Anda di halaman 1dari 42

Urticaria dan Angioedema

Aryani Adji
Sinonim

hives, nettle rash, biduran, kaligata


“lapar garam”
Urticaria (hives)
Definisi

Urtikaria → rx vaskular di kulit:


• bermacam-macam sebab
• edema setempat timbul cepat hilang
perlahan (24-48 jam)
• berwarna pucat & kemerahan
• meninggi di permukaan kulit
• sekitar dpt dikelilingi halo
• subyektif: gatal, rasa tersengat/tertusuk
Epidemiologi

• Semua umur → sering


• Orang dewasa  usia muda
• U 40%, U+A 49%, A 11%
• Penderita atopi 
• ♂=♀
Urticaria (hives)

• Reaksi vaskular kulit  edema setempat, timbul cepat


hilang perlahan (24-48 jam), warna pucat kemerahan,
meninggi di permukaan kulit, dikelilingi halo, gatal/rasa
tersengat/tertusuk.
• Dua kategori; oleh reaksi alergi atau non-alergi.
• Urticaria akut berlangsung <6 minggu.
• Urticaria kronik (berlangsung >6 minggu), jarang
karena alergi.
Etiologi

→ 80% tidak diketahui penyebabnya

1. Obat. 7. Trauma fisik.


2. Makanan. 8. Infeksi & infestasi.
3. Gigitan/sengatan 9. Psikis.
serangga. 10. Genetik.
4. Bahan 11. Penyakit sistemik
fotosensitizer.
5. Inhalan.
6. Kontaktan.
Akut vs Kronik
• Alergi • Idiopatik
• Virus • Autoimun 30-40%
• Infeksi Bakteri
• Infeksi Parasit
• Makanan; dewasa-
kerang, anak-kacang
Angioedema

Urtika yang mengenai lapisan kulit


lebih dalam dari dermis, dapat di
submukosa atau subkutis.
di sekitar mulut, tenggorokan,
perut, atau lokasi lain.
Urtikaria & angioedema
kadangkala terjadi bersamaan
sebagai respon terhadap alergen.
kasus berat berakibat fatal.
Etiologi Angioedema

Uptodate. Angioedema
Klasifikasi

• Lamanya serangan:
☺ Urtikaria akut
-  6 minggu (3x serangan/minggu)
- 4 minggu (setiap hari)
- anak muda, ♂  ♀
☺ Urtikaria kronik
- ≥ 6 minggu, ♀ usia pertengahan
…………………………….klasifikasi
• Morfologi klinis:
 urtikaria papular (papul)
 urtikaria gutata (tetesan air)
 urtikaria girata (besar-besar)
 urtikaria anular
 urtikaria arsinar
Luas & dalamnya jaringan terkena:
♦ urtikaria lokal
♦ urtikaria generalisata
♦ angioedema
…………………………….klasifikasi

• Penyebab/mekanisme:
I. Urtikaria ~ rx imunologik
II. Urtikaria ~ rx nonimunologik
III. Urtikaria idiopatik
Etiopatogenesis
I. Urtikaria ~ rx imunologik
A. Bergantung pd IgE (rx tipe I)
1. pd atopi
2. antigen spesifik
(polen,obat,venom)

→B.
............................. etiopatogenesis

A. B’gantung IgE
B. Ikut sertanya komplemen
1.pd rx sitotoksik (rx tipe II)
2.pd rx kompleks imun(rx tipe III)
3.defisiensi C1 esterase inhibitor
(genetik)
C. Rx alergi tipe IV(urtikaria kontak)
Jenis Reaksi Hipersensitivitas
............................. etiopatogenesis

II. Urtikaria ~ rx nonimunologik


A. Lgsg memacu sel mas → mediator:
gol.opiat, bhn kontras
B. Bhn→p’ubahan metab.as.arakidonat:
aspirin, NSAID, gol.azodyes
C.Trauma fisik(dermografisme,rangsgn
dingin,panas/sinar,bhn kolinergik)
III. Urtikaria idiopatik
(penyebab/mekanisme tdk diketahui)
Urticaria diinduksi obat

telah diketahui menyebabkan cardiorespiratory


failure yang berat.
NSAID, Vancomycin, Opiat, Antikonvulsan……
Physical urticarias

Aquagenic: Reaksi terhadap air.


