PANDANGAN POLITIK BAGAIMANA

PEKERJAAN SOSIAL SEBAIKNYA

DILAKUKAN
 Therapeutik Reflektif; memandang
pekerjaan sosial sebagai pencarian sebaik
mungkin kesejahteraan individu , kelompok
& komunitas. (pendekatan pertolongan)
 Kolektivis Sosialis; pekerjaan sosial sebagai
pencarian kerjasama dan dukungan mutual dalam
masyarakat, sehingga orang-orang yang kurang
beruntung dan teropresi dapat memperoleh daya
atas kehidupannya. (pendekatan emansipasi/
transformasi)
PANDANGAN POLITIK BAGAIMANA
PEKERJAAN SOSIAL SEBAIKNYA
DILAKUKAN

 Reformis Individualis; memandang

pekerjaan sosial sebagai aspek
pelayanan kesejahteraan secara
individu dalam masyarakat.
(pendekatan pemeliharaan/penataan
sosial)
ANALISIS TEORI PEKERJAAN
SOSIAL
TIPE TEORI TERAPEUTIK KOLEKTIVIS REFORMIS
REFLEKTIF SOSIALIS INDIVIDUALIS

PERSPEKTIF PSIKODINAMIKA
KOMPREHENSIF HUMANIS, KRITIS PEMB.SOSIAL
INKLUSIF EKSISTENSIAL ANTI OPRESI SISTEM
TEORI KONSTRUKSI FEMINIS PERILAKU -
KOGNITIF

MODEL KRISIS PEMBERDAYAAN TASK CENTERE

(BERFOKUS
TUGAS)
ARENA/DOMAIN KONSTRUKSI
PEKERJAAN SOSIAL
 KLIEN-PEKERJA-LEMBAGA
 IDEOLOGI-SOSIAL-

POLITIK
 LEMBAGA-PROFESI
PENGGUNAAN TEORI DALAM
PRAKTEK
ISSU
 APLIKASI-DAPATKAH KITA
MENGGUNAKAN TEORI KEDALAM
PRKATEK?
 RELEVANSI- DAPATKAH PRAKTEK
MENGUBAH TEORI DAN SEBALIKNYA?
 AKUNTABILITAS- APAKAH TEORI
MENDUKUNG AKUNTABILITAS LEMBAGA
DAN INDEPENDENSI PRAKTISI?
 LEGITIMASI- APAKAH PEKERJAAN SOSIAL
JELAS DAN BERNILAI SECARA SOSIAL?
CARA MENGHUBUNGKAN TEORI
DENGAN PRAKTEK
BERPIKIR
 KRITIS
 REFLEKSIF (MEMPERTIMBANGKAN
DARI BERBAGAI PERSPEKTIF
TERHADAP SITUASI)
 REFLEKTIF (IDENTIFIKASI PROSES
BEKERJANYA SESUATU)
CARA MEMAHAMI PENGGUNAAN PENGETAHUAN TEORITIS
DALAM PRAKTEK & PENGETAHUAN PRAKTIK DALAM TEORI

