Anda di halaman 1dari 21

TUMOR

OTAK
OLEH:

Nisrina Hanif
1807101030043

DIVISI BEDAH SARAF


BAGIAN/SMF ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
PENDAHU
LUAN
DEFINISI

Tumor otak adalah sekumpulan sel abnormal yang tumbuh secara tidak terkontrol dan
progresif membentuk massa didalam ruang tengkorak kepala (intracranial). Tumor otak
terdiri dari tumor primer dan tumor sekunder. Tumor primer yaitu tumor yang berasal dari
jaringan otak sendiri, sedangkan tumor sekunder merupakan tumor yang berasal dari
daerah lain dan menyebar ke otak (metastase).

Jung K, Ha J, Lee S, Won Y, Yoo H. An Updated Nationwide Epidemiology Of Primary Brain Tumors In Republic Of Korea.
Brain Tumor Res Treat. 2013;1(1):16–23
Comelli I, Lippi G, Campana V, Servadei F, Cervellin G. Clinical Presentation and Epidemiology of Brain Tumors Firstly Diagnosed In
Adults In The Emergency Department: A 10-year, Single Center Retrospective Study. Ann Transl Med. 2017;5(13):269
EPIDEMIOLOGI
Angka kejadian tumor otak
meliputi sekitar 85-90% dari
seluruh tumor susunan saraf pusat

50%
Tumor otak primer pada kasus intrakranial.
63% benign tumors (41.980 kasus)
37% malignant tumors (24.300 kasus)

Keganasan ke-2 setelah leukemia pada


masa anak-anak (20% dari kasus
keganasan).
Brennan P. Tumours of The Central Nervous System. Surgery (Oxford). 2018;36(11):63
Sloan, Jill S. et al. Epidemiology of Brain Tumors. Neurologic Clinics. 2018
ANATOMI CEREBRUM
ANATOMI CEREBRUM
ETIOLOGI DAN FAKTOR RISIKO

01 GENETIK

PAPARAN
02 RADIASI

03 USIA

Jumeau, A. Vienne et al. Environmental Risk Factors of Primary Brain Tumor: A Review. Revue Neurologique, 2019.
PATOFISIOLOGI

elas PN. Brain Tumor and Seizures : Incidence,


ogy , Diagnosis and Treatment. 2015;(September 2011).
KLASIFIKASI
WHO updated its Central
Nervous System (CNS)
classification system
Klasifikasi lesi primer susunan saraf
01
pusat dilakukan berdasarkan derajat
keganasan (grading):
WHO Grade I, II, III, IV TUMOR PRIMER & TUM
02 SEKUNDER
Benign dan malignant

Tumor Primer Tumor Sekunder

- Tumor sel glial


-
-
Meningioma
Schwannioma
Merupakan sebuah
proses metastasis
03
- Tumor Hipofisis
- Medulloblastoma
Lapointe S, Perry A, Butowski NA. Primary Brain Tumours in Adult
TUMOR OTAK PRIMER
PEMERIKSAAN
FISIK
Pemeriksaan status generalis dan
status neurologis
02 Pemeriksaan Neurooftalmologi
Pemeriksaan Fungsi Luhur
ANAMNE gangguan kognitif dapat merupakan
soft sign, gejala awal pada kanker otak.
-Sakit kepala
SIS
-Mual dan penurunan nafsu makan 01
-Muntah proyektil,kejang,
-Defisit neurologik (penglihatan ganda, PEMERIKSAAN
strabismus, gangguan keseimbangan,
kelumpuhan ekstremitas gerak, dsb) 03 PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan radiologis:
-Perubahan kepribadian, mood, mental, CT Scan dengan kontras, MRI dengan
atau penurunan fungsi kognitif. kontras, MRS, DWI, PET CT (atas
indikasi)
Lapointe S, Perry A, Butowski NA. Primary Brain Tumours in Adults. The Lancet.
Pemeriksaan cairan serebrospinal
2018;6736(18):1–15. doi:10.1016/S0140-6736(18)30990-5
Aman RA, Soernarya MF, Andriani R, et al. Panduan Penatalaksanaan Tumor Otak. Komite
Penanggulangan Kanker Nasional. 2016:1–79
TATALAKSANA
Pembedahan
Kortikosteroid
Deksametason 10 mg bolus intravena
dilanjutkan dosis rumatan 16-20mg/hari
intravena lalu tappering off 2-16 mg (dalam
dosis terbagi) bergantung pada klinis
Terapi simptomatik
Radioterapi -tx nyeri Radioterapi
Adjuvant pasca operasi, atau pada kasus
-tx kejang rekuren yang sebelumnya telah
dilakukan tindakan operasi.

