TEORI DASAR GENERATOR SINKRON TIGA PHASA

PERTEMUAN MINGGU KE I

By
Ainur Rofiq nansur
Program Sudi Teknik Elektro Industri
PENS-ITS
Generator sinkron Tiga Phasa
Generator sinkron tiga phasa merupakan mesin
listrik arus bolak balik yang mengubah energi
mekanik menjadi energi listrik arus bolak-balik.
Energi mekanik diperoleh dari penggerak mula
(prime mover) yang terkopel dengan rotor
generator sinkron tiga phasa , sedangkan energi
listrik diperoleh dari proses induksi
elektromagnetik yang melibatkan kumparan
rotor dan kumparan stator.
Mesin listrik arus bolak-balik ini disebut sinkron
sinkron tiga phasa karena rotor berputar secara
sinkron atau berputar dengan kecepatan yang
sama dengan kecepatan medan magnet putar.
Generator sinkron Tiga Phasa
Secara umum ada dua komponen utama
penyusun generator sinkron yaitu
a. stator
b. rotor
Stator merupakan bagian dari generator
sinkron yang diam, tempat dimana
tegangan induksi dibangkitkan.
Rotor merupakan bagian dari generator
sinkron yang bergerak dan dialiri arus
searah pada kumparannya.
STATOR GENERATOR SINKRON TIGA PHASA
ada stator, terdapat beberapa komponen utama, yaitu:
Rangka stator
Rangka luar yang biasanya terbuat dari baja berfungsi untuk
menyokong struktur stator dan mempunyai kaki-kaki yang dipasang
pada bagian fondasi. Rangka stator ini dibuat kokoh untuk mengatasi
perubahan beban secara tiba-tiba atau hubung singkat tiga fasa.
Inti stator
Inti stator menyediakan jalur permeabilitas yang tinggi untuk proses
magnetisasi. Inti stator dibuat berlaminasi untuk mengurangi
rugi eddy current dan juga rugi histeresis. Bahan-bahannon-
magnetic atau penggunaan perisai fluks yang terbuat dari tembaga
juga digunakan untuk mengurangi stray loss.
Slot
Slot merupakan tempat untuk meletakkan kumparan stator yang
dibentuk dengan sistem berbuku-buku.
STATOR GENERATOR SINKRON TIGA PHASA

Kumparan stator
Kumparan stator merupakan
tempat terbentuknya
tegangan induksi pada
generator dan didesain untuk
menghasilkan kutub-kutub
elektromagnetik stator yang
sinkron dengan kutub magnet
rotor.
ROTOR GENERATOR SINKRON TIGA PHASA

Sedangkan pada bagian rotor terdapat tiga bagian utama, yaitu:

Collector ring atau slip ring
Collector ring merupakan cincin logam yang melingkari poros
rotor, tetapi dipisahkan oleh isolasi tertentu. Bagian ini
merupakan bagian yang terhubung dengan sumber arus searah
yang untuk selanjutnya dialirkan menuju kumparan rotor.
Kumparan rotor
Kumparan rotor merupakan bagian yang dialiri arus searah
sebagai sumber medan magnet melalui sistem eksitasi tertentu.
Poros
Poros merupakan tempat untuk meletakkan kumparan rotor dan
merupakan bagian yang terkopel dengan dan diputar oleh prime
mover.
Belitan Generator sinkron Tiga (3) Phase
Belitan stator generator sinkron
tiga phasa mempunyai Tiga buah
belitan (mempunyai jumlah
belitan, diameter, ukuran dan
matrial Yang sama )
ROTOR GENERATOR SINKRON TIGA PHASA
Tiga belitan phasa R, phasa S
dan phasa T
Bentuk gambaran sederhana
hubungan kumparan 3-fasa
dengan tegangan yang
dibangkitkan diperlilhatkan pada
gambar di samping ini
AIR GAPS GENERATOR SINKRON TIGA PHASA

Air gaps
Antara stator dan rotor terdapat ruang udara yang menyebabkan bisa
berputarnya sebuah mesin. Juga bisa digunakan untuk the layer of
bondling tape disekitar rotor dan untuk pendingin udara yang melalui
sebuah sistem tersebut. Air gap yang lebar dapat mengurangi getaran
yang mana jika terlalu lebar air gaps dapat mengurangi medan
magnetik kontak dengan konduktor.
Generator sinkron Tiga Phasa
Generator sinkron tiga phasa secara umum dapat
diklasifikasikan berdasarkan bentuk rotornya, yaitu :
a. generator turbo atau cylindrical-rotor
b. generator salient pole generator.
Generator yang digunakan pada pembangkit lisrik yang
besar biasanya merupakan jenis generator turbo yang
beroperasi pada kecepatan tinggi dan dikopel dengan
turbin gas atau uap. Sedangkan generator salient-pole
biasanya digunakan untuk pembangkit listrik kecil dan
menengah.
Gambar 1
 (a) Salient-pole Rotor.
(b) Cylindrical-rotor.
Rotor salient Pole

