Gigi 32-42
Yuyun Sya'adah
160112180527
DEFINISI DAN TUJUAN
Persiapan Pasien
• Menandatangan infomed consent: Pasien dijelaskan tentang diagnosis, indikasi, kontraindikasi,
rencana perawatan, biaya, efek samping, komplikasi dari tindakan bedah. Informed consent harus
ditandatangani oleh pasien atau wali dari pasien.
• Posisi pasien: semi-supine
• Penutupan duk bolong
• Plak skor dan prophylaxis sebelum melakukan tindakan bedah gingivektomi
Persiapan operator
• Operator pakai masker dan melakukan prosedur hand hygiene/washing. Setelah itu, operator pakai
sarung tangan steril dengan cara hand to hand, gloves to gloves
• -Posisi operator- jam 7-8 ke pasien
Persiapan daerah kerja
• Kebersihan daerah kerja
• Persiapan alat dan bahan:
Alat dan Bahan
Alat Bahan
• Betadine 10%
• Alat dasar (kaca mulut, sonde, pinset, probe) • Anastetikum- pehacain
• Poket marker • Larutan Saline 0.9%
• Pisau Kirkland, pisau orban, scalpel dan blade no.15
• Scaler universal
• Gracey curet no. 1-2, 3-4
• Syringe spuit 3cc
• Kapas steril
• Handsoon dan masker
• Duk bolong
• Disposable Slabber
• Baki stainless steel
• Tempat saline
• Gelas kumur
Prosedur dan Teknik Operasi
Teknik aseptik
• Daerah ekstraoral and intraoral dioles dengan betadine 10% gerakan lingkaran, berlawanan
arah jam sebagai tindakan aseptik
Local anesthesia
• Teknik infiltrasi digunakan dalam bedah ini, dengan titik penetrasi jarum suntik di bagian
mucobuccal fold regio 32,42 (dengan kedalaman jarum 5mm), setelah aspirasi negative,
depositkan 0.5cc anasthetikum.
Gingivektomi
• Operator menelusur poket dengan menggunakan probe pada gigi 32,42
• Memberikan penandaan batas pemotongan gusi dengan poket marker pada poket bukal gigi
32,42
• Melakukan insisi dengan sudut 45° mengarah ke dasar poket dengan blade no.15 (atau
pisau Kirkland) pada apikal titik perdarahan
Prosedur dan Teknik Operasi
Teknik aseptik
• Daerah ekstraoral and intraoral dioles dengan betadine 10%
gerakan lingkaran, berlawanan arah jam sebagai tindakan
aseptik
Local anesthesia
• Teknik infiltrasi digunakan dalam bedah ini, dengan titik
penetrasi jarum suntik di bagian mucobuccal fold regio 32,42
(dengan kedalaman jarum 5mm), setelah aspirasi negative,
depositkan 0.5cc anasthetikum.
Prosedur dan Teknik Operasi
Gingivektomi
• Operator menelusur poket dengan menggunakan probe pada gigi 32,42
• Memberikan penandaan batas pemotongan gusi dengan poket marker pada poket bukal gigi 32,42
• Melakukan insisi dengan sudut 45° mengarah ke dasar poket dengan blade no.15 (atau pisau
Kirkland) pada apikal titik perdarahan
• Melakukan pemotongan jaringan di interdental gigi 32,42 dengan blade no.15 (atau pisau Orban)
• Mengeluarkan jaringan yang dieksisi
• Membersihkan dinding poket dan daerah operasi dengan larutan saline
• Melakukan scaling dan root planing pada regio 32,42
• Melakukan gingivoplasti atau reconturing gusi dengan flamed-shape bur pada regio 32,42
• Spooling dengan aseptic dan larutan saline
• Menutup daerah kerja dengan periodontal surgical pack
Prosedur dan Teknik Operasi
Resep
R/ Amoxicillin tab 500mg no. XV
S 3dd 1 pc prn
R/ Asam mefenamat tab 500mg no. X
S 3dd 1 pc
R/ Minosep gargle fls 60ml no I
S 2dd 1 col. oris
Proses Penyembuhan setelah Bedah Gingivektomi