Anda di halaman 1dari 10

Manajemen Konflik

MK : Manajemen Organisasi dan Kepemimpinan

Nama : Irni Yusnita / 200411020


Konflik

Adalah "konflik atau pertentangan dapat terjadi antara


individu dengan individu, individu dengan kelompok
atau kelompok dengan individu. Lebih lanjut Netisemito
(2000:2 12) menjelaskan sebab-sebab yang dapat
menimbulkan konflik adalah perbedaan pendapat, salah
paham, merasa dirugikan, dan perasaan yang terlalu
sensitif
Indentifikasi Konflik
Indentifikasi masalah konflik
◦ Adanya konflik antar individu dalam hal ini adalah gaya bekerja
dalam satu kelompok atau Tim Kerja dalam shift
◦ Beberapa orang lebih suka bekerja dalam kelompok sementara
yang lain melakukan pekerjaan mereka sendirian. Ada orang yang
tidak memerlukan arahan ekstra untuk menyelesaikan tugas,
sementara yang lain menyukai masukan dan arahan eksternal
setiap langkahnya. Perbedaan gaya bekerja terkadang membuat
individu tidak dapat bekerja dan membuat keharmonisan dalam tim
terganggu. Miss komunikasi akhirnya tidak dapat dihindari yang
dapat memberikan kerugian bagi pasien sebagai penerima layanan.
Manajemen konflik

Merupakan Langkah-Langkah yang diambil para pelaku


atau pihak ketiga dalam rangka mengarahkan perselisihan
kearah penyelesaian.
Strategi pemecahan konflik
Strategi untuk mengatasi konflik :
1. Blending
Cara untuk mengurangi perbedaan yang ada, mencari persamaan,
serta berangkat dari persamaan-persamaan tersebut.
2. Understanding
Mencari sumber masalahnya untuk kemudian memecahkan
masalah tersebut, kemudian memilih strategi yang tepat untuk
mengatasi konflik sehingga mengubah konflik menjadi kerja sama
yang baik.
3. Problem solving
Mencari alternatif yang memuaskan aspirasi kedua belah pihak
Metode Penyelesaian konflik
 Mendengarkan secara aktif
Mendengarkan secara aktif agar memiliki pemahaman yang benar dan
merumuskan permasalahan.

 Komunikasi

Suatu komunikasi baik akan menciptakan lingkungan yang kondusif.


Komunikasi yang efektif dapat meminimalkan konflik.

• Kolaborasi
Menyelesaikan konflik dimana kedua belah pihak merasa puas atau win win
solution
Teknik Penyelesaian /konflik
Rujuk

Usaha pendekatan untuk kerjasama dan menjalani hubungan yang lebih baik.
Tawar Menawar
Penyelesaian yang dapat diterima kedua belah pihak dapat juga menggunakan
komunikasi tidak langsung
Pemecahan masalah terpadu
Alternatif pemecahan secara Bersama dengan tidak merugikan kedua belah
pihak.
 Intervensi (campur tangan) pihak ketiga, Apabila menemui jalan buntu dapat
melibatkan pihak ketiga untuk penyelesaian konflikdalam hal ini adalah
pihak manjemen rumah sakit.
Pendekatan dalam penanganan dan Penyelesaian
konflik

Pendekatan ACES ( asses,clarify, evaluated,solve )


a. Asses the situation (mengenali situasi)
b. Clarify ( Memperjelas permasalahan )
c. Evaluate alternative approaches ( menilai pendekatan-
pendekatan alternatif)
d. Solve the problem (mengurai permasalahan)
Kesimpulan
Pada dasarnya setiap gaya bekerja mempunyai kelebihan
dan kekurangan masing-masing. Memahami dan
menghormati gaya kerja setiap anggota tim penting
dalam membentuk kerja tim yang sukses. Setiap anggota
tim yang saling terbuka, memahami dan berkompromi
bagaimana cara kerjasama dengan gaya bekerja yang
berbeda.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai