Anda di halaman 1dari 17

Pengantar Interaksi Obat

DOSEN :
Feri Setiadi,S.Farm.,M.Farm.Apt
INTERAKSI OBAT
Definisi

Interaksi obat merupakan efek suatu obat disebabkan bila


ada dua obat atau lebih berinteraksi yang dapat
mempengaruhi respon tubuh untuk pengobatan.
Perubahan aktivitas farmakologi suatu obat dengan
adanya pemakaian bersama dengan obat lain , Bisa
meningkatkan efek, mengurangi efek, atau
meningkatkan toksisitas 
Proses Interaksi Obat

Interaksi farmasetika
Interaksi farmakokinetika
Farmakodinamika
Interaksi Farmasetika

Interaksi obat yang terjadi diluar tubuh ( sebelum obat


diberikan) antara obat yang tidak bisa dicampur.
Interaksi  Farmakokinetik

Yaitu interaksi yang terjadi apabila satu obat mengubah absorpsi,


distribusi, metabolisme, atau ekskresi obat lain. Dengan
demikian interaksi ini meningkatkan atau mengurangi jumlah
obat yang tersedia (dalam tubuh) untuk dapat menimbulkan efek
farmakologinya. Tidak mudah untuk memperkirakan interaksi
jenis ini   dan  banyak diantaranya hanya mempengaruhi pada
sebagian kecil pasien yang mendapat kombinasi obat-obat
tersebut. Interaksi farmakokinetik yang terjadi pada satu obat
belum tentu akan terjadi pula dengan obat lain yang sejenis,
kecuali jika memiliki sifat-sifat  farmakokinetik yang sama
Interaksi Farmakodinamik

Interaksi farmakodinamik adalah interaksi antara obat-obat


yang  mempunyai efek farmakologi atau efek samping yang
serupa atau yang berlawanan. Interaksi ini dapat disebabkan
karena kompetisi pada reseptor yang sama, atau terjadi
antara obat-obat yang bekerja pada sistem fisiologik yang
sama. Interaksi ini  biasanya dapat diperkirakan berdasarkan
sifat farmakologi  obat-obat yang berinteraksi. Pada
umumnya, interaksi yang terjadi dengan suatu obat akan
terjadi juga dengan obat sejenisnya.
Jenis –Jenis Interaksi Obat

Interaksi obat dengan obat


Interaksi obat dengan makanan dan minuman
Interaksi obat dengan penyakit
Interaksi Obat Dengan Obat

Interaksi ini terjadi ketika seseorang mengonsumsi dua obat


atau lebih secara bersamaan. Semakin banyak obat yang
dikonsumsi, semakin tinggi risiko interaksi yang mungkin
terjad
Interaksi Obat Dengan Makanan Dan Minuman

Beberapa obat tidak boleh dikonsumsi bersamaan atau


berdekatan waktunya dengan makanan atau minuman
tertentu. Misalnya, mengonsumsi suplemen zat besi
bersamaan dengan teh bisa menurunkan penyerapan zat besi
oleh tubuh
Interaksi Obat Dengan Penyakit

Interaksi obat selanjutnya adalah interaksi obat dengan


penyakit. Penggunaan obat tertentu dapat memperburuk
penyakit lain yang Anda derita. Misalnya, obat antiinflamasi
non steroid (OAINS) bisa menambah keluhan penderita
gangguan lambung
Obat Dalam Peristiwa Interaksi

1. Obat objek
2. Presipitan
Obat Objek

Obat objek adalah obat yang aksinya atau efeknya


dipengaruhi atau diubah oleh obatlain. obat yang
kemungkinan besar menjadi objek interaksi atau efeknya
dipengaruhi oleh obat lain, umumnya adalah obat-obat
yang memenuhi ciri
Lanjutan

obat-obat dimana perubahan sedikit saja terhadap dosis


sudah akan menyebabkan perubahan besar pada efek
klinis yang timbul
obat-obat dengan rasio terapik yang rendah artinya antara
dosis toksik dan dosis terapetik tersebut perbandingannya
(perbedaannya) tidak besar. & kenaikan sedikit saja dosis
(kadar) obat sudah menyebabkan terjadinya efek toksis
Presipitan

obat-obat presipitan adalah obat yang dapat


mengubah aksi efek obat lain. 'ntukdapat
mempengaruhi aksi efek obat lain, maka obat
presipitan umumnya adalah obat-obatdengan ciri
sebagai berikut:
Lanjutan

obat-obat dengan ikatan protein yang kuat, dengan


demikian akan menggeser ikatan-ikatan protein obat lain
yang lebih lemah.
obat-obat yang mempunyai sifat
sebagai perangsang enzim -enzim
me (inducer) akan mempercepat eliminasi (metabolisme)
obat-obat yang lain sehingga kadar dalam darah lebih
cepat hilang
Cara Awal Mengidentifikasi Interaksi Obat

1. .
2. .
3. .
4. .

Anda mungkin juga menyukai