SUMBER DAYA MANUSIA Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Human capital (sumber daya manusia) merupakan aspek penting yang meliputi: 1. Perencanaan dan pengelolaan sumber daya manusia 2. Peningkatan pegawai 3. Pendidikan dan pelatihan 4. Kinerja pegawai dan pengakuan 5. Kepuasan pegawai Pengertian Sumber Daya Manusia Manajemen SDM (sumber daya manusia) merupakan suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya, untuk dapat menunjang aktifitas organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Menurut A.F. Stoner, Manajemen SDM merupakan suatu prosedur yang berkelanjutan, yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat organisasi memerlukannya. Fungsi Operasional dalam Manajemen SDM Fungsi operasional dalam Manajemen SDM merupakan dasar pelaksanaan proses MSDM yang efisien dan efektif dalam pencapaian tujuan organisasi/perusahaan. Peran Etika Bisnis Dalam Manajemen SDM Peran etika bisnis dalam manajemen SDM yaitu untuk menunjukkan fungsi-fungsi yang terkandung didalam manajemen SDM, melalui pengelolaan SDM yang baik, sehingga karyawan dan perusahaan memperoleh keuntungan yang sama, dan terpenuhi haknya, seperti hak untuk perlindungan keamanan dan keselamatan, dan hak atas pekerjaan. Permasalahan Hukum dan Etika Bisnis dalam Manajemen SDM Dalam bisnis juga harus ada hukum dan etika dalam pengelolaannya, Occupational Safety and Adminisration (OSHA) merupakan salah satu UU untuk melindungi pekerja, berupa Kesehatan dan keselamatan kerja. Program Kesehatan fisik, seperti asuransi Kesehatan, memelihara lingkungan kerja yang bersih Program Kesehatan mental, seperti menciptakan suasana kerja yang kondusif, menyelenggarakan kegiatan keagamaan, family gathering Konsep Etika Bisnis dalam Kode Etik Kode etik menetapkan aturan kehidupan organisasi, termasuk tanggung jawab professional, kepemimpinan yang etis, kejujuran dan keadilan, konflik kepentingan Prinsip dasar kode etik menurut perhimpunan Manajer SDM dan Standart Profesional bahwa “Sebagai professional SDM mempunyai tanggung jawab untuk memberikan nilai tambah pada organisasi yang dilayani dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan etika organisasi . Hal ini diberlakukan dalam implementasi Budaya Organisasi perusahaan Konsep etika bisnis dalam strategi perusahaan mampu menintegrasikan aspek pengelolaan SDM dengan baik Integrasi Konsep Etika dengan Fungsi Manajemen SDM Manajemen SDM berperan dalam mendukung dan mengintegrasikan fungsi - fungsi organisasional, yaitu : 1. Seleksi 2. Orientasi Karyawan 3. Pelatihan 4. Penilaian Kinerja 5. Reward / Hukuman Etika Bisnis sebagai dasar berperilaku dalam bekerja menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, memiliki Kesehatan moral dan mental, semangat meningkatkan kinerja, kreativitas tinggi, dan produktif Implementasi Manajemen SDM Perlakuan terhadap pekerja di lingkungan perusahaan, tidak dapat dilepaskan dengan perhatian dan kebijaksanaan pemerintah dalam melaksanakan tugas untuk menyejahterakan kehidupan para karyawannya Perusahaan yang bergerak di bidang bisnis, sangat besar pengaruhnya terhadap kesejahteraan masyarakat/rakyatnya, dan tidak terbatas sekadar bagi para pekerjanya. Oleh karena itu dimasa sekarang dan dimasa yang akan datang akan selalu ditemukan ketentuan dalam bentu perundang-undangan yang mengatur pelaksanaan bisnis termasuk juga yang menyentuh Manajemen Sumber Daya Manusia. Pada fase tersebut menunjukkan adanya empat fase sebagai berikut : 1.Tahap pengarsipan dan pemeliharaan berkas (file maintenance ) para pekerja 2.Tahap peningkatan tanggung jawab pemeritah. 3.Tahap tanggung jawab organisasi. 4.Tahap strategi kemitraan (strategic pertnership ). Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Produktivitas Produktivitas sebagai tujuan manajemen SDM pada dasarnya bukan hasil produksi, melainkan tersedianya tenaga kerja yang produktif. Kemanaan dan kepuasan Kerja Tercapainya kondisi SDM yang mendukung kemampuan mewujudkan produktivitas yang tinggi dalam bekerja, baik dalam segi fisik maupun psikis. Kualitas SDM Manajemen SDM dalam menunjang penncapaian tujuan bisnis di lingkungan perusahaan, hanya dapat diwujudkan jika mampu menyediakan tenaga kerja yang berkualitas
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional