TEORI

KEPERAWATAN
MENURUT BETTY
NEUMAN
KELOMPOK 7
01 HAFID NUR AZIS
( P27220020067 )

02 PRISADORA ERNESTESYA
( P27220020080 )

03 ZEENAT AKHSANIHA
( P27220020093 )
Biografi  Betty Neuman lahir di Lowell di Ohio pada tahun 1924
Insert Your Image
 Setelah lulus SMA Neuman bekerja sebagai teknisi pada perusahaan
pesawat terbang dan sebagai juru masak di Ohio dalam rangka menabung
untuk pendidikannya dan membantu ibu serta adiknya.
 Pertama kali memperoleh pendidikan di People Hospital School of
Nursing yang sekarang berubah nama menjadi General Hospital Akron di
Akron, Ohio pada tahun 1947
 Beliau memegang jabatan penting yaitu sebagai staf keperawatan rumah
sakit di California, dan sebagai instruktur klinik di University of
California Medical Center.
 Pada tahun 1957 beliau menyelesaikan pendidikan sarjananya di
University of California dengan jurusan psikologi dan kesehatan
masyarakat
 Pada tahun 1966 beliau mendapat gelar Master dibidang kesehatan
mental, konsultan kesehatan masyarakat di University of California, dan
menyelesaikan program doktornya di jurusan Psikologi Klinik di Pacific
Western University
 PENGERTIA
N
• Betty Neuman mendefinisikan  manusia secara utuh merupakan gabungan dari konsep
holistik dan pendekatan sistem terbuka. Sebagai sistem terbuka manusia berinteraksi,
beradaptasi dengan dan disesuaikan oleh lingkungan yang digambarkan sebagai
stressor.

• Komponen utama dari model ini adalah adanya stress dan reaksi terhadap stress

• Tujuan ideal dari model ini ialah untuk mencapai stabilitas system secara optimal
KEBENARAN TEORI BETTY NEUMAN

Teori Betty Neuman sangat memungkinkan digunakan dalam

pengkajian praktik keperawatan di komunitas dengan agregat lansia
dengan DM. Pengkajian lansia hendaknya dilakukan secara holistic
meliputi bio-psiko-sosial-kultural dan spiritual. Dalam penerapan teori
Betty Neuman aspek pengkajiannya sudah secara holistik yang meliputi :
aspek perkembangan, aspek fisiologis, aspek psikologis, aspek social-
kultural, serta aspek spiritual. Dalam pengelolaannya pun Teori Betty
Newman sudah membuat tingkatan intervensi dengan melihat garis
pertahanan klien (komunitas) yang terganggu, fleksibel (intervensi primer),
normal (intervensi sekunder), dan resisten (intervensi tertier).
MODEL KONSEP
• Model konsep yang dikemukakan oleh Betty Neuman adalah
konsep Health care System yaitu model konsep yang
menggambarkan aktivitas keperawatan yang ditujukan kepada
penekanan penurunan stress dengan memperkuat garis
pertahanan diri secara fleksibel atau normal maupun resistan
dengan sasaran pelayanan adalah komunitas.
• Secara umum fokus dari model konsep keperawatan menurut
Neuman ini berfokus pada respon terhadap stressor serta faktor-
faktor yang mempengaruhi proses adaptasi pada pasien. Untuk
itu tindakan keperawatan yang seharusnya dilakukan menurut
Neuman adalah mencegah atau mengurangi adanya reaksi tubuh
akibat stressor. Upaya tersebut dapat juga dinamakan
pencegahan primer, sekunder dan tersier.
• Model ini menganalisa interaksi 4 variable penunjang komunitas
meliputi : fisik, psikologis, sosiokultural dan spiritual
 Bentuk teori keperawatan Betty
Newman

Neuman model system dikembangkan berdasarkan pada teori

umum dan memandang keluarga sebagai suatu system terbuka yang
bereaksi terhadap stressor dan lingkungan. Variabel klien adalah
fisiologis, psikologis, social budaya, perkembangan dan spiritual.
Intervensi keperawatan terjadi melalui tiga cara pencegahan yaitu
pencegahan primer, sekunder dan tersier. Model ini digunakan
dalam pendidikan keperawatan, riset, administrasi dan langsung
dipelayanan keperawatan.
TINGKAT- TINGKAT PENCEGAHAN

Pencegahan Primer
Sebelum terjadi tindakan

Pencegahan Sekunder
Ketika terjadi tindakan

Pencegahan Tersier
Adaptasi atau pengaruh kerusakan
 Garis Pertahanan
Garis Pertahana Fleksibel

Adalah hambatan luar ke garis pertahanan normal, garis perlawanan, dan struktur inti. Jika
garis pertahanan fleksibel gagal untuk memberikan perlindungan yang memadai terhadap
garis pertahanan normal, garis perlawanan menjadi aktif

Garis Pertahanan Normal

Garis normal mewakili garis pertahanan stabilitas system dari waktu ke waktu. Hal ini
dianggap sebagai tingkat biasa stabilitas sitem garis normal pertahanan dapat berubah dari
waktu ke waktu sebagai respons untuk mengatasi atau menanggapi lingkungan

Garis Pertahanan Resisten

Garis-garis perlawanan melindungi struktur dasar dan menjadi aktif ketika tekanan
lingkungan yang menyerang garis pertahanan normal.
 K O N S E P U TAMA
KONSEP UTAMA

Konsep utama yang teridentifikasi adalah pendekatan

holistik, sistem terbuka (meliputi fungsi, input dan out put,
feed back, negentropy, egentropy dan stabilitas), lingkungan,
lingkungan yang dibuat, sehat, sakit, sistem klien (meliputi
garis pertahanan, garis pertahanan normal, garis pertahanan
fleksibel), stressor, tingkat reaksi, pencegahan dan intervensi.
 KONSEP UTAMA
PENDEKATAN SISTEM FUNGSI / INPUT DAN
HOLISTIK TERBUKA PROSES OUTPUT