Cholinergic: Reaksi terhadap panas tubuh, seperti
saat berolahraga atau setelah mandi air panas.
Cold:Reaksi terhadap dingin, seperti es, udara atau air
dingin- memburuk karena perubahan suhu yang
mendadak.
Physical urticarias

• Delayed Pressure: Reaksi terhadap berdiri untuk


waktu yang lama, tali BH, karet elastis pakaian dalam,
sabuk.
• Dermatographic: Reaksi bila kulit tergores (sangat
umum terjadi).
• Heat: Reaksi terhadap makanan atau benda panas.
• Solar:Reaksi terhadap sinar matahari langsung
(jarang, meskipun lebih sering terjadi pada orang
dengan kulit terang).
Patogenesis

Urticaria disebabkan oleh pelepasan histamin dan


mediator inflamasi (sitokin) lain pada kulit.
menyebabkan kebocoran kapiler pada dermis, dan
mengakibatkan edema yang berlangsung hingga
cairan interstitial diserap ke dalam sel-sel di
sekitarnya.
…………………………patogenesis

• Urtikaria:vasodilatasi+permeab.kapiler
transudasi cairan
pengumpulan cairan setempat

edema setempat+kemerahan
…………………………patogenesis

faktor → sel mas ← faktor


nonimunologik basofil imunologik

pelepasan mediator

vasodilatasi & permeab.kap.

urtikaria
…………………………patogenesis

• Faktor imunologik
♦ u.akut → alergi obat/makanan

• Faktor nonimunologik
♦ bhn kimia, bhn kolinergik,faktor fisik,
keadaan demam,panas,emosi,alkohol
…………………………patogenesis

Allergic urticaria 
– Histamin dan substansi pro-inflamasi lainnya
dibebaskan dari sel mast pada kulit dan
jaringan sebagai respon terhadap ikatan
alergen-antibodi IgE yang terikat pada
reseptor permukaan sel afinitas tinggi.
– Basofil dan sel inflamasi lainnya juga terlihat
melepaskan histamin dan mediator lain.
…………………………patogenesis

Autoimmune urticaria 
– Sekitar 30% pasien dengan urticaria kronik
secara spontan terjadi autoantibodi yang
tertuju pada reseptor FcεRI yang terletak
pada sel mast kulit.
– Stimulasi kronis reseptor ini menyebabkan
urticaria kronik. Pasien sering mengalami
kondisi autoimun lain seperti tiroiditis
autoimun.
Gejala klinis

• Keluhan subyektif
gatal, rasa terbakar/tertusuk
• Klinis:
eritema & edema setempat batas tegas,
bgn tengah lbh pucat
btk papular(sengatan serangga)
ukuran lentikular, numular, plakat
…………………………gejala klinis

• Lesi mengenai dermis & jar.submukosa/


subkutan,sal.cerna&napas:angioedema
→muka: sesak nafas, serak, rinitis
• Dermografisme (u. akbt tekanan)
• U. akibat penyinaran (u.papular)
• U.kronik 7-17%
(dingin,panas,tekanan,penyinaran)
………………………gejala klinis

• U.kolinergik
(sh tbh,emosi,mknan m’rsg,pek.berat)
gatal ,urtika bbrp mm-numuler-plakat
berat:nyeri perut,diare,muntah,nyeri kepala,
umur 15-25 thn
• U.akibat obat/makanan:
akut & generalisata
Diagnosis

• Akut : mudah → ☺anamnesis teliti


☺tanda klinis

• Kronis : faktor penyebab/pencetus ?


perlu pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan Penunjang

• Darah rutin
• Jumlah eosinofil total
• Kadar IgE total
• Urin rutin
• Feses rutin

→ Konsultasi
...............pemeriksaan penunjang

• Konsultasi: Gigi-Mulut,THT,IMS
→ infeksi fokal & penatalaksanaan
• Uji kulit: uji tusuk
tes foto tempel
tes dgn es (ice cube test)
tes dgn air hangat
suntikan mecholyl intradermal

• Pemeriksaan histopatologik
Diagnosis Banding

• Purpura anafilaktoid
• Pitiriasis rosea bentuk papular
• Urtikaria pigmentosa
Penatalaksanaan

• Ideal:identifikasi & hilangkan penyebab


• Pengobatan sistemik:
Antihistamin/AH1 konvensional/baru
Kombinasi 2 mcm AH1 beda golongan
Kombinasi AH1 & AH2
• Pengobatan topikal: antipruritus
Kortikosteroid sistemik

• Angioedema/keterlibatan organ lain


• Urtikaria luas (50%)
• AH gagal
• Prednison 20-40 mg/hari(dewasa) diberikan dlm
wkt singkat
Pemantauan

• Keadaan umum
• Tanda vital
• Keluhan:☺mata/bibir bengkak
☺suara parau}edema larynx
☻sesak nafas}konsul THT cito
....................................pengobatan
• Hindari pemicu
• Antihistamin H1 generasi 1;
diphenhydramine, hydroxyzine,
chlorpheniramine
Antihistamin H1 generasi 2:

cetirizine, loratadine,
fexofenadine
 Manajemen stres → manajemen
nyeri psikologis.
 Wanita hamil/menyusui gunakan

Anda mungkin juga menyukai