Anda di halaman 1dari 31

Bagian Ilmu Bedah

Program Studi Pendidikan Profesi Dokter


FK UMI

Portofolio

Torsio Testis
Nur Fadhillah Ariesa

Pembimbing
dr. Mahyuddin Rasyid, Sp.B,
FINACS,FICS
Identitas
Pasien
• Nama : An. J
• Umur : 15 tahun
• Jenis Kelamin : Laki - laki
• Pekerjaan : Pelajar
• Alamat : Ds.Ie Tarek, Simpang Kramat
• No. RM : 223xxx
ANAMNESIS
Keluhan utama : Nyeri pada buah zakar kiri

Riwayat Penyakit Sekarang :


Anak laki-laki usia 15 tahun,
datang ke UGD RS pada pukul
09.30 WITA dengan keluhan
nyeri pada buah zakar sebelah
kiri sejak tadi subuh pukul
05.00 WITA. Menurut orang
tua pasien, awalnya pasien
mengeluhkan nyeri yang
timbul mendadak pada alat
kelaminnya, nyeri dirasakan
terus menerus dan bertambah
hebat menjalar hingga ke
ANAMNESIS

Riwayat pengobatan:
Pasien belum berobat untuk keluhannya saat
ini.
Riwayat kesehatan/ penyakit:
Pasien belum pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya.

Riwayat keluarga:
Tidak ada keluarga pasien yang mengalami keluhan yang sama
seperti pasien
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis

Keadaan umum : Tampak sakit sedang


Kesadaran : Composmentis, GCS E4 M6 V5
Tanda Vital

Tekanan Darah : 100/70 mmHg


Nadi : 86 x/menit
Pernapasan : 22 x/menit
Suhu : 36,7⁰C
Pemeriksaan Generalis
Kepala : Normocephal
Mata : Konjungtiva anemis (-/-) sclera ikterik (-/-)
Hidung : Tampak simetris kanan dan kiri, tidak massa,
secret hidung (-)
tampak
Telinga : Tampak simetris kanan dan kiri, tidak terdapat
massa ataupun cairan yg keluar
Mulut : Faring hiperemis (-), tonsil T1-T1 Hiperemis (-)
Leher : Pembesaran KGB (-)
Pemeriksaan Generalis
Paru-paru
• Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris, tidak terlihat luka, kulit kemerahan atau penonjolan
• Palpasi : Tidak teraba kelainan dan masa pada seluruh lapang paru. Fremitus taktil dan vocal
statis
dan dinamis kanan kiri.
• Perkusi
: Terdengar sonor pada kedua hemithorax
• Auskultasi
: Suara dasar napas vesicular di lapang paru kanan, rhonki -/- ,Wheezing -/-
Jantung
• Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat
• Palpasi : Iktus cordis sulit di tentukan
• Perkusi : Kardiomegali (-)
• Auskultasi : Bunyi jantung I-II regular, gallop (-) murmur (-)
Pemeriksaan Generalis
Abdomen
• Inspeksi : Datar
• Auskultasi : Bising usus (+) normal
• Perkusi : Timpani
• Palpasi : Nyeri tekan ulu hati (-), nyeri tekan suprapubic (-)

Ekstremitas
• Akral hangat pada ekstremitas atas dan bawah kanan kiri
• Udem negative pada ekstremitas atas dan bawah kanan kiri
Status Lokalis
 Regio costovertebra
 I : warna kulit sama dengan sekitar, massa (-), hematoma
(-)
 P : massa (-), nyeri tekan (-), ballottement (-)
 P : nyeri ketok (-)

 Regio suprapubik
 I : rambut pubis (+). benjolan (-)

 P : NT (-). nyeri lepas tekan (-), massa (-)

 Regio genitalia eksterna


 I : Skrotum sinistra tampak bengkak, berwarna merah, darah (-), abses
(-), posisinya lebih tinggi dari skrotum dextra (deming’s sign (+))
 P : Padat kenyal, nyeri (+), hangat, Phren Test (-)
Pemeriksaan Penunjang
• Darah Rutin

Hasil Pemeriksaan Nilai Rujukan


WBC 8.8 103/µl 4.00 – 10,0 × 103/µl
RBC 4.6 x 106/µl 4.50 – 6.50 × 106/µl
HGB 12.8 g/dl 13.0 – 17.0 g/dl
HCT 42 % 40.0 – 54.0 %
PLT 327 x 103/µl 150 – 500 × 103/µl
Pemeriksaan Penunjang
• USG Testis

Kesan :
• Tampak testis sinistra kesan swelling
dengan vaskuler(-)
• Testis dextra kesan normal
Diagnosis
Torsio Testis Sinistra

Terapi Detorsi manual


IVFD RL 20 tpm
Cefotaxime 1gr/12jam/iv
Ketorolac 1amp/8jam/iv
Rencana operatif :
orchidectomy testis
sinistra
orchidopexy
testis dextra
“Diskusi
Temuan Kasus Teori

Anak laki-laki usia 15 tahun, datang ke UGD RS pada pukul Epidemiologi


09.30 WITA dengan keluhan nyeri pada buah zakar sebelah
kiri. Torsio testis merupakan penyebab penyakit akut skrotum
yang paling sering. Insiden torsio testis adalah 1 dari 4000
laki-laki sebelum usia 25 tahun. Torsio testis dapat terjadi
pada usia berapapun, paling sering pada usia 12-16 tahun;
sisi sebelah kiri lebih sering, hal ini mungkin disebabkan
oleh karena secara normal funikulus spermatikus kiri lebih
Panjang.
Temuan Kasus Teori

-Menurut orang tua pasien, awalnya pasien Torsio testis adalah Terpeluntirnya funikulus
mengeluhkan nyeri yang timbul mendadak, nyeri spermatikus yang menyebabkan obstuksi aliran darah
dirasakan terus menerus dan bertambah hebat menjalar testis dan menimbulkan gejala yang terjadi tiba-tiba.
hingga ke selangkangan dan perut sebelah kiri dan, Terdapat nyeri yang akut pada testis dan mungkin
membuat rasa tidak nyaman pada perut terjadi referred pain ke inguinal dan daerah abdominal.
Dalam waktu 1-2 jam testis akan membengkak yang
ditandai dengan edema dan bengkak pada kulit skrotum.
-Anak laki-laki, datang ke UGD RS pada pukul 09.30 Jika torsio testis tidak segera dipebaiki, kongesti vena
WITA dengan keluhan nyeri pada buah zakar sebelah akan terus berlanjut dan mengganggu suplai aliran
kiri sejak tadi subuh pukul 05.00 WITA (4 ½ jam) darah ke testis. Pembengkakan akan terus berlangsung,
Pemeriksaan fisik: terjadi akumulasi cairan di dalam tunika vaginalis dan
Status lokalis= Skrotum sinistra tampak bengkak, testis menjadi infark.
berwarna merah
Temuan Kasus Teori

Pasien datang dengan keluhan nyeri pada buah zakar Anamnesis


sebelah kiri. Menurut orang tua pasien, awalnya • pasien mengeluh nyeri hebat di daerah skrotum, yang
pasien mengeluhkan nyeri yang timbul mendadak sifatnya mendadak dan diikuti pembengkakan pada
testis.
pada alat kelaminnya, nyeri dirasakan terus menerus • Nyeri dapat menjalar ke daerah inguinal atau perut
dan bertambah hebat menjalar hingga ke sebelah bawah sehingga jika tidak diwaspadai sering
selangkangan dan perut sebelah kiri shg membuat dikacaukan dengan apendisitis akut.
rasa tidak nyaman pada perut dan mual namun tidak • Biasanya nyeri testis hebat timbul tiba-tiba yang sering
sampai muntah. disertai nyeri perut serta mual atau muntah. Nyeri perut
selalu ada karena berdasarkan perdarahan dan
persarafannya, testis tetap merupakan organ abdomen.
Temuan Kasus Teori

Regio genitalia eksterna Pemeriksaan Fisik


I : Skrotum sinistra tampak bengkak, berwarna
merah, darah (-), abses (-), posisinya lebih tinggi dari • Testis/skrotum
skrotum dextra (deming’s sign (+)) bengkak/hiperemis
P: : Padat kenyal, nyeri (+), hangat, Phren Test (-) • Deming’s sign (testis letak tinggi) dibandingkan
sisi kontralateral
• Angell’s sign (testis posisi melintang) dibandingkan
sisi kontralateral
• Testis umumnya sangat nyeri saat ditekan dan
elevasi tidak menghilangkan nyeri seperti sering
terjadi pada epididimitis akut (Prehn’s sign, yaitu
nyeri tetap/meningkat saat mengangkat testis pada
torsio testis)
• Pada pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan,
• posisi testis abnormal, serta hilangnya reflex
kremaster.
Temuan Kasus Teori

