POST TEST

SINDROMA NEFROTIK
Oleh:
Dian Septiany Soewardi (13307020070)

Pembimbing:
dr. Rosmayanti Syadriani Siregar M.Ked (Ped), Sp. A (K)
IDENTITAS PASIEN IDENTITAS ORANGTUA
• No. RM/Ruang : 152706/1116A • Nama Ayah : Tn. M
• Tgl. Masuk RS : 23 Juli 2021 • Umur : 37 Tahun
• Nama Pasien :S
• Pekerjaan : Karyawan Swasta
• Umur : 7 Tahun
• Jenis Kelamin : Perempuan
• DPJP : dr. Rosmayanti, Sp.A (K)

Sunday, January 31, 20XX Laporan Kasus 2

 Anamnesis
Keluhan Utama : Bengkak seluruh tubuh sejak 3 hari SMRS
Keluhan Tambahan: Mual muntah, mencret
Telaah : bengkak pada seluruh tubuh didahului dengan keluhan BAK yang berbuih dan pekat. Bengkak ditemukan di
daerah palpebral dan wajah, perut serta tungkai bawah. Keluhan diperberat sejak 1 hari SMRS. Muntah 1x pagi hari ini.
Mual (+), Os juga mengeluhkan BAB cair tanpa lendir dan darah sehari SMRS dengan frekuensi 3-4kali sehari
Riw. Penyakit Terdahulu : SN sejak usia 6 tahun
Riw. Penyakit Keluarga : Tidak Ada
Riw. Penggunaan Obat : Prednisone
Riw. Alergi :-
Riw. Kelahiran : Normal, dibantu oleh dokter
Riw. Imunisasi : Lengkap
Riw. Nutrisi : 0-6 Bulan : ASI Ekslusif ; 6-24 Bulan : ASI + MPASI

19/5/2021 Laporan Kasus 3

 Pemeriksaan Fisik
 1. Kesan Sakit : Nyeri berat 5. Head to Toe
2. Sensorium Kepala : UUB datar
a. Kualitatif : Compos Mentis Mata : Edema palpebra (+), Anemis (-), Ikterik (-),
b. Kuantitatif: E4M5V6 (GCS=15) Pupil Isokor, reflex pupil (+/+), Diameter: 3mm
3. Tanda-Tanda Vital THT : DBN
c. Tekanan Darah : 104/70 mmHg Leher : DBN
d. Temperature : 36.0C Jantung : Reguler, Gallop (-), Murmur (-)
e. Heart Rate : 68x/i Pulmo : Bentuk Fusiform, Simetris, Suara Nafas:
f. Respiratory Rate : 24x/i Vesikuler, Rh (-/-)
g. Sa :- Abdomen : Asites (+), Suara Peristaltik (+) ,Soepel,
4. Antropometri Nyeri Tekan (-)
h. Berat Badan : 28 kg Punggung : DBN
i. Tinggi Badan : 100 cm Ekstremitas : Oedem pada ekstremitas atas dan bawah,
j. Lingkar Kepala : 50 cm Piting edem (+)
k. Lingkar Lengan Atas : 28 cm
Genitalia : Tidak Dilakukan Pemeriksaan
l. Lingkar Perut : 74 cm
 S

S; usia 7; BB: 28kg; TB: 100cm

Status Gizi = (28/16) x 100%

= 1,75 x 100%
= 175% (Obesitas)

9/3/20XX Laporan Kasus 5

 S

S; usia 7; BB: 28kg; TB: 100cm

BMI = BB/
= 28 / (1X1)
= 28 kg/ (Overweight)

9/3/20XX 6
 Pasien S ,7 tahun, TB 100 cm
(Persentil 5th), pengukuran TD
pertanggal 27/07/21: ( 104/70
mmHg)

TD sistol ≥50- 90 th : 104

TD diastole ≥50- 90th : 70
9/3/20XX 7 7
Normal
 Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang

Sindroma Nefrotik Relaps Sering 1. Sindroma Nefritik 1. EKG: -

2. Gnaps 2. Radiologi: -
3. Urinary Tract Infection 3. Lab.: Darah Lengkap, Urinalisa,
Liver Function ( Albumin ),
Profile Lipid, Elektrolit, CRP,
Renal Function.

2/1/20XX Laporan Kasus 8

 HEMATOLOGI
No. Pemeriksaan Hasil Satuan Normal Metode
1. Hemoglobin 14.7 g/dL 13.5 – 15.5 -
2. Leukosit 12.95 103 / µL 5 – 11 -
3. Laju Endap Darah 13 mm/1 hours < 20 -
4. Trombosit 545 103 / µL 150 – 450 -
5. Hematocrit 45.4 % 30.5 – 45.0 -
6. Eritrosit 5.26 10^6/mm3 4.50 – 6.50 -

Hasil Laboratorium 7.
8.
MCV
MCH
86.4
27.9
µm3
Pg/cell
75.0 – 95.0
27.0 – 31.0
-
-

Pertanggal 23 Juli 2021 9. MCHC 32.3 g/dL 32.0 – 34.0 -

(15.41 WIB) 10.

11.
RDW

PDW
13.3

53
%

fL
11.50 – 14.50

12.0 – 55.0
-

12. MPV 9.1 fL 6.50 – 9.50 -

13. PCT 0.49 % 0.10 – 0.50 -

Eosinofil 0.3 % 1–3 -
Basofil 0.2 % 0–1 -

Hitung Jenis Monosit 7.6 % 2–8 -

14.
Leukosit Neutrofil 75.2 % 50 – 70 -
Limfosit 14.4 % 20 – 40 -
LUC 2.3 % 0–4 -

Laporan Kasus
19/5/2021 9
 Hasil Laboratorium Pertanggal 23 Juli 2021 (15.41 WIB)

ELEKTROLIT
No. Pemeriksaan Hasil Satuan Normal Metode
1. Natrium 121.9 mEq/L 135-145 -
2. Kalium 4.86 mEq/L 3.2-5.5 -
3. Chlorida 93.5 mEq/L 97-110 -
LIVER FUNCTION
1. Albumin 2.17 Ug/ml <8 -
RENAL FUNCTION
1. Ureum darah 62 mg/dL 15-30 -
2. Kreatinin 0.82 mg/dL 0.55-1.30 -
RHEUMATOLOGY PROFILE
1. Cholesterol total 285 mg/dL <200 -
Post Test 10
 Renal function

Urine Routine

Pemeriksaan Hasil Satuan Normal Metode

Warna Kuning Kuning -

Kekeruhan Keruh Jernih -

Berat Jenis 1.025 1.005 -1.030 -

Hasil Laboratorium PH 5.5 4.5 – 8.0 -
Pertanggal 23 Juli 2021 Glucosa Negative Negative -
(15.41 WIB) Bilirubin Negative Negative -

Keton Negative Negative -

Protein +3 Negative -

Urobilinogen 0.2 E. U/dl 0.1 – 1.0 -

Nitrit Negative Negative -

Blood +2 Negative -

Leucocyt Negative Negative -

Laporan Kasus
19/5/2021 11
 Renal function
Urine Sediment
Pemeriksaan Hasil Satuan Normal Metode

Hasil Laboratorium Eritrosit 3-5

/lbp
0-1 -

Pertanggal 23 Juli 2021 Leucocyt 0-1 /lbp 0-3 -

(15.41 WIB) Sel Epitel 0-1 <6 -
/lbp

Silinder Negative /lpk Negative -

Kristal Negative Negative -
Lain - Lain Negative Negative -

Laporan Kasus
19/5/2021 12

Penatalaksanaan
/IVFD RL 10gtt/i (makro)
/ Inj. iv. Furosemide 20 mg/ 8 Jam
/Inj. iv. Ceftriaxone 500mg/12 jam
/ MPS 2-2-2 selama 2-4 minggu p.c.
/ Domperidone 2xcth1
Diet Makan Protein Biasa dan Diet Rendah Garam

9/3/20XX Laporan Kasus 13

Pembahasan Penatalaksanaan
/ IVFD RL 10 gtt/i (mikro)
 
• Cairan Maintenence:
1000 ml + ((BB-10)x50)
1000 ml + ((16-10)x50)
1000 ml + 300
1300 ml
Jumlah Tetesan: (1300 x 60) / (24 x 60) = 54 gtt/i (mikro) -> Dikurangi kemauan minum 20% menjadi = 10.8 gtt/i (mikro) -> 10 gtt/i (mikro)
/ Prednison 2 – 2 – 2 selama 2-4 minggu p.c.
Dosis Inisial, yaitu: 60mg /LPB/hari
Dosis Alternating, 40mg /LPB/hari
LPB: √(TBxBB)/3600
: √(100x16)/ 3600
: 0.6
a. Dosis Inisial: 60 x 0.6 =36mg ( kebutuhan harian )
Pemberian MPS: 36 mg/ Sediaan 1 tablet MPS ( 4 mg)
= 36/ 4 = 9 tablet
MPS 3-3-3
b. Dosis Alternating: 40 x 0.6 = 24mg (kebutuhan harian)
Pemberian MPS: 24 mg/sediaan 1 tablet MPS (4mg) = 24/4mg
= 6 tablet
MPS 2-2-2
/Domperidone 2xcth1
0.2mg/kgbb/kali beri = 0.2x16
= 3.2 ~ 4mg
Sediaan obat : 1sdm = 4mg

Post Test
19/5/2021 14
 /ceftriaxone 500mg/12jam
50-80mg/kgbb/hari =800-1280mg
Sediaan inj 1 gr
Dosis maksimal: 4g/kgbb/hari
/ Inj. Furosemide 20 mg/ 12 Jam I.V
Dosis Furosemide 1-3 mg/kgbb/hari => (1-3) x 16 = 16 - 48 mg/Kgbb/ Hari
Maka total dosis furosemide yang didapat sebesar 40 mg/hari (2x2ampul per kali beri)
Sediaan obat: 10mg
/ Tab Spironolakton 2 x 1 tab/ 12 jam p.c.
Dosis Spironolakton 2-4mg/kgbb/hari => (2-4) x 16 = 32 – 64 mg/Kgbb/hari
Maka Total dosis spironolakton yang diberikan sebesar 50 mg/hari (1 tablet per 12 jam)
Sediaan obat : 25mg

2/1/20XX PRESENTATION TITLE 15

 Edukasi

1. Edukasi Pasien mengenai diet cukup protein (1,5 – 2

g/Kgbb/hari) dan diet rendah garam (1-2 gram/hari) selama
pengobatan sindroma nefrotik.
2. Beritahu tentang efek samping yang mungkin terjadi dari
penggunaan kortikosteroid jangka panjang yaitu berupa
cushing syndrome yang ditandai dengan wajah sembab
(moon face) dan adanya pembesaran pada pundak
(buffalo hump).
3. Berikan informasi mengenai resiko terjadinya relaps
dengan cara menjaga kebersihan diri terutama daerah
genital.

2/1/20XX Laporan Kasus 16

 THANK YOU

Sunday, January 31, 20XX Laporan Kasus 17