22 Muzayyanah 20010092
Rejila Jepatrika Gumalindi
33 Nafila Nurdiana 20010097 88 20010117
Definisi kebudayaan dalam Antropologi dibuat seorang ahli bernama Ralph Linton yang memberikan
defenisi kebudayaan yang berbeda dengan pengertian kebudayaan dalam kehidupan sehari-hari:
“Kebudayaan adalah seluruh cara kehidupan dari masyarakat dan tidak hanya mengenai sebagian tata
cara hidup saja yang dianggap lebih tinggi dan lebih diinginkan”.
Jadi, kebudayaan merujuk pada berbagai aspek kehidupan.
Istilah ini meliputi cara berlaku, kepercayaan dan sikap, serta hasil dari kegiatan manusia yang khas untuk
suatu masyarakat atau kelompok tertentu.
MASYARAKAT DAN RUMAH SAKIT
Keperawatan yang berdasarkan budaya dapat meningkatkan kepuasan pasien sehingga dapat
memengaruhi derajat kesehatan dan kesejahteraan individu, keluarga, kelompok, dan komunitas
di dalam lingkungannya.
Douglas, et al., (2009)
Lanjutan...
Lanjutan...
Lanjutan...
Nilai kultural adalah prinsip-prinsip atau kualitas yang dianut oleh suatu
kelompok masyarakat dan diyakini tentang hal-hal baik dan berguna bagi
kelompoknya. Setiap kelompok masyarakat mempunyai nilai-nilai yang
berbeda. Perawat sebagai tenaga profesional harus mempunyai
pengetahuan yang cukup tentang nilai-nilai yang dianut oleh kliennya
sehingga interaksi dapat berjalan dengan baik (Sumijatun, 2011).
Lanjutan...
Perawat perlu melengkapi dirinya dengan cultural competency, terutama bagi perawat yang
bertugas pada tatanan komunitas.
Misalnya apabila klien dirujuk dan dirawat di rumah sakit, klien akan membawa budaya yang
selama ini dianut sehingga perlu bantuan perawat dalam beradaptasi dengan lingkungannya
yang baru.
Oleh karena itu, perawat perlu memahami aspek budaya yang dianut kliennya. Dengan
demikian, pengkajian perlu dilakukan secara komprehensif dan juga melibatkan orang-orang
terdekat klien.