Status Kesehatan
Kesadaran : Composmentis
TD : 130/80 mmHg
RR : 20x/menit
N : 80x/menit
S : 36,0 derajat celcius
Riwayat Kesehatan
dilakukan
Pasien tampak kooperatif
Implementasi 3:
- Memberikan informasi factual terkait diagnosis dan tindakan operasi
yang dilakukan
Evaluasi 3:
Pasien tampak lebih tenang ketika sudah mengetahui
Pasien tampak kooperatif.
Implementasi 4:
Mengajarkan dan menganjurkan pasien untuk melakukan relaksasi
distraksi
Evaluasi 4:
Pasien dapat melakukan kembali terapi relaksasi distraksi
Pasien tampak lebih tenang
Implementasi 5:
Menenangkan pasien dengan sentuhan dan doa
Evaluasi 5:
Pasien berdoa sesuai ajarannya
Pasien tampak lebih tenang
INTRA OPERASI
Data Fokus
Anamnesa : Pasien mengatakan lemas dan dingin
A (Airway) : Tidak ada sumbatan jalan nafas pada
pasien
B (Breathing) : Suara nafas vesikuler,
RR : 19x/menit
C (Circulation) : Tidak ada sianosis, TD : 120/80
1. Risiko Perdarahan
Intervensi Keperawatan
Ekspektasi : Menurun
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama operasi berlangsung
Intervensi (SIKI)
Intervensi : Pencegahan Perdarahan (I.02067)
Observasi
Monitor tanda dan gejala perdarahan.
Monitor cairan
Implementasi dan Evaluasi
Implementasi 1:
Memonitor perdarahan pada daerah pembedahan selama
operasi berlangsung .
Evaluasi 1:
Perdarahan kurang lebih 100 cc
Perawat instrument melakukan dep pada luka pembedahan
Implementasi 2:
Monitor tanda-tanda vital pasien
Evaluasi 2:
TD : 130/80 mmHg
Nadi : 80x/menit
RR : 19x/menit
POST OPERASI
Pengkajian Primer
A (airway) : Tidak ada sumbatan jalan nafas
B (Breathing) : suara nafas vesikuler, RR : 22x/menit, Spo2 : 99%
C (Circulation) : tidak ada sianosis, CRT 2 detik, TD : 120/80
mmHg, Nadi : 85x/menit
Pengkajian Sekunder
1. Risiko Aspirasi
Intervensi Keperawatan
Evaluasi 3:
- TD : 120/80 mmHg
- Nadi : 80x/menit
- RR : 20x/menit
Evaluasi