Anda di halaman 1dari 16

OBAT GOLONGAN

ATREOSKLEROSIS
MATA KULIAH : FARMAKOLOGI DASAR
DOSEN PENGAMPU : DWI JOKO Y, M. Farm

NAMA : DIANA RAMADHANI


NIM : SC119013

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


MAMB’AUL ‘ULUM SURAKARTA
PRODI S1 FARMASI
Th. 2019/2020
OBAT GOLONGAN
ATREOSKLEROSIS
• Obat Antilipemik digunakan untuk pengobatan
Aterosklerosis penyakit yg disebabkan endapan
plasma lipid terutama ester kolesterol yg disebabkan
oleh endapan plasma lipid yang membentuk plak
• Penderita Atreosklerosis dapat diberikan obat-obatan
untuk menurunkan kadar lemak dan kolesterol
dalam darah (contoh: Kolestiramin,
kolestipol, asam nikotinat, gemfibrozil, probukol,
lovastatin).
Mekanisme Kerja Obat
Antilipemik - Atreosklerosis
1. Menghambat biosintesis kolesterol
2. Menurunkan kadar trigiserida
3. menurunkan tingkat ß-lipoprotein
4. menghilangkan plak
5. mempercepat ekskresi lipid
Berdasarkan struktur kimia obat
Antilipemika-Atreosklerosis dibagi menjadi:

1.Turunan asam klofibrat


mekanisme kerja : menghambat sintesis trigliserida
meningkatkan aktivitas enzim lipoprotein
cth : klofibrat, fenofibrat dan gemfibrozil

2. Asam nikotinat
mekanisme kerja : menghambat biosintesis VLDL hati dan
kolesterol hati, meningkatkan pembebasan cylomikron dan
VLDL
cth : niasin dan asipimoks
3. Kopolimer tdk diabsorpsi disaluran cerna dapat
mengikat asam empedu dlm usus kecil
cth : resin kolestiramin, kolestipol

4. Serat adalah senyawa dgn BM tinggi mempunyai


sifat melarutkan asam empedu dan kolesterol pada
saluran usus.
cth : selulosa, dekstran, pektin dan lesitin kedelai
5. Penghambat HMG-CoA Reduktase, menghasilkan senyaw
yang menghambat secara bersaing HMG-CoA menjadi asam
mevalonat, sehingga terjadi penurunan kolesterol
Cth : Lovastatin, simvastatin, mevastatin

6. Noretindron asetat menurunkan kadar trigliserida, VLDL


dan cylomikron dan mempecepat pengeluaran trigliserida
Dari plasma
OBAT ANTILIPEMIKA-ATREOSKEROSIS

TURUNAN ASAM KLOFIBRAT


1. Klofibrat (Liposol)
Menurunkan kadar VLDL dan TG berdasarkan stimulasi aktivitas
lipoproteinlipase, sehingga perombakan dan ekskresi TG dan
kolesterol lewat tinja dipercepat

Dosis : 3-4 x 500 mg d.c/p.c


Efek samping : gangguan sementara saluran cerna, nyeri kepala,
ngantuk, stimulasi nafsu makan, rambut rontok dan impotensi
Interaksi : furosemida dan antidiabetik oral
2. Gemfibrozil
Menurunkan TG (VLDL) dan kolesterol (LDL) sedangkan HLDL
dinaikan
Mekanisme kerja: berdasarkan penghambatan produksi VLDL
dan stimulasi lipase untuk merombak TG

Dosis : 2 dd 600 mg ½ jam a.c, pemeliharaan 900-1500 mg/H


Efek samping dan interaksi : serupa dengan Klorofibrat
OBAT ANTILIPEMIKA -
ATREOSKEROSIS
STATIN (PENGHAMBAT REDUKTASE)

Penghambat HMG-CoA Reduktase, menghasilkan senyawa yg


menghambat secara bersaing HMG-CoA menjadi
asam mevalonat, sehingga terjadi penurunan kolesterol
1. Simvastatin (Zocor)
Dosis :10 mg malam hari bila perlu dinaikan dgn
interval 4 minggu max 40 mg
Efek Samping : rambut rontok, gangguan psikis (depresi
ketakutan), gangguan fungsi hati
2. Pravastatin (Mevalotin, Pravachol)
Khasiat lbh lemah dr simvastatin, kurang mengganggu fungsi
hati
Dosis : permulaan 10 mg malam hari bila perlu setelah 4
minggu dinaikan maks 1 x 40 mg

3. Atorvastatin (Lipitor)
Memiliki khasiat lebih kuat dari ketiga statin lainnya
Dosis : permulaan 1dd 10 mg, bila perlu dinaikan ad 80mg
OBAT ANTILIPEMIKA -
ATREOSKEROSIS
DAMAR PENGIKAT AS EMPEDU
1. Kolesteramin
Menurunkan LDL dan kolesterol total berdasarkan pengikatan asam
empedu dalam usus halus menjadi kompleks yang dikeluarkan
melalui tinja
Dosis : Permulaan 4 gr ½ jam a.c. dicampur dgn 150 ml air,
berangsur dinaikan 1-2 dd 8 gr, pd gata2 permulaan 12-16 gr/H
Efek Samping : gangguan sementara saluran cerna , obstipasi,
resorbsi vitain ADEK berkurang, obat lain diminum 1 jam sebelum
kolesteramin
2. Kolestipol (Colestid)
Digunakan pd hiperkolesteromia dan pada intoksikasi
digitoksin penggunaa terus menerus kadar kolesterol naik
kombinasi dgn nikotinat dapat menurunkan kadar
kolesterol ad 45 %
Dosis : permulaan 1-2 dd 5 gr d.c dicampur dgn air/jus
pemeliharaan 5-30 gr/H
OBAT ANTILIPEMIKA -
ATREOSKEROSIS
DERIVAT NIKOTINAT
1. Asam Nikotinat
Menurunkan LDL dan VLDL, HDL naik
Mekanisme kerja: dihambatnya sintesa LDL dan VLDL, pembebasan
asam lemak dari TG dihambat sehingga dlm hati tidak tersedia cukup
asam lemak bebas utk sintesa lipid dan lipoprotein. Dlm tubuh zat ini
dirubah menjadi nikotinamida
Dosis : 3 dd 100 mg d.c, berangsur dinaikan 2-9 gr/H dlm 3-4 dosis,
pada kejang pembuluh 100-800 mg/H d.c
Efek samping : Muka merah dan rasa panas, nyeri kepala, gatal2 dan
iritasi kulit, penglihatan berkurang
OBAT ANTILIPEMIKA -
ATREOSKEROSIS
OBAT LAIN
1. Sterol nabati (sitosterol, Sitostanol)
Senyawa-senyawa ini Berkhasiat antilipemik karena menyerap
asam empedu, yang dikeluarkan lewat feses.
Tanpa asam ini resorpsi kolesterol (dan lipida lainnya) sangat
berkurang, sehingga kadarnya dalam plasma menurun.
Sitosterol sdh digunakan dlm suplemen dlm margarin, yogurt
Dosis : 3 dd 100 mg d.c, berangsur dinaikan 2-9 gr/H dlm 3-4 .
dosis, pada kejang pembuluh 100-800 mg/H d.c
Efek samping: Muka merah dan rasa panas, nyeri kepala, gatal
dan iritasi kulit, penglihatan berkurang
2. Bawang Putih (Garlic)

Kandungan aliin → aliciin , dpt berubah menjadi diallysulfida dan


zat aktif lainnya alkilpolisulfida ajuen, glutaminpolipeptida,
peptidaglikosida dan adenosin dapat kadar kolesterol (LDL) dan
trigliserida sedangkan HDL dinaikan,
antitrombolitik dengan menghambat agregasi trombosit shg aktivitas
fibronolitis dari darah menurun dan waktu pembekuan darah
diperpanjang, alicin mengaktifkan sekresi insulin dan sintesa
glikogen di hati
Dosis : bawang putih segar 5 gr / H yakni 2 dd 1 siung atau 2 dd 1gr
Efek samping : arang terjadi : alergi dan serangan asma
3. Minyak ikan
Kandungan asam lemak omega 3, EPA dan DHA
berkhasiat antilipemika, antitrombosit, antihipertensi ringan.

Mekanisme kerja: berdasarkan pendesakan asam


arachidonat dari membran sel sehingga tidak terbentuk lagi
prostaglandin E

Anda mungkin juga menyukai