Anda di halaman 1dari 7

1.

Galian tanah asli


Tanah asli pada lokasi adalah pasir karena
(kelemahan pasir). Maka tanah asli digali sedalam 5 –
6 m (sesuai keadaan tanah) menggunakan excavator.

2. Urugan kembali & pemadatan granular

(keunggulan granular). Galian diurug menggunakan granular setinggi elevasi yang


diinginkan
3. Galian Leveling pad
• Tanah digali sedalam 30 cm, lebar 50 cm dan
panjang 16 m

4. Pembuatan Leveling pad


Leveling pad merupakan pondasi untuk panel GSRW. Berikut merupakan
langkah pembuatan leveling pad:
1. Galian leveling pad dipasang bekisting dengan ukuran 30 cm x 50 cm, dengan
panjang menyesuaikan panjang tiap segmennya.
2. Galian yang sudah dipasang bekisting, dipasang tulangan dengan
diameter ....
3. Pengecoran leveling pad menggunakan beton mutu fc 25
5. Pembuatan Panel GSRW
1. Setting cetakan panel sesuai ukuran yang
diinginkan, lalu permukaan dalamnya dibahasi
solar untuk memudahkan saat pembongkaran.
2. Pasang tulangan yang sudah dirangkai
3. Pengecoran menggunakan beton fc 30
4. Setiap sisi dalam panel dipasang angkur berupa
besi Ø..., .... Cm yang dilapisi selang plastik (agar
besi angkur tidak berkarat)
5. Cetakan di lepas setelah umur beton .... hari
6. Pemasangan Panel GSRW
1. Panel dipasang di atas leveling pad
2. Panel dikencangkang sementara menggunakan
angkur agar terjaga ketegakan dan
kerapatannya antar panel.
3. Pada setiap ronga sisi pertemuan panel
dipasang karet.
4. Joint pada panel ditempel geotex, bertujuan
untuk menahan tanah karena adanya dorongan
dari air
5. Jarak angkur dengan panel menyesuaikan
panjang belt yang akan dipasang. Pada layer 1,
belt dipasang sepanjang 5m. Interval panjang
belt antar layer yaitu 0,5 m. Sebagai acuan
pemasangan angkur, pada setiap layer akan
dipatok dan ditarik tali sepanjang panel GSRW
dan lebar menyesuaikan panjang belt yang
diinginkan. Sehingga panjang belt pada 1 layer
akan seragam.
6. Angkur dipasang pada tanah secara sementara
sesuai dengan patok yang sudah ditetapkan.
7. Pemasangan belt dimulai dari STA yang
terkecil. Belt dipasang secara bersambugan
sehingga pada pemasangan pertama dipasang
klem agar ujung belt tetap terhubung. Klem juga
dipasang pada setiap sambungan belt.
8. Setelah belt terpasang 1 layer, diurug dengan
tanah pilihan menggunakan alat berat dump
truck sebagai penganggkut tanah ke lapangan,
lalu diratakan menggunakan buldozer setelah itu
dipadatkan menggunakan vibrator roller. Untuk

Anda mungkin juga menyukai