Anda di halaman 1dari 20

KEMENTERIAN KEUANGAN

INSPEKTORAT JENDERAL

KMK 322/KMK.09/2021
KERANGKA KERJA PENERAPAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEUANGAN

Inspektorat VII

Agustus 2021

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Click to edit Master title style


Outline
• Click
1 toLatar
edit Belakang
Master text styles
• Second level
2 Sistematika KMK
• Third level
Click icon to add
picture • Fourth level
3 Kerangka Kerja & Sistem Pengendalian Intern
• Fifth level

4 Model Tiga Lini

5 Hubungan Kerja antar-Lini

Date Your Footer Here 2


Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

LATAR BELAKANG

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


Latar Belakang KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Implementasi PP Nomor 60 Tahun 2008 di lingkungan Kemenkeu mengacu pada KMK


940/KMK.09/2017

Perlu adanya pemisahan ketentuan mengenai kerangka kerja penerapan sistem pengendalian
intern dan ketentuan mengenai pedoman pemantauan pengendalian intern

Pemisahan bertujuan agar penerapan sistem pengendalian intern:


 dapat lebih dipahami dan ditingkatkan oleh pimpinan dan seluruh pegawai;
 dilaksanakan dengan efektif, efisien;
 selaras dengan perkembangan kebutuhan organisasi.

Pengembangan konsep Model Tiga Lini oleh IIA *) PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah

KMK 940/KMK.09/2017 tentang Kerangka Kerja Penerapan


Penataan struktur tingkatan Unit Kepatuhan Internal Pengendalian Intern dan Pedoman Pemantauan
Pengendalian Intern di Lingkungan Kementerian
Keuangan

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 4
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

SISTEMATIKA KMK

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


S i s t e m a t i k a K M K – B a t a n g Tu b u h KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

20
1 7 8
PERTAMA
PERTAMA KETUJUH
KETUJUH KEDELAPAN
KEDELAPAN
Tujuan
Tujuan Kerangka
Kerangka Kerja
Kerja Model
Model Tiga
Tiga Lini
Lini Tugas Pimpinan
Tugas Pimpinan Kemenkeu
Kemenkeu

2 9 10
KEDUA
KEDUA
KESEMBILAN
KESEMBILAN
Tugas Manajemen Lini
Tugas Manajemen Lini
KESEPULUH
KESEPULUH
Pimpinan Unit Organisasi
Pimpinan Unit Organisasi
DIKTUM
Pengertian
Pengertian SPI
SPI Pertama
Pertama merupakan Lini
merupakan Lini Pertama
Pertama

3 11 12 13
KESEBELAS
KESEBELAS
KETIGA
KETIGA KEDUABELAS
KEDUA BELAS KETIGABELAS
KETIGA BELAS
Tugas Manajemen
Tugas Manajemen Lini
Lini
Unsur
Unsur SPI
SPI Tingkatan UKI
Tingkatan UKI Pimpinan UKI
Pimpinan UKI
Kedua
Kedua

4 16 14
KEEMPAT BELAS
KEEMPAT BELAS
KEEMPAT
KEEMPAT KEENAM BELAS
KEENAM BELAS
Mandat Pedoman
Mandat Pedoman
Prinsip
Prinsip Penerapan
Penerapan SPI
SPI Tugas Lini
Tugas Lini Ketiga
Ketiga
Pemantauan
Pemantauan

5 19 17 15
KELIMA
KELIMA KESEMBILAN
KESEMBILAN BELAS
BELAS KETUJUH BELAS KELIMABELAS
KELIMA BELAS
Prinsip Pencabutan
Pencabutan KMK
KMK Ketentuan Tugas
Tugas Lainnya
Lainnya
Prinsip berlaku
berlaku juga
juga untuk
untuk Hubungan Kerja Lini Ketentuan
PIPK 940/KMK.09/2017
940/KMK.09/2017 Pertama, Kedua, & Ketiga Lini Kedua
Kedua
PIPK Lini

6 20 18
KEENAM
KEENAM KEDUA
KEDUAPULUH
PULUH
Kebijakan KEDELAPAN BELAS
Kebijakan Umum
Umum Pemberlakukan
Pemberlakukan KMK
KMK
Penerapan Tugas Audit Ekstern
Penerapan SPI
SPI Kerangka
Kerangka Kerja
Kerja SPI
SPI

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 6
Sistematika KMK - Lampiran KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Huruf A Huruf C
Penggambaran Model Tiga Hubungan Kerja antara Lini
Lini Pertama, Lini Kedua, dan Lini
Ketiga
LAMPIRAN
KMK-322/2021

Huruf B
Tugas dan Tanggung Jawab Lini Pertama,
Lini Kedua, dan Lini Ketiga

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 7
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

KERANGKA KERJA &


SISTEM PENGENDALIAN INTERN

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


Kerangka Kerja dan SPI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Kerangka
Kerangka kerja
kerja penerapan
penerapan SPI
SPI digunakan
digunakan sebagai
sebagai acuan
acuan dalam
dalam merancang,
merancang, menerapkan,
menerapkan, memantau,
memantau, mengevaluasi,
mengevaluasi, dan
dan melakukan
melakukan perbaikan
perbaikan
berkelanjutan
berkelanjutan atas
atas penerapan
penerapan sistem
sistem pengendalian
pengendalian intern
intern (SPI)
(SPI) pada
pada seluruh
seluruh unit
unit kerja
kerja di
di lingkungan
lingkungan Kemenkeu
Kemenkeu

Sistem Pengendalian Intern (SPI): Tujuan


 Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang
dilakukan secara terus menerus
 Oleh pimpinan dan seluruh pegawai
 Untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya
tujuan organisasi Lingkup
Implementasi
 Melalui:
 kegiatan yang efektif dan efisien, Unsur
 keandalan pelaporan keuangan,
 pengamanan aset negara,
 dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 9
Unsur SPI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

LINGKUNGAN PENGENDALIAN KEGIATAN PENGENDALIAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Penegakan integritas dan nilai etika Reviu atas kinerja unit kerja yang bersangkutan Menyediakan dan memanfaatkan berbagai bentuk
dan sarana komunikasi
Komitmen terhadap kompetensi Pembinaan SDM

Kepemimpinan yang kondusif Pengendalian atas pengelolaan sistem informasi Mengelola, mengembangkan, dan memperbarui
sistem informasi secara terus menerus
Pembentukan struktur organisasi yang sesuai Pengendalian fisik atas aset
dengan kebutuhan
Penetapan dan reviu atas indikator dan ukuran kinerja
Pelimpahan kewenangan dan tanggung jawab yang PEMANTAUAN
tepat
Pemisahan fungsi
Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat Pemantauan berkelanjutan
terkait pembinaan SDM Otorisasi atas transaksi dan kejadian yang penting
Evaluasi terpisah
Perwujudan peran aparat pengawasan intern
pemerintah yang efektif Pencatatan yang akurat dan tepat waktu atas transaksi dan Tindak lanjut rekomendasi hasil audit dan reviu
kejadian lainnya
Hubungan kerja yang baik dengan unit kerja terkait
Pembatasan akses atas sumber daya dan pencatatannya

PENILAIAN RISIKO
Akuntabilitas terhadap sumber daya dan pencatatannya

Identifikasi Risiko
Dokumentasi yang baik atas SPI serta transaksi dan
Analisis Risiko kejadian penting

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 10
Prinsip Penerapan SPI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Menciptakan SPI yang mendukung


1
pencapaian tujuan organisasi
Mempertahankan SPI sebagai bagian yang
2 tidak terpisahkan dari proses organisasi dan
dalam pengambilan keputusan khususnya
terkait dengan perencanaan strategis
Menjalankan SPI secara sistematis, 3
terstruktur, dan tepat waktu

4 Melaksanakan SPI dengan mempertimbangkan


keseimbangan aspek biaya dan manfaat
Melaksanakan SPI dengan menjaga
kepatuhan terhadap hukum dan ketentuan 5
peraturan perundang-undangan

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 11
Kebijakan Umum KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Unit
Unit organisasi
organisasi Eselon
Eselon II harus:
harus: Pimpinan
Pimpinan unit
unit organisasi
organisasi Eselon
Eselon II harus:
harus:

menyesuaikan
menyesuaikan dengan
dengan kebutuhan
kebutuhan dan
dan karakteristik
karakteristik unit
unit masing-
masing- menetapkan
menetapkan sistem,
sistem, kebijakan,
kebijakan, prosedur,
prosedur, rencana
rencana kerja,
kerja,
masing
masing dalam
dalam menerapkan
menerapkan SPI
SPI dan
dan menyelenggarakan
menyelenggarakan pelatihan
pelatihan yang
yang memadai
memadai dalam
dalam
penerapan
penerapan SPI
SPI
melakukan
melakukan evaluasi
evaluasi dan
dan pengembangan
pengembangan berkelanjutan
berkelanjutan dalam
dalam
rangka
rangka meningkatkan
meningkatkan penerapan
penerapan SPI
SPI menyediakan
menyediakan infrastruktur
infrastruktur yang
yang memadai,
memadai, antara
antara lain
lain
pegawai,
pegawai, dana,
dana, sarana
sarana prasarana,
prasarana, sistem
sistem informasi
informasi dan
dan
memberikan
memberikan perhatian
perhatian utama
utama pada
pada pembangunan
pembangunan unsur
unsur komunikasi,
komunikasi, dan
dan dokumentasi
dokumentasi
Lingkungan
Lingkungan Pengendalian
Pengendalian yang
yang kondusif
kondusif dan
dan pelaksanaan
pelaksanaan unsur
unsur
Kegiatan
Kegiatan Pengendalian
Pengendalian untuk
untuk mendukung
mendukung pencapaian
pencapaian
tujuan/sasaran memberikan
memberikan teladan
teladan budaya
budaya SPI
SPI yang
yang kuat
kuat kepada
kepada
tujuan/sasaran operasional,
operasional, pelaporan,
pelaporan, dan
dan ketaatan
ketaatan terhadap
terhadap hukum
hukum
dan seluruh
seluruh pegawai
pegawai di
di lingkungan
lingkungan unit
unit kerja
kerja masing-masing
masing-masing
dan peraturan
peraturan perundang-undangan
perundang-undangan

menerapkan
menerapkan SPISPI pada
pada setiap
setiap level
level organisasi
organisasi dan
dan area
area organisasi
organisasi
(seperti
(seperti program,
program, proyek,
proyek, dan/atau
dan/atau kegiatan
kegiatan tertentu)
tertentu)

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 12
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

MODEL TIGA LINI

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


M o d e l Ti g a L i n i KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

PIMPINAN KEMENTERIAN KEUANGAN


Pimpinan Kemenkeu harus mengarahkan penerapan Menteri Keuangan, Wakil Menteri Keuangan, Para Pimpinan Unit Organisasi Eselon I, Pimpinan

Pemeriksaan dan/atau Pengawasan terkait Penerapan Sistem


Unit Organisasi Non-Eselon, dan Staf Ahli
SPI secara efektif dan efisien melalui:
 penguatan integritas; Integritas, Kepemimpinan, Transparansi, dan Pengawasan
 kepemimpinan yang kondusif;
 komunikasi yang transparan; dan

AUDIT EKSTERN
Pengendalian Intern
 pengawasan atas fungsi audit intern.

BPK dan BPKP


MANAJEMEN AUDIT INTERN

LINI KETIGA
Manajemen berada pada: LINI PERTAMA LINI KEDUA
Inspektorat Jenderal
 kantor pusat UE I; Manajemen Operasional UKI dan
SPI BLU
 unit organisasi non-Eselon yang bertanggung
jawab kepada Menkeu;
Merancang,
Asurans Independen
 unit organisasi non-Eselon lainnya, termasuk BLU; Menerapkan, Pemantauan
dan Konsultansi
Memperbaiki, dan Penerapan
Penerapan
 instansi vertikal; dan/atau Mengembangkan Sistem Pengendalian
Sistem Pengendalian
Sistem Pengendalian Intern
 unit pelaksana teknis Intern
Intern

*) pimpinan unit organisasi, selain pimpinan unit


Eselon I dan LNSW, termasuk Lini Pertama. Delegasi, Mengarahkan, Keselarasan, Komunikasi,
Akuntabilitas,
Menyediakan Sumber Daya, Koordinasi, dan Kolaborasi
Pelaporan
dan Pengawasan

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 14
Lini Pertama (Manajemen Operasional) KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Tugas dan Tanggung Jawab:

aa merancang
merancang SPI
SPI yang
yang memadai
memadai ee menerapkan
menerapkan SPI
SPI sepanjang
sepanjang waktu
waktu berdasarkan
berdasarkan rancangan
rancangan yang
yang
ditetapkan
ditetapkan
bb memimpin,
memimpin, mengarahkan,
mengarahkan, dan
dan mengorganisasikan
mengorganisasikan kegiatan
kegiatan
ff melakukan
melakukan perbaikan
perbaikan SPI
SPI secara
secara berkelanjutan
berkelanjutan
dan
dan sumber
sumber daya
daya untuk
untuk mencapai
mencapai tujuan
tujuan organisasi
organisasi secara
secara
efektif
efektif
g
g mengembangkan
mengembangkan SPI
SPI serta
serta aplikasi
aplikasi pendukung
pendukung proses
proses bisnis
bisnis

cc menjaga
menjaga komunikasi
komunikasi yang
yang berkelanjutan
berkelanjutan dengan
dengan Pimpinan
Pimpinan
Kemenkeu
Kemenkeu dan
dan melaporkan
melaporkan rencana,
rencana, realisasi,
realisasi, dan
dan hasil
hasil yang
yang h
h memastikan
memastikan kepatuhan
kepatuhan terhadap
terhadap hukum,
hukum, peraturan,
peraturan, dan
dan nilai-
nilai-
nilai
nilai etika
etika
diharapkan dihubungkan
diharapkan dihubungkan dengan
dengan pencapaian
pencapaian tujuan
tujuan organisasi
organisasi
dan
dan risikonya
risikonya
ii melakukan
melakukan pemantauan
pemantauan SPI
SPI melalui
melalui pemantauan
pemantauan berkelanjutan
berkelanjutan
serta
serta tindak lanjut rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya
tindak lanjut rekomendasi hasil audit dan reviu lainnya
dd melakukan
melakukan identifikasi
identifikasi dan
dan analisis
analisis atas
atas risiko
risiko (termasuk
(termasuk
risiko fraud)
risiko fraud) dan
dan pengendalian
pengendalian terkait
terkait dengan
dengan proses
proses bisnis,
bisnis,
jj dapat
dapat melakukan
melakukan diskresi
diskresi yang
yang sesuai
sesuai dengan
dengan tujuan,
tujuan, ruang
ruang
serta
serta menuangkannya
menuangkannya dalam
dalam matriks
matriks risiko
risiko dan
dan pengendalian
pengendalian lingkup, dan syarat diskresi sebagaimana diatur dalam ketentuan
lingkup, dan syarat diskresi sebagaimana diatur dalam ketentuan
(Risk
(Risk and
and Control
Control Matrix/RCM)
Matrix/RCM) perundang-undangan
perundang-undangan mengenai
mengenai Administrasi
Administrasi Pemerintahan
Pemerintahan

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 15
Lini Kedua (UKI) KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

LINI KEDUA
LINI KEDUADIPIMPIN
DIPIMPIN oleh
oleh pejabat
pejabat 11 tingkat
tingkat di
di Kantor pusat unit Eselon I
bawah pimpinan
bawah pimpinan unit
unit kerja
kerja berkenaan.
berkenaan. UKI
UKI Tingkat
Tingkat II
(UKI-I)
(UKI-I) Unit organisasi non-Eselon yang bertanggung jawab
secara langsung kepada Menkeu