Rotor kutub salient dapat mengakibatkan

rugi angin yang terlalu besar apabila putaran
sangat tinggi, dan juga menimbulkan suara
yang berisik. Sehingga rotor jenis ini biasanya
digunakan pada generator yang mempunyai
penggerak utama dengan kecepatan rendah
dan menengah. Rotor ini mempunyai kutup
yang terdiri dari lapisan-lapisan besi,
dimaksudkan untuk dapat mengurangi panas
akibat eddy current
Rotor Non Salient Pole
Rotor silinder biasanya digunakan pada generator yang tipe penggerak
utamanya adalah turbin uap, yaitu turbo-generator yang mempunyai
putaran sangat tinggi. Rotor ini berbentuk silinder dimana kelilingnya
terdiri dari alur-alur sebagai tempat dari kawat-kawat kumparan
medan. Rotor seperti ini didesain pada berbagai macam jumlah kutub
yang disesuaikan dengan tipe penggerak mula dari generator tersebut.
MENURUT LETAK KUTUB
Generator Sinkron Kutub Luar
Konstruksi sederhana generator sinkron kutub luar diperhatikan
pada Gambar berikut. Kutub-kutub (belitan medan) terletak pada
stator, sedangkan belitan sebagai pembangkit tenaga listriknya
terletak pada rotor, dimana tenaga listrik disalurkan keluar melalui
cincin-cincin geser dan sikat. Sehingga pada generator jenis ini
belitan yang berputar dan kutub magnit yang diam.
Generator Sinkron Kutub Dalam
Pada generator jenis ini maka kutubnya yang berputar sedangkan
belitan dimana tenaga listrik dibangkitkan tidak bergerak, seperti
terlihat pada Gambar berikut kutub-kutub dipasang pada poros dan
berputar dalam sebuah belitan. Kutub dipasang pada rotor
sedangkan belitan dipasang pada stator. Perbedaan prinsip konstruksi
ini dengan konstruksi mesin kutub di luar adalah bahwa pada mesin
ini tegangan dan arus tidak diambil melalui cincin geser dan sikat,
melainkan langsung dari belitan yang tidak berputar. Hal ini penting
untuk rating daya yang besar dengan tegangan yang cukup tinggi dan
arus yang besar. Sedangkan daya untuk kutub-kutub medan tetap
disalurkan melalui cincin geser dan sikat, tetapi daya ini relatif kecil.
 Kecepatan Putar Generator Sinkron

Frekuensi elektris yang dihasilkan generator sinkron adalah sinkron

dengan kecepatan putar generator. Rotor generator sinkron terdiri atas
rangkaian elektromagnet dengan suplai arus DC. Medan magnet rotor
bergerak pada arah putaran rotor. Hubungan antara kecepatan putar
medan magnet pada mesin dengan frekuensi elektrik pada stator
adalah:
 Pengaturan Tegangan (Regulasi Tegangan)

Pengaturan tegangan adalah perubahan tegangan terminal

generator sinkron antara keadaan beban nol (VNL) dengan beban
penuh (VFL). Keadaan ini memberikan gambaran batasan drop
tegangan yang terjadi pada generator, yang dinyatakan sebagai
berikut.
V = |Vo –V1 | /V1 x 100 %
Dimana :
V = Regulasi tegangan
Vo= tegangan saat generator tanpa beban
V1= tegangan saat generator ber beban
Contoh Soal
Sebuah generator sinkron tiga phasa bekerja pada frekuensi 50Hz, mempunyai
dua kutub, dihubungkan Y, mensuplai dengan tegangan 380 volt,terjadi drop
tegangan 5%.
Tentukan :
a. Putaran sinkron pada generator sinkron
b. Tegangan line to netral dan Tegangan pada beban
Penyelesaian:
ns= 120f/p= 120 (50)/2 =3000 rpm
VL-N = 380/3 =220 volt
VL= 220 - (0.05 x220)
=220- 11 = 209 volt
Soal-1