Levetiracetam lebih dianjurkan (Level A), memiliki


profil efek samping yang lebih baik dengan dosis antara
20-40 mg/kgBB, serta dapat digunakan pasca operasi
Penurunan tekanan intrakranial kraniotomi.

Aman RA, Soernarya MF, Andriani R, et al. Panduan Penatalaksanaan Tumor Otak. Komite
Penanggulangan Kanker Nasional. 2016:1–79
Allen P, Gerald L. Primary Brain Tumors in Adults: Diagnosis and Treatment. Am
Fam Physician. 2016;93(3):211–217
Allen P, Gerald L. Primary Brain Tumors in Adults: Diagnosis and Treatment. Am Fam Physician. 2016;93(3):211–
217
TUMOR OTAK SEKUNDER

Metastasis otak adalah tumor otak sekunder yang jumlahnya empat kali melebihi jumlah
tumor otak primer. Tumor primer dapat berasal dari kanker paru (50%), payudara (15-
25%), melanoma (5-20%), kolorektal dan ginjal. Sebanyak 15% paien metastasis otak
tidak diketahui lokasi tumor primernya

Lapointe S, Perry A, Butowski NA. Primary Brain Tumours in Adults. The Lancet. 2018;6736(18):1–15. doi:10.1016/S0140-6736(18)30990-5
MANIFESTASI KLINIS
Anamnesis dan Pemeriksaan
pemeriksaan fisik penunjang
Saturn is composed of CT-Scan
hydrogen and helium MRI
Work-up diagnostik dari tumo
primer

Sebelum dilakukan pengambilan sampel tumor


metastasis di otak, dilakukan pencarian lokasi
tumor primer antara lain dengan foto toraks
atau CT scan toraks untuk menyingkirkan
tumor paru; mammografi pada wanita; dan
tumor marker
Lapointe S, Perry A, Butowski NA. Primary Brain Tumours in Ad
2018;6736(18):1–15. doi:10.1016/S0140-6736(18)30990-5
Aman RA, Soernarya MF, Andriani R, et al. Panduan Penatalaksa
Penanggulangan Kanker Nasional. 2016:1–79
no. Brain Metastasis (large Cystic Mass). Radiopaedia
Medikamentosa
-Kortikosteroid
-Antikonvulsan
-H2 Antagonist Pembedaha
n
Radiasi TATALAKSANA operasi kraniotomi dan eksisi tumor

externa
1. Whole Brain Radiotherapy
Doctor
(WBRT): WBRT dapat diberikan
sebagai terapi utama, kombinasi
dengan SRS, atau setelah operasi
2. Stereotactic Radiosurgery (SRS)

Aman RA, Soernarya MF, Andriani R, et al. Panduan Penatalaksanaan Tumor Otak. Komite Penanggulangan Kanker Nasional. 2016:1–79
KESIMPULA
N
• Tumor Otak merupakan suatu lesi ekspansif yang bersifat jinak (benign) ataupun ganas
(malignant) membentuk massa di ruang tengkorak kepala (intra cranial) atau di
sumsum tulang (medulla spinalis).
• Tumor otak biasa diklasifikasikan ke dalam tumor otak primer yang berasal murni dari
otak ataupun tumor otak sekunder/metastase yang merupakan tumor yang telah
menyebar ke otak dari bagian tubuh yang lain.
• Diagnosa tumor otak dibuat berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan
penunjang (radiologi dan biopsy)
• Tatalaksana tumor otak disesuaikan dengan usia, jenis tumor, ukuran tumor, lokasi atau
penyebaran tumor, serta gejala klinis yang dialami oleh pasien.

Comelli I, Lippi G, Campana V, Servadei F, Cervellin G. Clinical Presentation and Epidemiology of Brain Tumors
Firstly Diagnosed In Adults In The Emergency Department: A 10-year, Single Center Retrospective Study. Ann
Transl Med. 2017;5(13):269
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai