Oleh
Reza Efriyeni
Nurhasanah
PATOGENITAS
Patogenitas adalah mekanisme
invasi patogen keluar sampai
menghasilkan suatu simpton
(gejala penyakit). Patogen adalah
material maupun organisme
penyebab penyakit. Sebagian besar
patogen berupa bakteri (khususnya
bakteri gram negatif) dan virus.
PERTAHANAN INANG
• Pertahanan Permukaan
Inang memiliki pertahanan dalam menghadapi invasi patogen. Sistem
pertahanan inang dimulai dari lapisan permukaan kulit dan saluran
pencernaan, respirasi dan urogenital.
Selain mikroflora, saluran pencernaan, pernafasan, dan urogenital
mempunyai lapisan mukosa. Lapisan mukosa terdiri atas satu lapis sel
epitel. Mukosa terdiri atas polisakarida dan protein yang disekresi
oleh sel globet. Mukosa berperan sebagai pelumas yang dapat
menahan makanan dan materi tertentu agar tidak mudah terbuang
akibat gerakan peristaltik saluran. Mukosa juga memberikan pelapis
yang dapat menahan patogen agar tidak dapat menembus lapisan
mukosa. Mukosa juga mengandung immunoglobin A tersekresi (sIgA)
yang dapat mengikat dan menjerat patogen dalam mukosa sehingga
patogen yang dapat dikeluarkan dari saluran pencernaan dengan
gerakan peristaltik. Sedangkan saluran pernafasan mengeluarkan
patogen dalam bentuk bersin.
• Pertahanan Dalam
Jika patogen dapat menembus pertahanan
permukaan, maka patogen tersebut dapat menuju
ke jaringan lebih dalam dan peredaran darah inang
mengeluarkan sistem pertahanan dalam dapat
dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu pertahanan
konstitutif (nonspesifik) dan induksi (spesifik)
Faktor yang mempengaruhi sistem
pertahanan Inang
A. Nutrisi
B. Stress (tekanan)
C. Usia
VIRULENSI