Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS WACANA INTERAKSI KELAS BAHASA GURU DALAM PEMBELAJARAN

BAHASA INDONESIA DI KELAS VII SMP PASUNDAN 1 BANJARAN

Roni Tarigan ( 203180021 )

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia


FKIP Universitas Bale Bandung

Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menganalisis wacana interaksi kelas
bahasa guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas VII SMP Pasundan 1 Banjaran.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam
penelitian ini berupa tuturan bahasa guru yang digunakan ketika belajar- mengajar di kelas
dengan memperhatikan wacana interaksi kelas yang berupa transaksi, pertukaran, dan
tindak. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik rekaman. Teknik analisis data dalam
penelitian ini dilakukan melalui langkah-langkah yaitu: (1) Pentranskripsian data, (2)
Pengkodean data, (3) Pengklasifikasian data, (4) Penginterpretasian data, dan (5)
Penyimpulan data. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan member check atau
mengecek ke responden. Hasil penelitian yang ditemukan adalah wacana interaksi kelas
yang berupa transaksi, pertukaran, dan tindak. Pada wacana transaksi, ditemukan tiga jenis
transaksi, yaitu transaksi penerangan, transaksi pengarahan, dan transaksi pancingan. Pada
wacana pertukaran, ditemukan dua jenis pertukaran, yaitu pertukaran batas dan pertukaran
pengajaran. Pada wacana tindak, ditemukan lima belas jenis tindak, yaitu penanda,
pengantar, pemancingan, pemeriksaan, direktif, informatif, dorongan, petunjuk, isyarat,
penunjukan, pengakuan, jawaban, persetujuan, metastatement, dan kesimpulan.

Kata Kunci: Analisis wacana interaksi, pembelajaran.

Abstrack
The purpose of this research is to know and analyze the discourse of teacher language
language interaction in learning Indonesian language in class VII SMP Pasundan 1 Banjaran.
The method used in this research is descriptive qualitative method. The data in this research
is teacher speech which is used when teaching and learning in class by paying attention to
discourse of class interaction in the form of transaction, exchange, and action. Data
collection techniques using recording techniques. Data analysis technique in this research is
done through the steps are: (1) Pentranskripsian data, (2) Data encoding, (3) Data
classification, (4) Interpretation of data, and (5) Data inference. Inspection of data validity is
done by member check or check to responder. The result of the research is discourse of
class interaction in the form of transaction, exchange, and action. In the discourse of
transactions, found three types of transactions, namely lighting transactions, directive
transactions, and inducement transactions. In the exchange discourse, two types of
exchanges are found, namely the exchange of limits and the exchange of instruction. In the
discourse of action, found fifteen types of action, namely marker, introduction, fishing,
inspection, directive, informative, encouragement, guidance, cue, designation, recognition,
answer, approval, metastatement, and conclusions.

Keywords: Interaction discourse, learning.

PENDAHULUAN Guru harus mampu menggunakan bahasa


Bahasa merupakan alat komunikasi agar dapat menjalin komunikasi yang baik
yang disampaikan oleh pembicara kepada dengan siswanya. Jika bahasa guru
pendengar. Jika komunikasi yang dilakukan tersebut lugas dan jelas, serta tidak
tersebut baik, maka pesan yang akan berbelit-belit, maka pesan atau materi
disampaikan juga akan mudah dipahami yang disampaikan dapat dipahami oleh
oleh pendengar, begitupun sebaliknya. siswanya. Untuk itu, guru juga harus
Sebagai alat komunikasi, bahasa harus memperhatikan seperti apa tingkat
mampu menampung perasaan dan pikiran kemampuan siswanya, sehingga materi
pemakainya serta mampu menimbulkan yang disampaikan dapat dikuasai oleh
saling mengerti antara penutur dan siswa tersebut. Dengan demikian, bahasa
petutur. guru haruslah mampu dipahami oleh
Selain itu, bahasa sebagai alat siswanya.