Sebuah generator sinkron tiga hasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 4 kutub dan hubungan bintang
Bekerja pada frekuensi jala jala PLN
Tegangan perphasanya 1000 volt
Di bebani dengan resistif 200 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-2
Sebuah generator sinkron tiga Phasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 2 kutub dan hubungan bintang
Bekerja pada frekuensi 60 Hz
Tegangan perphasanya 1100 volt
Di bebani dengan induktif murni j100 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-3

Sebuah generator sinkron tiga Phasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 4 kutub dan hubungan delta
Bekerja pada frekuensi 50 Hz
Tegangan perphasanya 1200 volt
Di bebani dengan induktif 50+ j80 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-4
Sebuah generator sinkron tiga Phasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 8 kutub dan hubungan delta
Bekerja pada frekuensi 50 Hz
Tegangan perphasanya 2200 volt
Di bebani dengan kapasitif 50- j80 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-5

Sebuah generator sinkron tiga Phasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 2 kutub dan hubungan delta
Bekerja pada frekuensi 60 Hz
Tegangan perphasanya 3300 volt
Di bebani dengan tahanan 100 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-6
Sebuah generator sinkron tiga Phasa mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 4 kutub dan hubungan delta
Bekerja pada frekuensi 50 Hz
Tegangan perphasanya 2400 volt
Di bebani dengan kapasitif murni - j80 ohm
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Tegangan line to line generator
c. Arus beban dan daya beban
d. Impedansi beban
Soal-7
Sebuah generator sinkron tiga Phasa hubungan bintang mempunyai data parameter sebagai berikut:
Mempunyai 4 kutub dan hubungan bintang
Bekerja pada frekuensi 60 Hz
Tegangan beban perphasanya 2200 volt
Beban bersifat lagging PF = 0,7 lagging
Tahanan beban 2 KW dan drop tegangan 100 volt
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Arus line dan arus phasa
c. Impedansi beban
d. Daya semu dan daya reaktif beban
e. Tegangan di sisi input dan regulasi tegangan
Soal-8
Sebuah generator sinkron tiga Phasa hubungan delta mempunyai data parameter
sebagai berikut:
Mempunyai 2 kutub dan hubungan delta
Bekerja pada frekuensi 50 Hz
Tegangan beban perphasanya 2400 volt
Beban bersifat lagging PF = 0,8 lagging
Tahanan beban 1 KW dan drop tegangan 150 volt
Tentukan:
a. Kecepatan putar generator
b. Arus line dan arus phasa
c. Impedansi beban
d. Daya semu dan daya reaktif beban
e. Tegangan di sisi input dan regulasi tegangan
Soal-9

Sebuah generator sinkron tiga phasa bekerja pada frekuensi 50Hz,

mempunyai empat kutub, dihubungkan Y, mensuplai dengan tegangan
400 volt,terjadi drop tegangan 10 %.
Tentukan :
a. Putaran sinkron pada generator sinkron
b. Tegangan line to netral dan Tegangan pada beban
c. Tentukan tegangan sumber
Soal-10
Sebuah generator sinkron tiga phasa bekerja pada frekuensi 50 Hz,
mempunyai empat kutub, dihubungkan , tegangan di beban 400 volt,
daya beban 10 HP dengan power faktor 0,707 lagging, rugi daya total
generator sinkron 180 watt
Tentukan :
a. Putaran sinkron pada generator sinkron
b. Arus beban
c. Daya input
d. Daya reaktif dan daya semu
e. Impednsi beban
f. Efesiensi
g. Apabila putaran generator sinkron saat di bebani penuh 1780 rpm
tentukan regulasi putaran
Soal-11

Sebuah generator sinkron tiga phasa bekerja pada frekuensi 50Hz,

mempunyai empat kutub, dihubungkan Y, mensuplai dengan tegangan
400 volt,terjadi drop tegangan 8% bila dibebani dengan impedansi 150
ohm dan rugi tetap generator 100 watt
Tentukan :
a. Putaran sinkron pada generator sinkron
b. Tegangan line to netral dan Tegangan pada beban
c. Arus beban dan daya beban
d. Tegangan sumber dan rugi tembaga generator apabila Ra = 5 ohm
e. Rugi total genertor , daya input dan efesiensi
Soal-12

Sebuah generator sinkron tiga phasa bekerja pada frekuensi 50Hz,

mempunyai empat kutub, dihubungkan Y, mensuplai dengan tegangan
420 volt,terjadi drop tegangan 6 % bila dibebani dengan impedansi 10
ohm
Tentukan :
a. Putaran sinkron pada generator sinkron
b. Tegangan line to netral dan Tegangan pada beban
c. Arus beban dan daya beban
d. Tegangan input dan drop tegangan