Tahap perkembangan Tahap perkembangan klien adalah tahap Keluarga dengan anak dewasa
saat ini
Tahap perkembangan
Penataan kembali peran dalam keluarga
keluarga yang belum
terpenuhi
Suami klien pernah menderita hipertensi dan anak terakhir klien pernah
menderita penyakit TBC pasien sembuh. Klien sering merasakan nyeri di
Riwayat Keluarga inti bagian jari kaki dan klien meminta dipijit jika masih merasakan sakkit klien
melakkukan terapi alternatif
Ibu klien menderita asam urat. Orang tua suami klien pernah menderita
Riwayat keluarga
DM
sebelumnya
Denah Rumah
Karakteristik Rumah
• Status : Milik Pribadi
• Bentuk Bangunan : Permanen
• Lantai :Keramik, Lantai cukup bersih
• Atap : Atap rumah ditutup eternit, dan tinggi atap + 4,5 meter.
• Jumlah Ruangan :Terdiri dari 9 ruangan yaitu 1 buah ruangan tamu, 4 buah kamar, 1
dapur, 2 kamar mandi dan 1 gudang
• Letak :Lokasi tempat tinggal keluarga pasien di desa rogosari RT 02 RW 02
katonsari kecamatan demak kkabupaten demak, Jawa Tengah
• Kondisi Kesehatan : Kebersihan rumah cukup bersih, ruang tamu
• Rumah tertata rapi, kondisi halaman luas.
• Ventilasi dan : Sirkulasi udara hanya di dapatkan di depan melalui pintu, jendela samping
rumah/di dalam kamar tidak ada karena jarakk antara rumah tetangga saling berdekatan.
• Penerangan cahaya matahari masuk ke dalam rumah.
• Persediaan Air Bersih : sumber ari berasal dari PDAM dan sumber air tersebut bisa
digunakan untuk minum, mencuci dan mandi
• Pembuangan Sampah : Untuk pembuangan sampah keluarga pasien selalu membuang
sampah di belakang rumah lalu di bakar
• Jamban / WC : Keluarga memiliki WC didalam rumah, keadaan bersih, WC tipe WC
Jongkok.
• Bahaya kecelakaan : Kemungkinan kecelakaan pada keluarga pasien tidak ada
Klien tinggal di daerah pedesaan, klien sering berkumpul dengan
. Karakteristik tetangga tetangga pada pagi dan sore hari dan sering mengikuti acara yang
dan komunitas RW diadakan kampung
Mobilitas geografis Selama ini keluarga pasien belum pernah berpindah rumah.
keluarga
klien mengatakan nilai yang dipegang teguh adalah nilai agama, taat
kepada sang pencipta karena segala sesuatu Allah yang menetukan
Nilai dan norma keluarga entah itu rezeki, maut, jodoh. Bagaimanapun keadaan kita jangan
tinggalkan solat.
Klien mengatakan kebutuhan sudah terpenuhi tetapi kedekatan, perhatian
didalam keluarga belum terpenuhi dan keluarga kurang kompak dalam
Fungsi Afektif
mendukung satu sama lain
Kemampuan keluarga
Klien mengatakan sudah mempunyai BPJS, tetapi klien jarang mengunjungi
mengunakan fasilitas
puskesmas jika asam uratnya tidak kkambuh parah
kesehatan
Keluarga klien makan bersama jika ada yang memasak, jika tidak ada yang
Kebutuhan Nutrisi memasak hanya memakan mie instan. Keluarga klien dalam perhatian
keluarga nutrisi sangat kurang di perhatikan.
Kebiasaan Tidur, Istirahat
Kklien mengatakan tidak ada masalah dalam kebiasaan pola tidur
dan Latihan
Klien dan suaminya sudah menopouse dan tidak ingin punya anak lagi
Fungsi reproduksi
DO :
2 DS : Defisit pengetahuan
Klien mengatakan tidak memeriksa asam uratnya secara rutin, karena kklien
beranggapan bahwa tidakk ada perubahan jika mengunjungi ke pelayanan kesehatan
Klien mengatakan tidak mengetahui penyakit asam urat, tidak mengetahui nilai
normal asam urat, klien hanya mengetahui pengobatan alternatif dan minum jamu.
Klien mengatakan tidak memeriksa asam uratnya secara rutin, karena kklien
beranggapan bahwa tidakk ada perubahan jika mengunjungi ke pelayanan kesehatan
DO :
TTV :
TD: 125/80
Nadi :80x/mnt
Suhu :370 c
RR :23x/mnt
BB :60 kkg
Skoring (nyeri akut)
Jumlah 3 2/3
(defisit pengetahuan)
NO Kriteria Perhitungan Skor pembenaran
1 Sifat masalah : 3/3 x 1 1 Masalah kurangnya
pengetahuan pada keluarga
aktual klien tentang beberapa penyakit
yang di derita klien sudah di
sadari klien dan anggota
kkeluarga lainnya, namun merea
sangat ingin tahu tentang
penyakit yang dialami anggota
keluarga mereka.