berkomunikasi juga untuk menyampaikan Bahasa guru yang mampu dipahami
maksud dan tujuan tertentu serta oleh siswa dapat memperlancar jalannya
mengekspresikan diri antara satu dengan proses belajar-mengajar di kelas. Proses
lainnya. Jadi, bahasa memegang peranan tersebut terdiri dari beberapa struktur
penting dalam kehidupan karena bahasa wacana yaitu dari pembukaan
merupakan sarana untuk berinteraksi pembelajaran, penjelasan materi, serta
dengan orang lain. Hal ini perlu penutup pembelajaran. Maka dari struktur
diperhatikan, apalagi oleh para guru tersebut di dalamnya terdapat beberapa
bahasa khususnya dan para guru bidang hal penting yang menurut Ramirez (dalam
studi lainnya. Maka selain guru, sekolah Rani, 2004:62) menyatakan bahwa wacana
juga dapat menjadi wadah yang interaksi kelas adalah tataran urutan
mendukungnya. interaksi antara guru dan siswa di dalam
Sekolah sebagai wadah pendidikan proses belajar mengajar yaitu adanya
formal juga terdapat di dalamnya transaksi-pertukaran-tindak-gerak. Faktor
beberapa pendukung terlaksananya proses ini kurang mendapat perhatian orang
pembelajaran yaitu, adanya guru, siswa, dalam upaya mencari penyebab kurang
sarana dan prasarana, dan pendukung berhasilnya proses pembelajaran tersebut.
lainnya. Dengan kondisi seperti itu sekolah Adapun permasalahan dalam
dapat dikatakan sebagai miniatur penelitian ini yaitu bagaimanakah wacana
masyarakat kecil sehingga di dalamnya interaksi kelas bahasa guru dalam
terjadi interaksi antara guru dengan guru, pembelajaran bahasa Indonesia di kelas VII
guru dengan siswa, serta siswa dengan SMP Pasundan 1 Banjaran. Namun
siswa. Dari interaksi tersebut, maka penelitian ini dibatasi pada bahasa guru
terjadilah proses belajar-mengajar. secara lisan mata pelajaran bahasa
Terlepas dari itu semua, faktor yang Indonesia pada saat proses belajar
paling penting dalam terlaksananya proses mengajar berlangsung khususnya di kelas
belajar-mengajar adalah guru. Guru adalah VII SMP Pasundan 1 Banjaran berdasarkan
orang yang mengatur dan melaksanakan wacana interaksi kelas yang berupa
jalannya proses belajar-mengajar di kelas. transaksi, pertukaran dan tindak.
Setelah itu menghasilkan tujuan yaitu VII SMP Pasundan 1 Banjaran dan guru
untuk mengetahui serta menganalisis yang mengajar di kelas tersebut bernama
wacana interaksi kelas bahasa guru dalam Tuti Hastuti, sedangkan data dalam
pembelajaran bahasa Indonesia di kelas VII penelitian ini adalah tuturan bahasa guru
SMP Pasundan 1 Banjaran. yang digunakan ketika belajar- mengajar di
Adapun harapan akan memberikan kelas dengan memperhatikan wacana
manfaat dari hasil penelitian ini yaitu dapat interaksi kelas yang berupa transaksi,
menambah atau memperkaya wawasan pertukaran dan tindak.
serta pengetahuan mengenai analisis Teknik yang dilakukan dalam
wacana interaksi kelas. Kemudian juga penelitian ini dilakukan dalam satu tahap,
dapat dijadikan bahan informasi tambahan yaitu teknik rekaman. Rekaman yang
bagi peneliti yang lain yang tertarik untuk dimaksud dalam hal ini adalah rekaman
meneliti lebih jauh bidang ini. yang menggunakan alat elektronik berupa
Secara ringkas, wacana interaksi kelas kamera digital yaitu “Fuji Kamera FinePix
merupakan serangkaian interaksi yang S4200” dengan tipe kamera DSLR Like. Alat
berupa ujaran atau tuturan yang terjadi ini digunakan untuk merekam bahasa guru
antara guru dan siswa dalam proses belajar ketika berinteraksi di kelas VII SMP
mengajar di kelas. Dalam wacana interaksi Pasundan 1Banjaran.