STABILITY ENTROPHY NEGENTHROPY FEED BACK

 KONSEP UTAMA
ENVIROMENT CREATED CLIENT BASIC CLIENT
ENVIROMENT SISTEM STRUCTURE

TINGKAT SAKIT KESEJAHTERAAN LINES OF

REAKSI RESISTANCE
Empat komponen Sentral Dalam Paradigma Keperawatan
Menurut Teori Betty Neuman
1. Manusia

Manusia sebagai klien atau system klien, model system Neuman menyatakan konsep klien
sebagai system yang berupa individu, keluarga, kelompok, komunitas, atau kelompok social
tertentu. Sistem klien adalah gabungan hubungan dinamika antara faktor fisiologis, psikologis,
sosiaokultural, perkembangan, dan spiritual.

2. Kesehatan
Neuman mempertimbangkan kerjanya sebagai model sejahtera. Dia memandang kesehatan
sebagai kodisi yang terus menerus dari sehat menuju sakit yang secara alamiah dinamis dan secara
konstan seseorang berubah untuk mencapai kondisi sehat yang optimal atau stabil yang
diindikasikan seluruh kebutuhan sistem terpenuhi. Menurunnya kondisi sehat merupakan akibat
dari tidak terpenuhi kebutuhan sistem.
3. Keperawatan
Neuman menyatakan bahwa keperawatan adalah memperhatikan semua aspek manusia. Dia
juga menggambarkan bahwa keperawatan adalah profesi yang unik yang memperhatikan semua
variabel yang mempengaruhi respon individu terhadap stress. Persepsi perawat mempengaruhi
terhadap pelayanan yang diberikan sehingga Neuman menyatakan bahwa persepsi antara pemberi
pelayanan dan pasien harus dikaji. Dia mengembangkan instrument pengkajian dan intervensi
untuk membantu melakukan tugas tersebut.

4. Lingkungan
Lingkungan dan manusia diidentifikasi sebagai dasar fenomena dari model sistem Neuman,
bahwa hubungan manusia dengan lingkungan adalah hubungan yang timbal balik. Lingkungan
didefinisikan sebagai semua faktor internal dan eksternal yang berada disekelilingi manusia dan
berinteraksi dengan manusia dan klien. Stressor (intrapersonal, interpersonal, dan ekstrapersonal)
adalah signifikan terhadap konsep lingkungan dan digambarkan sebagai kekuatan lingkungan
yang berinteraksi dengan dan secara potensial dapat mengubah stabilitas sistem.
PROSES a). Diagnosa Keperawatan
KEPERAWATAN 1. Pengkajian
BETTY
a. Identifikasi, klasifikasi dan evaluasi 5 variabel klien
NEUMAN menurut Betty Neuman
b. Identifikasi stresor dan faktor interpersonal,
intrapersonal, ekstrapersonal pada pasien
c. Identifikasi dan bedakan persepsi antara klien dan
caregiver
d. Mencoba untuk menyelesaikan perbedaan perceptual

2. Membuat diagnosa keperawatan yang mencakup

diagnosa actual atau potensial
PROSES b). Tujuan Keperawatan
KEPERAWATAN 1. Hasil yang diharapkan, prilaku yang diharapkan untuk
BETTY menangani masalah pada klien (diputuskan bersama oleh
klien dan caregiver).
NEUMAN 2. Rencana keperawatan, tindakan yang dilakukan oleh
klien, caregiver atau orang lain dapat mempengaruhi
hasil yang diharapkan.

c) Evaluasi

3. Intervensi
4. Evaluasi
a. Analisis respon pasien
b. Penentuan pencapaian hasil yang diharapkan
c. Jika tujuan tidak tercapaikan, tentukan penyebabnya
d. Merumuskan tujuan keperawatan sesuai kebutuhan
pasien
 Analisis Kekuatan dan Kelemahan Konsep

KEKUATAN KELEMAHAN

 Model system Neuman lebih flexible bisa  Model Sistem Neuman dapat digunakan oleh
digunakan pada area keperawatan, Pendidikan semua profesi kesehatan, sehingga untuk profesi
dan pelatihan keperawatan. keperawatan menjadi tidak spesifik.

 Model system Neuman tidak membahas secara

detail tentang perawat –klien, padahal hubungan
perawat klien merupakan domain penting dalam
Asuhan Keperawatan.
Sumber dan Perkembangan model teori Betty
Neuman
Model ini mempunyai beberapa kesamaan dalam teori Gestalt. Teori Gestalt mempertahankan
bahwa cara hemoestatic adalah suatu cara yang mana tubuh mempertahankan
keseimbangandan sebagai akibat dari kesehatan mengubah kondisi sehat atau sakit. Teori
model Betty Neuman juga menerapkan ide dari teori sistem umum tentang sifat dasar
kehidupan sistem terbuka yang merupakan gabungan semua elemen yang berinteraksi dalam
struktur organisasi tubuh kita yang kompleks.
Model ini dikembangkan untuk digunakan oleh semua pekerja keperawatan kesehatan,
Neuman menyatakan bahwa perawat secara unik menggunakannya untuk membantu individu
dan kelompok lainnya untuk meningkatkan derajat kesehatan yang optimal melalui intervensi-
intervensi yang bermanfaat. Yang dimaksud dengan intervensi adalah bantuan dalam
mengurangi faktor-faktor stress dan kondisi merugikan yang terjadi dalam segala situasi klinis.
SEKIAN TERIMA KASIH