Tatalaksana: Penatalaksanaan
Detorsi manual • Detorsi manual
IVFD RL 20 tpm • Operatif:
Orchidectomy
Cefotaxime 1gr/12jam/iv Orchidopexy
Ketorolac 1amp/8jam/iv Tindakan operasi ini dimaksudkan untuk mengembalikan
posisi testis pada arah yang benar (reposisi) dan setelah itu
Rencana operatif : -orchidectomy dilakukan penilaian apakah testis yang mengalami torsio
testis sinistra masih viable (hidup) atau sudah mengalami nekrosis
-orchidopexy Jika testis masih hidup, dilakukan orkidopeksi (fiksasi testis)
testis dextra pada tunika darts kemudian disusul orkidopeksi pada testis
Berdasarkan anamensis onset Kontralateral.
terjadinya torsio telah berlangsung 4
½ jam, Bila dilakukan penanganan sebelum 6 jam hasilnya
baik, 8 jam memungkinakan pulih kembali, 12 jam
Usg : meragukan, 24 jam dilakukan orkidektomi
Tampak testis sinistra kesan swelling dengan
vaskuler(-)
TERIMA KASIH
Definisi
Torsio testis merupakan keadaan gawat darurat berupa rotasi sumbu longitudinal korda spermatika
yang mengakibatkan penyumbatan aliran darah ke testis. Sebagian besar kasus akut skrotum pada anak-
anak adalah torsio testis, oleh sebab itu seorang anak laki-laki dengan nyeri skrotum akut harus dicurigai
torsio korda spermatika sampai terbukti tidak. Tak jarang janin yang masih berada dalam uterus atau bayi
baru lahir menderita torsio testis yang tidak terdiagnosis sehingga mengakibatkan kehilangan testis baik
unilateral maupun bilateral. Torsio testis adalah kegawat daruratan yang membutuhkan perhatian segera
dan pengobatan. Kondisi seperti ini jika tidak segera ditangani dengan cepat dalam waktu 4-6 jam dapat
menyebabkan infark dari testis yang selanjutnya akan diikuti oleh atrofi testis.
Epidemiologi

Torsio testis merupakan kondisi penyebab akut skrotum


yang paling sering. Insiden torsio testis adalah 1 dari 4000
laki-laki sebelum usia 25 tahun. Torsio testis dapat terjadi
pada usia berapapun, paling sering pada usia 12-16 tahun; sisi
sebelah kiri lebih sering. Median usia pasien torsio testis
adalah 15 tahun.
Etiologi

• Adanya Kelainan penyangga testis


• Perubahan suhu yang mendadak
• Latihan yang berlebihan
• Celana yang terlalu ketat
• Trauma yang mengenai skrotumTumor testis
Patofisiologi
ETIOLOGI

Trauma Testis Tumor testis Latihan yang Perubahan keadaan extreme


berlebihan

Spasme otot kremaster Testis berotasi bebas

Aliran darah terhenti

Iskemia testis

Nekrosis

Nyeri menjalar ke Demam


abdomen

Stimulasi mual-muntah
dari otak
Manifestasi Klinis

• Nyeri akut pada daerah testis


• Sifatnya mendadak dan diikuti pembengkakan pada testis
• Nyeri dapat menjalar ke daerah inguinal atau perut sebelah
bawah sehingga jika tidak diwaspadai sering dikacaukan dengan
apendisitis akut.
• Mual dan muntah
Diagnosa
• Anamnesis
• Pemeriksaan Fisis
- Testis/skrotum bengkak/hiperemis
- Deming’s sign (testis letak tinggi) dibandingkan sisi kontralateral
- Angell’s sign (testis posisi melintang) dibandingkan sisi kontralateral
- Testis umumnya sangat nyeri saat ditekan dan elevasi tidak
menghilangkan nyeri seperti sering terjadi pada epididimitis akut (Prehn’s
sign, yaitu nyeri tetap/meningkat saat mengangkat testis pada torsio testis)
- Refleks kremaster menghilang
- Kadang-kadang dapat diraba adanya lilitan/simpul atau penebalan
funikulus spermatikus.
Diagnosa

Pemeriksaan Penunjang:

- Laboratorium

- Radiologi
- Color Doopler Ultrasonography (sensitivitas 82-90% dan spesifitas
100% ) Nuclear Scintigraphy
Tatalaksana

• Detorsi manual
• Operatif:
Orchidectomy
Orchidopexy
Prognosis

• Penatalaksanaan torsio testis menjadi tindakan darurat yang


harus segera dilakukan karena angka keberhasilan serta
kemungkinan testis tertolong akan menurun seiring dengan
bertambahnya lama waktu terjadinya torsio.
• Bila dilakukan penanganan sebelum 6 jam hasilnya baik, 8 jam
memungkinkan pulih kembali, 12 jam meragukan, 24 jam
dilakukan orkidektomi.
Title Lorem Ipsum

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing
elit. elit.

2018 2019 2020

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing


elit.

Anda mungkin juga menyukai