kelas ini terdapat beberapa tahap proses Kemudian data yang telah terkumpul
pembelajaran diantaranya membuka, dianalisis secara kualitatif dengan langkah-
menjelaskan, dan menutup pembelajaran. langkah sebagai berikut:
Adapun struktur wacana interaksi kelas a. Pentranskripsian Data
dalam penelitian ini, yaitu transaksi, Data yang berupa bahasa lisan guru
pertukaran dan tindak. Transaksi dalam proses belajar mengajar yang
merupakan proses interaksi yang berupa diperoleh melalui rekaman, kemudian
kesepakatan antara guru dan siswa ketika ditraskripsikan dalam bentuk tulisan
kegiatan belajar mengajar akan atau dalam bentuk wacana dialog.
berlangsung. Pertukaran merupakan b. Pengkodean Data
proses bergantinya suatu topik Setelah data ditranskripsikan,
pembelajaran dalam proses belajar peneliti memberi kode disetiap ujaran
mengajar. Tindak merupakan suatu ujaran baik itu ujaran dari guru maupun dari
yang mengandung tindakan dalam siswa. Pengkodean dilakukan dengan
komunikasi yang mempertimbangkan cara memberi nomor untuk setiap
aspek situasi tutur dalam proses belajar ujaran guru guna memudahkan peneliti
mengajar berlangsung. dalam menganalisis data.
c. Pengklasifikasian Data
METODE Data yang sudah ditranskripsikan
Metode penelitian yang digunakan dan di beri kode, selanjutnya dilakukan
dalam penelitian ini adalah metode pengklasifikasian dari setiap ujaran
deskriptif kualitatif. Penggunaan metode yang ada untuk dikelompokkan sesuai
ini untuk mendeskripsikan bahasa yang struktur wacana interaksi kelas, yaitu
digunakan oleh guru Bahasa Indonesia
ketika berinteraksi di kelas VII SMP
Pasundan 1 Banjaran berdasarkan pada
struktur wacana interaksi kelas.
Sumber data dalam penelitian ini
adalah interaksi antara guru dan siswa
pada saat proses belajar-mengajar di kelas
pembukaan (opening), jawaban Coulthard dalam Tarigan (1987: 123) ada
(answering), dan lanjutan (follow-up). empat bagian yaitu transaksi, pertukaran,
d. Penginterpretasi atau Penafsiran Data gerakan dan tindak.
Setelah data diklasifikasikan dan Berdasarkan analisis data yang
dianalisis, maka langkah selanjutnya diperoleh, guru menggunakan bahasa
adalah melakukan interpretasi atau Indonesia yang berfungsi sebagai bahasa
penafsiran terhadap data tersebut. Hal pengantar keilmuan atau pendidikan.
ini dilakukan untuk mendeskripsikan Dalam kegiatan belajar mengajar tersebut,
atau mengungkapkan serta mencoba ada faktor utama yang harus diketahui
menggali sesuatu yang terdapat pada oleh guru yaitu interaksi belajar mengajar.
bahasa guru melalui wacana interaksi Kegiatan interaksi dalam pembelajaran
kelas yang dilakukan secara mendalam antara guru dan siswa dapat dikaji dengan
oleh peneliti. menggunakan pendekatan analisis wacana.
e. Penyimpulan Data Pada struktur wacana interaksi kelas
Setelah data tersebut dianalisis, berdasarkan ruang lingkup penelitian ini
langkah terakhir adalah melakukan berupa transaksi, pertukaran, dan tindak.
penyimpulan dari analisis yang telah Hasil analisis data akan disajikan sebagai
dilakukan. berikut.