TRANSFER BELAJAR/ TRANSFER

LEARNING; MENGGUNAKAN IDE
DAN PENGETAHUAN DARI SATU
AREA PRAKTEK KE AREA
LAINNYA.
 KATEGORI TEORI
 PSIKODINAMIK; (psikososial, pemecahan
masalah fungsional,
psikoanalitik,egopsikologi,life cycle
erikson, psikodinamik counseling, dsb)
 COGNITIVE-BEHAVIORAL; (modifikasi
perilaku, terapi perilaku, dsb)
 FAMILY TREATMENT; (terapi keluarga)
 TEORI KRISIS; (intervensi krisis, crisis)
 TASK CENTRED; (task centred practice)
 KATEGORI TEORI
 TEORI SISTEM; (sistem, ekologi, sistem model kehidupan)
 COGNITIVE-BEHAVIORAL; (modifikasi perilaku, terapi
perilaku, dsb)
 KONSTRUKSI PSIKOLOGIS/ SOSIAL; (sosialisasi, teori
attachment,loss, teori peran, komunikasi)
 PENGEMBANGAN SOSIAL/ SOSIOLOGIS; (pekerjaan sosial
masyarakat, pengembangan sosial)
 HUMANIS/EKSISTENSIAL; (client centred, hipnosis,
eksistensial konseling)
 TEORI KRITIS; (pendekatan struktural, radikal, marxis,
materialis, peningkatan kesadaran)
 FEMINIS; (psikologi wanita, feminisme)
 TEORI SENSITIVITAS/ANTI DISKRIMINASI; (cross cultural)
 ADVOKASI & PEMBERDAYAAN; (pemberdayaan)
POLITIK PENGETAHUAN DALAM
TEORI PRAKTEK
 Positivisme & interpretivisme (sesuatu
berlangsung objektif dan sesuai hukum
alam------manusia adalah bebas & tidak
objektif/subjektif)
 Pandangan Praktek berbasis fakta
(menggunakan pengetahuan yg teruji
secara empiris)
 Pandangan Konstruksi sosial (dibentuk
dalam konteks budaya, lokal, sosial dan
sejarah)
Jut
 Pandangan Pemberdayaan; pengetahuan
berasal dari klien/users. Memberikan
prioritas pada pandangan dan harapan
pengguna pelayanan.
 Pandangan Realist;pengetahuan muncul
dari penafsiran dari penafsiran manusia
atas kejadian yg ditangkap secara empiris.
 PERSPEKTIF PSIKODINAMIKA

 PERILAKU BERASAL DARI GERAKAN

DAN INTERAKSI PIKIRAN ORANG.
 MENAFSIRKAN PIKIRAN ORANG
DENGAN MENGOBSERVASI
PERILAKUNYA
 PIKIRAN MENSTIMULASI PERILAKU
 MENDASARI TEORI

 DETERMINISME PSIKIS (tindakan

dan perilaku muncul dari proses
berpikir orang)
 KETIDAKSADARAN (beberapa

pikiran dan aktivitas mental

tersembunyi dari pengetahuan kita)
TEORI PSIKOANALITIK MEMILIKI
TIGA BAGIAN
 TEORI PERKEMBANGAN
MANUSIA (manusia melalui
beberapa tahap perkembangan)
 PSIKOLOGI ABNORMAL DAN
PERSONALITI (id,ego,superego)
 TREATMENT( blank screen,dsb)
BEBERAPA TEORI YG TERMASUK DLM
TEORI PSIKODINAMIKA
 TEORI PSIKOSOSIAL (person in situation)
 TEORI FUNGSIONAL (self determination,
praktek menekankan pada proses dan
pertumbuhan/ proses interaksi klien dan
pekerja sosial tidak hanya serangkaian
prosedur)
 PROBLEM SOLVING CASEWORK (masalah
saat ini pada klien dan lingkungannya/
memperbaiki coping capacity)
cont

 Teori attachment (pengalaman sentuhan

masa awal adalah dasar untuk kompetensi
sosial masa yad).
 Ego psychology (ego merupakan saluran
energi, motivasi, kontrol dan proses rasional)
 Kritik terhadap psikodinamika

 Medical model tidak terjadi model hubungan

kesetaraan
 Mempersalahkan korban/ Blame the victim
 Lingkungan kurang mendapat perhatian
tetapi lebih pada internal psikologis
Kls 2 F

 11 3.5
 65 3.5
 73 3.5
 128 3.5
 154 3.5
 177 3.45
Kls 2 F

 305 3.60
 265 3.45
 236 3.45
 387 3.35
 360 3.35
 086 3.35
Kls 2 F

 133 3.5
 345 3.60
 076 3.5
 186 3.60
 389 3.45
Kls 2 L 2017

 049 3.4
 102 3.2
 253 3.3
 308 3.3
 420 3.2
 393 3.3
Kls 2 L
 236 3.3
 072 3.3
 129 3.7
 158 3.5
 268 3.3
 278 3.3
 368 3.3
 428 3.3
 340 3.4
Kls 2 L
 016 3.3
 223 3.4
 090 3.3
 070 3.2
 266 3.5
 172 3.1
 408 3.3
 372 3.4
 422 3.1
 395 3.3
Kls 2 F

 144 3.1
 237 2.90
 280 2.95
 373 3.5
 136 3 (di kelas)
 296 3 (di kls)
Kls 2 F

 018 3.3
 356 2.99
 257 3
 296 3.5
 071 4 (di kelas)
Kls 2 F

 070 2.9
 153 3.7
 352 3.4