Train of four

Pengertian

 Teknik yg digunakan utk mEnentukan pola stimulaso saraf dan Mengevaluasi derajat
Blokade neuromuskular. 1

Tabel 1. Stimulasi Train of Four sebagai Korelasi Reseptor Saraf yang Tersumbat
Alat dan tempat evaluasi

Tempatkan elektroda pertama kira-kira 2 cm di posterior

maleolus medial. Tempatkan elektroda kedua kira-kira 2 cm di
atas yang pertama.
Gambaran TOF

(A) Setelah pemberian NMBA non-depolarisasi, pada contoh ini

atracurium (ATRAC), penurunan ketinggian kedutan
keempat sebagai respon TOF dapat lebih terlihat
dibandingkan penurunan ketinggian kedutan ketiga, dimana
penurunan ketiga lebih terlihat daripada penurunan di
kedua, dimana penurunan kedua yang lebih besar dari
penurunan yang pertama. Efek ini dikenal sebagai efek fade.
Dalam 2 menit, respons TOF telah hilang sepenuhnya.

(B) (B) Saat pemulihan, respon kedutan pertama muncul

pertama, lalu yang kedua, yang ketiga dan, terakhir,
keempat. Efek fade dapat diamati pada tahap ini, tetapi
setelah pemberian antikolinesterase (neostigmin (NEOST),
pemulihan keempat kedutan terjadi dengan cepat.
 Cara Menentukan Respon TOF selama
Penggunaan NMBA

• 1. Uji TOF sebelum setiap dosis bolus, dan sebelum membuat perubahan kecepatan infus.
• 2. Tes ulang TOF 10 sampai 15 menit setelah pemberian dosis bolus atau perubahan infus kontinyu
NMBA.
• 3. Jika lebih dari satu atau dua kedutan terjadi dan blokade neuromuskuler tidak memuaskan untuk
tujuan klinis, tingkatkan kecepatan infus sesuai resep dan lakukan uji ulang dalam 10 sampai 15
menit (Lihat Tabel 1).
• 4. Pasien mungkin menunjukkan gerakan halus pada ekstremitas dengan respons TOF yang dapat
diterima.
• 5. Tes ulang setiap 4 jam untuk memastikan tingkat blokade yang memuaskan dan terus
dipertahankan untuk memenuhi tujuan perawatan pasien.
 Tahapan Uji train of four

• 1. Colokkan kabel timah ke stimulator saraf, cocokkan kabel hitam dan merah ke lokasi
koneksi hitam dan merah.
• 2. Pasang kabel timah ke elektroda. Hubungkan ujung negatif (hitam) ke elektroda distal.
Hubungkan ujung positif (merah) ke elektroda proksimal
• 3. Nyalakan PNS dan pilih pengaturan putaran atau arus yang ditentukan oleh dokter atau
SMS. Jika SMS tidak dilakukan, biasanya digunakan pengaturan panggilan rendah di level 3
atau 10 hingga 20 mA).
• 4. Tekan tombol TOF. Tentukan kedutan otot yang terkena, dan hitung jumlah kedutannya.
• 5. Matikan perangkat. Lepaskan kabel timah dari elektroda dan biarkan elektroda di
tempatnya.
Daftar pustaka

 Smith and Aitkehand, Textbook of Anesthesia 7th ed chapter 8 Muscle function and
neuromuscular blockade hal 163 -165 Elsevier

 Peripheral nerve stimulator : Train of four monitoring, 2016, Winnipeg regional healt
authority