Setelah data didapatkan, maka
langkah selanjutnya yaitu melakukan 1. Transaksi pada Proses Pembelajaran di
pemeriksaan keabsahan data dengan Kelas VII SMP Pasundan 1 Banjaran
member check atau mengecek ke Transaksi merupakan proses interaksi
responden. Menurut Sugiyono (2006: 375) yang berupa kesepakatan antara guru dan
tujuan mengadakan member check adalah siswa ketika kegiatan belajar mengajar
agar informasi yang telah diperoleh dan akan berlangsung. Transaksi biasanya di
yang akan digunakan dalam penulisan mulai dengan pertukaran persiapan dan
laporan sesuai dengan apa yang dimaksud berakhir dengan pertukaran akhir (Tarigan,
oleh informan. Penelitian ini dilakukan 1987: 162). Pertukaran tengah (medial)
dengan memeriksakan keabsahan dengan pertama dalam suatu transaksi secara
cara meminta terlebih dahulu atau normal akan diseleksi dari tiga tipe utama
menanyakan kesetujuan atau pertukaran bebas, yaitu inform
ketidaksetujuan guru yang dijadikan subjek (menerangkan), direct (mengarahkan), dan
penelitian atas data yang akan diperoleh. elicit (memancing). Pada hasil penelitian
Kemudian apabila setuju maka peneliti ditemukan contoh tuturan transaksi yang
menyerahkan hasil transkripsi data kepada berupa transaksi penerangan, transaksi
guru untuk diperiksa dan diperbaiki jika pengarahan, dan transaksi pancingan.
diperlukan. Data transaksi penerangan yang
terdapat pada data lampiran 3 Klasifikasi
HASIL DAN PEMBAHASAN Data A.1 yaitu (30)G : Ini rumah yang di cat
Penelitian ini dilakukan di kelas VII biru, ini bentuk mati. Kemudian, rumah ini
SMP Pasundan 1 Banjaran sebanyak 4 kali bisa ndak kita deskripsikan? Ini benda mati
pertemuan dengan guru yang mengajar ya nak, kita deskripsikan. Kalian bisa
yaitu Ibu Tuti Hastuti. Data penelitian ini deskipsikan dari segi apanya? Kalau dari
berupa wacana interaksi kelas bahasa guru bentuknya berarti yang nomor empat
dalam pembelajaran bahasa Indonesia di (menunjuk ke papan tulis). Tetapi kalau
kelas. Adapun wacana interaksi kelas dari letaknya sama seperti yang ini
menurut Sinclair dan (menunjuk ke pengarahan yang
papan tulis lagi). terdapat pada data
Data transaksi lampiran 3
Kalsifikasi Data pengarahan, dan harus mereka pembelajaran.
A.2 yaitu (127) G : transaksi kerjakan dalam Pakar wacana
Sekarang, pancingan. proses belajar lisan Deidre
(menenangkan Struktur transaksi mengajar. Kemudian, Burton dalam
guru juga harus
siswa-siswa yang dalam interaksi Tarigan (1987:
memberikan
ribut) sekarang kelas ini terlihat 152)
pancingan berupa
dengan teman dalam ujaran guru. pertanyaan agar membedakan dua
sebangku ya, Hal ini penting siswa dapat lebih aktif jenis pertukaran
kalian mencari karena di dalam dalam kegiatan atau exchanges,
paling tidak proses belajar belajar mengajar di yaitu: pertukaran
sepuluh kata mengajar, guru kelas. batas dan
dasar yang haruslah pertukaran
awalannya P, K, T, memberikan 2. Pertukaran pengajaran. Pada
S. Contohnya penerangan pada Proses hasil penelitian,
pesona, menjadi mengenai materi Pembelajaran peneliti
mempesona. pelajaran yang di Kelas VII menemukan
Dengan teman akan dipelajari SMP Pasundan kedua jenis
sebangku, mulai oleh siswa. Selain 1 Banjaran pertukaran ini.
ya! Dalam itu, guru juga Pertukaran Data
sepuluh kata itu harus memberikan merupakan pertukaran batas
harus ada kata pengarahan, agar proses dalam proses
dasar awalannya siswa paham dan bergantinya suatu pembelajaran
P, K, T, S. mengerti akan topik atau yang terdapat
Data transaksi tugas yang pembicaran pada data
pancingan yang dalam proses lampiran 3
terdapat pada belajar mengajar. Klasifikasi Data
lampiran 3 Ada tiga bagian B.1, yaitu (10) G
Klasifikasi Data pertukaran yang : Ya (mengambil
A.3, yaitu harus spidol yang
(24) G : Hah, betul diperhatikan, diberikan oleh
apa tidak? Coba yaitu pertukaran salah satu siswa).
kalian perhatikan awal, pertukaran Sekarang kita
ya! (menunjuk tengah, dan belajar ya.
papan tulis) pertukaran akhir. Data
Kalian perhatikan Pertukaran awal pertukaran
yang empat ini! biasanya berada pengajaran dalam
Jika jawaban Aldi pada bagian proses
seperti ini, yang pembukaan pembelajaran
betul mana? pembelajaran, yang terdapat
Berdasarkan pertukaran pada data
hasil penelitian tengah biasanya lampiran 3
baik dalam pada bagian inti Klasifikasi Data
penelitian ini pembelajaran, B.2, yaitu
menemukan dan pertukaran (97) G : Hari ini,
struktur transaksi akhir biasanya mama akan
yang berupa berada pada membandingkan
transaksi bagian penutup kebahasaan teks
penerangan, deskriptif…..
transaksi Berdasarkan hasil penelitian
menemukan dalam Tarigan ditandai dengan jawaban ditandai
kedua jenis (1987: 125) cara tunjuk dengan
pertukaran ini. misalnya tangan, pengulangan
Pertukaran batas membedakan 22 penunjukan jawaban siswa,
dalam proses jenis tindak. ditandai dengan persetujuan
pembelajaran Namun dalam kata ‘siapa, siapa berupa
ditemukan penelitian ini yang lagi, menunjuk pernyataan
sebagai tanda ditemukan hanya nama siswa’, ‘betul’,
atau batasan yang 15 tindak yaitu, pengakuan yang metastatement
harus guru penanda yang ditandai dengan yang ditandai
lakukan ketika ditandai dengan pernyataan ‘iya, dengan
pembelajaran akanadanya kata ’’ya, betul’, pernyataan yang
berlangsung. sekarang, memberikan
Sedangkan kemarin, nah, informasi untuk
pertukaran kemudian’’, melakukan tugas
pengajaran pengantar yang selanjutnya, dan
ditemukan pada ditandai dengan kesimpulan yang
tuturan guru adanya pengantar ditandai dengan
untuk menegtahui yang bertujuan kata ‘maka dan
langkah-langkah menyampaikan jadi’. Sedangkan 7
yang harus guru suatu informasi, jenis tindak yang
lakukan ketika pemancingan tidak ditemukan
mengajar, yang ditandai dalam ujaran guru
misalnya langkah dengan adanya ketika proses
menerangkan, pertanyaan dari belajar mengajar,
mengarahkan, guru, pemeriksaan yaitu tawaran,
memancing, dan yang ditandai reaksi, evaluasi
memeriksa. dengan atau penilaian,
pertanyaan sudah tekanan diam,
3. Tindak pada atau siap, direktif putaran,
Proses yang ditandai komentar dan
Pembelajaran dengan adanya sampingan.
di Kelas VII perintah dari guru, Sedangkan
SMP Pasundan informatif yang penelitian lain
1 Banjaran ditandai dengan oleh Susanti
Tindak pernyataan yang (2011)
merupakan suatu berupa informasi, menemukan
ujaran yang dorongan yang struktur tindak
mengandung ditandai dengan yaitu
tindakan dalam adanya 15 jenis tindak,
komunikasi yang pernyataan ‘ayo, diantaranya
mempertimbangk selanjutnya, kalian berupa penanda
an aspek situasi bisa’, petunjuk ditandai dengan
tutur dalam ditandai dengan adanya kata
proses belajar adanya informasi “baik, yah, nah”,
mengajar untuk menolong pengantar
berlangsung. siswa ditandai dengan
Sinclair dan mengerjakan adanya awal
Coulthard (1978) tugas, isyarat permulaan yang
harus guru tangan”, tawaran, dan kegiatan belajar
persiapkan penunjukan sampingan. Untuk mengajar tersebut,
sebelum ditandai dengan itu, perlu ada faktor utama
mengajar, kata “kamu, siapa dilakukan yang harus
pemancingan ayo, menyebut penelitian secara diketahui oleh guru
ditandai dengan nama siswa”, mendalam yaitu interaksi
adanya pengakuan mengenai ujaran antara guru dan
pertanyaan dan ditandai dengan yang mengandung siswa. Adapun
siswa harus kata “oke, ya, tindakan dalam interaksi yang
meresponsnya, benar, dan betul”, komunikasi ini dimaksud adalah
pemeriksaan jawaban ditandai yang analisis wacana
ditandai dengan dengan mempertimbangk interaksi kelas
kata “sudah dan mengacungkan an aspek situasi berdasarkan ruang
selesai”, direktif dua jempol dan tutur yang tidak lingkup penelitian
ditandai dengan mengernyitkan ditemukan dalam yang meliputi
kata perintah dari kening, reaksi penelitian ini. Bisa transaksi,
guru, informatif ditandai dengan dengan cara pertukaran, dan
ditandai dengan guru memperbanyak tindak. Adapun
adanya mengacungkan data atau dengan simpulan masing-
“penyampaian dua jempol, memberikan masing wacana
informasi baik metastatement perbandingan interaksi kelas
untuk pada subjek yang tersebut sebagai
memahami dengan berbeda seperti berikut.
