Anda di halaman 1dari 8

Konsep Dasar Keterampilan

Membaca
Anggota kelompok 11 :
1. Lintang Aulia Suksesi (126210203111)
2. Fadilatus Sa’diah (126210201010)
3. Anita Rahayu (126210202050)

Dosen pengampu : Rahmawati Mulyaningtyas, M. Pd


Pembahasan

1 2 3

Hakikat membaca Elemen yang Kemampuan


berhubungan kognitif yang terlibat
dengan membaca dalam membaca
Hakikat Membaca
Hodgson (Tarigan, 1986:7) mengemukakan bahwa membaca adalah
suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk
memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui
media kata-kata/bahasa tulis. Jadi, dari bacaan pembaca dapat
menangkap ide, gagasan dan amanat yang hendak disampaikan yang
secara tidak langsung terjadi komunikasi antara pembaca dan
penulis. Sehingga dapat disumpulkan bahwamembaca merupakan
sebuah proses yang melibatkan kemampuan visual dan kemampuan
kognisi. Kedua kemampuan tersebutlah yang diperlukan untuk
memberikan lambang-lambang huruf agar dapat dipahami dan
menjadi bermakna bagi pembaca.
Elemen yang berhubungan dengan membaca

1 2 3

Kesadaran Bunyi Huruf Kelancaran


terhadap Fonem Fonik Membaca

4 5

Kosa Kata Pemahaman


Bacaan Bacaan
1. Kesadaran terhadap Fonem
Seperti yang sudah kita pelajari pada semester lalu, fonem merupakan sebuah istilah linguistik dan merupakan
satuan terkecil dalam sebuah bahasa yang masih bisa menunjukkan perbedaan makna. Jadi dalam keterampilan
membaca ini diperlukannya kesadaran maupun kepekaan terhadap fonem.

2. Bunyi Huruf (Fonik)


Metode fonik lebih sintesis daripada analitis, karena fonik lebih menekankan pada pengenalan kata melalui
proses mendengarkan bunyi huruf.

3. Kelancaran Membaca
Kelancaran ialah kemampuan membaca dengan kecepatan tertentu dengan pemahaman yang cukup. Gabungan
dari teks, strategi, kelancaran, dan pembaca ini yang disebut membaca.

4. Kosa Kata Bacaan


Kosa kata seseorang didefinisikan sebagai himpunan semua kata-kata yang dimengerti oleh orang tersebut atau
semua kata-kata yang kemungkinan akan digunakan oleh orang tersebut untuk menyusun kalimat baru.
5. Pemahaman Bacaan

Langkah-langkah yang dapat dilakukan agar dapat memahami bacaan dengan cepat :
1) Bacalah kata-kata yang penting saja seperti, judul, sub judul, kata bercetaktebal, bergaris miring dan buat
peta pikiran.
2) Kemudian apa yang telah diperoleh dilangkah pertama itu hubungkan dengan masing-masing sub judul
dengan judul, apa yang kira-kira dibahas dalam judul tersebut.
3) Ulangi dengan membaca kembali kata-kata penting satu kalimat pertama pada setiap paragraf.
4) Kemudian dari langkah-langkah tersebut biasanya kita telah memahami isi tulisan secara umum dan
menyeluruh.
5) Selanjutnya, jika terdapat pertanyaan dari bacaan yang kita baca coba tebaklah jawaban-jawaban yang
mugkin menurut kita.
6) Terakhir bacalah bagian bacaan yang menurut kita perlu atau menarik. Renungkan lalu ulangi langkah ini
dan lengkapi dengan membuat peta pikiran.
Kemampuan Kognitif

Dalam kemampuan membaca berkaitan dengan kemampuan kognitif


(ingatan, pikiran, dan penalaran) seseorang dalam kegiatan membaca.
Kemampuan kognitif yang dimaksud yaitu kemampuan dalam menemukan dan
memahami informasi yang tertuang dalam bacaan secara tepat dan kritis.
Daftar Pustaka

Anonim. Tanpa Tahun. “Kemampuan Membaca dan Model Pengalaman Berbahasa Terkonsentrasi”.
http://file.upi.edu. Diakses pada tanggal 29 Agustus 2021 pukul 14.22.

Curhat, Ruang. 2012. “Elemen Membaca”.


http://myrijalarifin.blogspot.com/2012/01/elemen-membaca.html?m=1. Diakses pada tanggal 29
Agustus 2021 pukul 10.12.

Sugiarti, Uci. Tanpa Tahun. “Pentingnya Pembinaan Kegiatan Membaca Sebagai Implikasi Pembelajaran
Bahasa Indonesia”. jurnal.unimed.ac.id. Diakses pada tanggal 29 Agustus 2021 pukul 10.03.

Anda mungkin juga menyukai