Unit organisasi:
TUGAS DAN
TUGAS DAN TANGGUNG
TANGGUNG JAWAB:
JAWAB:  instansi vertikal unit Eselon I setingkat Eselon II
a. mengevaluasi matriks
matriks risiko
risiko dan
dan pengendalian
pengendalian  yang bertanggung jawab kepada Menkeu melalui pimpinan unit Eselon
a. mengevaluasi
(RCM) I atau secara administratif bertanggung jawab kepada pimpinan unit
(RCM)
Eselon I
b.
b. mengembangkan perangkat
mengembangkan perangkat pemantauan
pemantauan SPI
SPI
c. melaksanakan pemantauan
pemantauan dandan evaluasi
evaluasi atas
atas Unit organisasi non-Eselon, yang bertanggung jawab kepada:
c. melaksanakan
 Menkeu melalui pimpinan unit Eselon I;
penerapan SPI, termasuk penerapan kode
penerapan SPI, termasuk penerapan kode etik etik
UKI
UKI Tingkat
Tingkat II
II  Menkeu dan secara administratif berada di bawah pimpinan unit Eselon
melalui evaluasi
melalui evaluasi terpisah
terpisah
(UKI-II)
(UKI-II) I;
d.
d. mengusulkan perbaikan
mengusulkan perbaikan rancangan
rancangan SPI
SPI berdasarkan
berdasarkan  pimpinan lembaga nonstruktural melalui Menkeu yang dilimpahkan
hasil pemantauan
hasil pemantauan kepada pimpinan unit Eselon I; atau

e.
e. melaporkan hasil
melaporkan hasil pemantauan
pemantauan SPI
SPI kepada
kepada pimpinan
pimpinan Unit Pelaksana Teknis, yang:
unit kerja, pimpinan UKI-II, pimpinan UKI-I,
unit kerja, pimpinan UKI-II, pimpinan UKI-I,  bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon I
Inspektur Jenderal,
Inspektur Jenderal, dan/atau
dan/atau Kepala
Kepala Satuan
Satuan  menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kepemimpinan
Pengawasan Intern
Pengawasan Intern

instansi vertikal unit Eselon I setingkat Eselon III


UKI
UKI Tingkat
Tingkat III
III UPT yang bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon II
(UKI-III)
(UKI-III)
TUGAS LAINNYA
TUGAS LAINNYA dilaksanakan
dilaksanakan berdasarkan:
berdasarkan:
UPT yang bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon I dan secara
 arahan
arahan Pimpinan
Pimpinan Kemenkeu;
Kemenkeu; dan/atau
dan/atau
administratif dibina oleh pimpinan kantor vertikal unit Eselon I setingkat
 hasil
hasil pembahasan
pembahasan dan
dan kesepakatan
kesepakatan antara
antara Lini
Lini Eselon II
Pertama, Lini
Pertama, Lini Kedua,
Kedua, dan
dan Lini
Lini Ketiga.
Ketiga.
*) UKI-I dan UKI-II dapat melakukan pemantauan SPI pada kantor vertikal di bawahnya

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 16
Lini Ketiga KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Tugas dan Tanggung Jawab:

Inspektorat Jenderal SPI BLU


 mengembangkan metodologi, perangkat, dan mekanisme melakukan kegiatan asurans yang independen dan objektif serta
kerja terkait pemantauan SPI kegiatan konsultansi atas kecukupan rancangan dan efektivitas
 melakukan kegiatan asurans yang independen dan objektif SPI untuk mendukung pencapaian tujuan organisasi dan
mendorong perbaikan berkelanjutan.
serta kegiatan konsultansi atas kecukupan rancangan dan
efektivitas SPI untuk mendukung pencapaian tujuan
organisasi dan mendorong perbaikan berkelanjutan.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 17
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

HUBUNGAN KERJA
ANTAR-LINI

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan


H u b u n g a n K e r j a a n t a r- L i n i KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