penjelasan penjelasan guru pelakuan pada dua a. Transaksi yang
pembelajaran tentang suatu guru atau lebih ditemukan
atau pernyataan yang dalam kelas yang dalam
mengamankan mengacu pada sama. penelitian ini
situasi kelas”, kejadian yang terbagi
dorongan akan terjadi, dan PENUTUP menjadi 3 jenis,
ditandai dengan kesimpulan Kesimpulan yaitu transaksi
kata “teruskan, ditandai dengan Data penelitian penerangan,
lanjutkan”, menyimpulkan ini berupa wacana transaksi
petunjuk materi interaksi kelas pengarahan,
ditandai dengan pembelajaran di bahasa guru dalam dan transaksi
perintah untuk akhir pembelajaran pancingan.
mengerjakan pembelajaran. bahasa Indonesia Ketiga transaksi
suatu tugas, Akan tetapi, ia di kelas VII SMP tersebut telah
isyarat ditandai juga tidak Pasundan 1 dilakukan oleh
dengan kata menemukan 7 Banjaran. guru. Transaksi
“tunjuk tangan, jenis tindak, Berdasarkan hasil penerangan
acungkan yaitu analisis yang yaitu guru
komentar, hasil penelitian ini, diperoleh, guru memberikan
tekanan diam, ada 6 jenis tindak menggunakan penerangan
persetujuan, yang tidak bahasa Indonesia kepada siswa
evaluasi, putaran, ditemukan dalam yang berfungsi akan materi
tawaran dan tuturan guru, yaitu sebagai bahasa yang akan
sampingan pada tindak komentar, pengantar dipelajari.
data. tekanan diam, keilmuan atau Contohnya
Berdasarkan evaluasi, putaran, pendidikan. Dalam yaitu
(30)G : Ini yang ribut) perhatikan mengetahui
rumah yang sekarang ya! batasan guru
di cat biru, ini dengan (menunjuk memulai dan
bentuk mati. teman papan tulis) mengakhiri
Kemudian, sebangku ya, Kalian pelajaran.
rumah ini kalian perhatikan Contohnya
bisa ndak kita mencari yang empat yaitu (10) G :
deskripsikan? paling tidak ini! Jika Ya
Ini benda sepuluh kata jawaban Aldi (mengambil
mati ya nak, dasar yang seperti ini, spidol yang
kita awalannya P, yang betul diberikan oleh
deskripsikan. K, T, S. mana? (A.3. salah satu
Kalian bisa Contohnya (2).(15)). siswa).
deskipsikan pesona, b. Pertukaran Sekarang kita
dari segi menjadi yang belajar ya.
apanya? mempesona. ditemukan Satu orang
Kalau dari Dengan dalam tidak hadir
bentuknya teman penelitian ini karna sakit ya
berarti yang sebangku, terbagi nak ya!
