSI
ASIMILASI
AKULTURASI
INFILTRASI
PENETRASI
Difusi
Suatu proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan ke seluruh dunia
Terjadi ketika ada perpindahan dari suatu kelompok manusia dari
satu tempat ke tempat lain, dan karena adanya individu-individu
tertentu yang membawa unsur kebudayaan itu hingga jauh sekali
Proses difusi terbagi dua macam, yaitu:
69
Faktor pendukung
penyesuaian perubahan kebudayaan
EKSTERNA
INTERNAL
L
Gap kebudayaan
watak lama dan baru
Penerimaan atas
kecakapan budaya baru thd
budaya lama
Kondisi
sikap lingkungan
(terbuka/tertutup)
Penyebab perubahan sosial & kebudayaan
faktor intern
Bertambah atau berkurangnya penduduk
Penemuan-penemuan baru (inovation – discoveri
[gagasan] – invention [diterapkan dalam masyarakat]
Pertentangan-pertentangan dalam masyarakat (konflik)
Pemberontakan / revolusi / evolusi
faktor ekstern
Perubahan lingkungan alam, masyarakat
dan fisik manusia (bencana alam )
Pengaruh kebudayaan masyarakat lain
Peperangan
Perubahan sosial & kebudayaan
Faktor-faktor yang mendorong : Faktor-faktor yang menghambat :
Kontak dengan kebudayaan lain Kurangnya hubungan dengan
Sistem pendidikan yang maju masyarakat lain
Sikap menghargai hasil karya Perkembangan ilmu
orang lain dan keinginan untuk pengetahuan yang lambat
maju Sikap masyarakat yang
Toleransi terhadap perbuatan tradisional
menyimpang Adanya kepentingan-
Sistem lapisan masyarakat yang kepentingan yang telah
terbuka tertanam dengan kuat (vested
Interest)
Penduduk yang heterogen
Rasa takut terjadinya
Ketidakpuasan masyarakat kegoyahan dalam integrasi
terhadap bidang-bidang kebudayaan
kehidupan tertentu
Prasangka terhadap hal baru
Orientasi ke depan
Hambatan ideologis
Nilai meningkatkan taraf hidup
Kebiasaan
Sikap pasrah
DAMPAK NEGATIF DINAMIKA
KEBUDAYAAN
Dampak dinamika bersifat positif dan negatif. Dampak positif
biasanya tidak menimbulkan gangguan pada masyarakat,
namun dampak negatif yang perlu menjadi perhatian
TERIMA KASIH
PKN STAN – BPPK – KEMENKEU RI
#BELAJARTANPABATAS