1.
1. LINI
LINI PERTAMA
PERTAMA dapat
dapat meminta
meminta masukan
masukan kepada
kepada LINI
LINI KEDUA
KEDUA dan/atau
dan/atau LINI
LINI KETIGA
KETIGA dalam
dalam pengembangan
pengembangan dan
dan penerapan
penerapan SPI
SPI
2.
2. LINI
LINI PERTAMA
PERTAMA menyajikan
menyajikan dan/atau
dan/atau memberikan
memberikan akses
akses terhadap
terhadap data,
data, informasi,
informasi, sistem
sistem informasi,
informasi, catatan,
catatan, dokumentasi,
dokumentasi, aset,
aset, serta
serta
pejabat/pegawai
pejabat/pegawai pada
pada unit
unit kerja
kerja yang
yang bersangkutan
bersangkutan kepada
kepada LINI
LINI KEDUA
KEDUA dandan LINI
LINI KETIGA
KETIGA sesuai
sesuai dengan
dengan kewenangannya.
kewenangannya.
3.
3. LINI
LINI KEDUA
KEDUA dapat
dapat memberikan
memberikan masukan
masukan kepada
kepada LINI
LINI PERTAMA
PERTAMA dalam
dalam penerapan
penerapan SPI
SPI
4.
4. LINI
LINI KEDUA
KEDUA mendukung
mendukung LINI
LINI PERTAMA
PERTAMA dalam
dalam pemutakhiran
pemutakhiran profil
profil risiko
risiko organisasi,
organisasi, termasuk
termasuk risiko
risiko fraud,
fraud, serta
serta penyusunan
penyusunan dan
dan
pemutakhiran
pemutakhiran profil
profil pegawai.
pegawai.
5.
5. LINI
LINI KEDUA
KEDUA dapat
dapat meminta
meminta masukan
masukan kepada
kepada LINI
LINI KETIGA
KETIGA dalam
dalam penyusunan
penyusunan Rencana
Rencana Pemantauan
Pemantauan Tahunan
Tahunan dan
dan pengembangan
pengembangan
perangkat
perangkat pemantauan.
pemantauan.
6.
6. LINI
LINI KEDUA
KEDUA menyampaikan
menyampaikan Rencana
Rencana Pemantauan
Pemantauan Tahunan
Tahunan dan
dan hasil
hasil peningkatan
peningkatan kualitas
kualitas pengendalian
pengendalian intern
intern kepada
kepada LINI
LINI KETIGA.
KETIGA.
7.
7. LINI
LINI KEDUA
KEDUA membahas
membahas tindak
tindak lanjut
lanjut temuan
temuan yang
yang berindikasi
berindikasi kecurangan
kecurangan (fraud)
(fraud) dengan
dengan LINI
LINI KETIGA.
KETIGA.
8.
8. LINI
LINI KETIGA
KETIGA memanfaatkan
memanfaatkan hasil
hasil pemantauan
pemantauan LINI
LINI KEDUA
KEDUA untuk
untuk menyusun
menyusun rencana
rencana pengawasan
pengawasan dan
dan berkoordinasi
berkoordinasi dengan
dengan LINI
LINI
KEDUA
KEDUA dalam
dalam penyelarasan
penyelarasan rencana
rencana pemantauan
pemantauan LINI
LINI KEDUA
KEDUA dan
dan rencana
rencana pengawasan
pengawasan LINI
LINI KETIGA.
KETIGA.
9.
9. LINI
LINI KETIGA
KETIGA memberikan
memberikan konsultansi
konsultansi atas
atas pengembangan
pengembangan perangkat
perangkat pemantauan
pemantauan SPI
SPI
10.
10. Koordinasi
Koordinasi antara
antara Inspektorat
Inspektorat Jenderal
Jenderal dengan
dengan SPI
SPI BLU
BLU dilaksanakan
dilaksanakan sesuai
sesuai dengan
dengan ketentuan
ketentuan mengenai
mengenai tata
tata kelola
kelola pengawasan
pengawasan intern
intern di
di
lingkungan
lingkungan Kementerian
Kementerian Keuangan.
Keuangan.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 19
Terima Kasih
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Gedung Djuanda II Lantai 4–13


Jl. Dr. Wahidin No. 1 Jakarta 10710
Telp. (021) 3865430

www.itjen.kemenkeu.go.id ItjenKemenkeu ItjenKemenkeu itjenkemenkeu Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan

Anda mungkin juga menyukai