nomor empat mulai ya! menjadi 2 Kemarin,
(menunjuk ke Dalam bagian, yaitu kemarin
papan tulis). sepuluh kata pertukaran (memberi
Tetapi kalau itu harus ada batas dan kode supaya
dari letaknya kata dasar pertukaran siswa tidak
sama seperti awalannya P, pengajaran. ribut) kemarin
yang ini K, T, S. (A.2. Pertukaran kalian sudah
(menunjuk ke (2).(120)). batas belajar teks
papan tulis Transaksi dilakukan oleh deskripsi
lagi). (A.1.(1). pancingan guru untuk
(21)). yaitu guru (menulis di membandingk
Transaksi memancing papan tulis) an kebahasaan
pengarahan siswa dengan Sudah? Sudah teksdeskriptif.
yaitu guru pertanyaan- belum? (B.1. Kebahasaanny
memberikan pertanyaan (1).(1)). a. Sekarang
pengarahan yang Kemudian buka buku
berupa berkelanjutan. pertukaran kalian!
penyampaian Pertanyaan pengajaran
Halaman
petunjuk tersebut yang berapa nak
untuk membuat merupakan yang unsur
melakukan siswa tertarik batasan guru kebahasaan?
tugas yang untuk dalam Kebahasaan?
telah memperhatik menyampaika Apa saja yang
diberikan an penjelasan n materi perlu kita
oleh guru. selanjutnya. pembelajaran perhatikan?
Contohnya Contohnya di kelas. (B.2.(4).(88)).
(127) G : (24) G : Hah, Contohnya c. Tindak yang
Sekarang, betul apa (97) G : Hari ditemukan
(menenangka tidak? Coba ini, mama dalam
n siswa-siswa kalian akan penelitian ini
sebanyak 15 selanjutnya, melakukan banyak. Untuk itu,
jenis tindak kalian bisa’, tugas penelitian
yaitu, petunjuk selanjutnya, selanjutnya juga
penanda yang ditandai dan dapat melakukan
ditandai dengan adanya kesimpulan penelitian dengan
dengan informasi yang ditandai memberikan
adanya kata untuk dengan kata perbandingan
’’ya, sekarang, menolong ‘maka dan pada subjek yang
kemarin, nah, siswa jadi’. berbeda seperti
kemudian’’, mengerjakan pelakuan pada
pengantar tugas, isyarat Saran dua guru atau
yang ditandai ditandai Penelitian ini lebih dalam kelas
dengan dengan cara membahas yang sama.
adanya tunjuk tangan, mengenai wacana
pengantar penunjukan interkasi kelas DAFTAR PUSTAKA
yang ditandai pada proses
bertujuan dengan kata pembelajaran di Sugiyono. 2006.
menyampaika ‘siapa, siapa kelas VII SMP Metode
n suatu lagi, menunjuk Pasundan 1 Penelitian
informasi, nama siswa’, Banjaran. Pendidikan
pemancingan pengakuan Diharapkan untuk (Pendekata
yang ditandai yang ditandai penelitian n
dengan dengan selanjutnya dapat Kuantitatif,
adanya pernyataan menemukan Kualitatif,
pertanyaan ‘iya, betul’, wacana tindak dan R & D.
dari guru, jawaban, yang tidak Bandung:
pemeriksaan persetujuan ditemukan dalam Alfabeta.
yang ditandai berupa penelitian ini,
dengan pernyataan seperti tindak Tarigan, Henry
pertanyaan ‘betul’, tawaran, tindak Guntur.
sudah atau metastatemen reaksi, tindak 1987.
siap, direktif t yang ditandai evaluasi, tindak Pengajaran
yang ditandai dengan tekanan diam, Pragmatik.
dengan pernyataan tindak putaran, Bandung:
adanya yang tindak komentar ANGKASA.
perintah dari memberikan dan tindak
guru, informasi sampingan. Hal Tarigan, Henry
informatif tersebut tidak Guntur.
yang ditandai ditemukan karena 1987.
dengan dapat disebabkan Pengajaran
pernyataan oleh beberapa hal Wacana.
yang berupa antara lain jumlah Bandung:
informasi, data yang ANGKASA.
dorongan dikumpulkan
yang ditandai kurang banyak
dengan atau kurang
adanya bervariasi dan
pernyataan jumlah guru yang
‘ayo, diteliti tidak

Anda mungkin juga menyukai