Non - Diperoleh/acquire
Obstruktif
disebabkan oleh gangguan ddisebabkan oleh perdarahan
02 keseimbangan CSS, dan juga oleh
komplikasi setelah infeksi atau
04 subarachnoid, pendarahan
intraventrikular, trauma, infeksi
komplikasi hemoragik. meningitis, tumor, komplikasi operasi
ETIOLOGI
HIDROSEFALUS
Penyebab penyumbatan aliran CSS yang sering terjadi pada
bayi dan anak ialah:
1. Kelainan Bawaan (Kongenital)
a. Stenosis akuaduktus sylvii
Penyebab terbanyak hidrosefalus bayi dan anak (60-90%).
Umumnya gejala hidrosefalus terlihat sejak lahir atau progesif pada
bulan pertama kelahiran.
b. Malformasi Dandi Walker
Terjadi pada 2-4% bayi baru lahir dengan hidrosefalus. Merupakan atresia
kongenital Luscha dan Magendie yang menyebabkan hidrosefalus obtruktif
dengan pelebaran sitem ventrikel IV, seperti kista yang besar di daerah fosa
pascaerior.
c. Malforasi arnold-chiari
Anomali kongenital yang jarang dimana 2 bagian otak yaitu batang otak dan
cerebelum mengalami perpanjangan dari ukuran normal dan menonjol keluar
menuju canalis spinalis.
d. Spina bifida dan kranium bifida
Hidrosefalus pada kelaianan ini biasanya berkaitan dengan sindrom arnould-jhiari
akibatnya medula spinalis dengan medula oblangata dan cerebeum letaknya lebih
rendah dan menutupi feromen magnum sehingga terjadi penyumbatan
sebagian/total.
e. Perdarahan
Perdarahan sebelum dan sesudah lahir dalam otak dapat menyebabkan fibroosis
leptomeningen pada daerah basal otak, penyumbatan terjadi akibat penumpukan
darah itu sendiri.
PATOFISOLOGI HIDROSEFALUS
Secara teoritis, terdapat tiga penyebab terjadinya hidrosefalus,
yaitu:
Gangguan
Produksi likuor yang Gangguan aliran
penyerapan cairan
berlebihan likuor
serebrospinal.
penyebab paling jarang Yang merupakan awal kebanyakan Suatu kondisi seperti sindrom
dari kasus hidrosefalus, kasus hidrosefalus. Kondisi ini venacava dan trombosis sinus dapat
merupakan akibat dari obstruksi mempengaruhi penyerapan cairan
hampir semua keadaan ini
atau tersumbatnya sirkulasi cairan serebrospinal. Kondisi jenis ini
disebabkan oleh adanya serebrospinalis yang dapat terjadi di termasuk hidrosefalus tekanan
tumor pleksus koroid ventrikel maupun vili arakhnoid. normal atau pseudotumor serebri.
MANIFESTASI KLINIS HIDROSEFALUS
INFEKSI OBSTRUKSI
dapat menyebabkan Yang terjadi pada selang
meningitis, peritonitis, dan shunt mengakibatkan gejala
peradangan sepanjang selang yang terus menerus ada
PERDARAHAN LOW
SUBDURAL PRESSURE
Gejala yang timbul berupa
terjadi karena robekan pada
pembuluh darah balik sakit kepala dan muntah
(vena). saat duduk atau berdiri.
PENATALAKSANAAN
MEDIS
Diagnosis hidrosefalus tidak hanya ditegakkan melalui pemeriksaan fisik
ataupun gambaran klinik, kepastian diagnosis didapatkan menggunakan
pemeriksaan radiologi diagnostik. Brain Computed Tomography Scan
(BrainCT Scan)dan BrainMagnetic Resonance Imaging (BrainMRI) dapat
memastikan diagnosis hidrosefalus dalam waktu singkat. Pemeriksaan ini
dapat mengidentifikasi tempat obstruksi aliran CSS serta merupakan cara
aman untuk membedakan hidrosefalus denganpenyakit lain.
PEMBEDAHAN :
Surgical removal or bypass the obstruction using a ventriculoperitoneal
(VP) shunt atau AV shunt
PENATALAKSANAAN
Mengurangi produksi cairan serebrospinal dengan merusak pleksus koroidalis
dengan tindakan reseksi atau pembedahan, atau dengan obat azetasolamid (diamox)
yang menghambat pembentukan cairan serebrospinal
DIAGNOSA :
1. Ketidakefektifan perfusi jaringan serbral b.d
peningkatan TIK.
2. Resiko kerusakan integritas kulit b.d imobilisas, tidak
adekuatnya
3. Resiko infeksi b.d penumpukan cairan di otak
(serebral).