Anda di halaman 1dari 15

Pemanfaatan Limbah

Rumah Tangga
Dosen Pembimbing
Muhammad Rizal
S.ST MP

Vandalisna SP, M Ummu Aimana S


SI ST MP
Munira S TP M St Latifah S TP
SI

2
Hello! I am
Megawati
3B/Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan
05.01.19.1774

Pemanfaatan Limbah Pertanian

3
Pendahuluan
Pada dasarnya seluruh bahan organik lambat laun akan lapuk dan terurai dengan
sendirinya. Hasil pelapukan bahan organik ini yang umum dikenal masyarakat sebagai
kompos.  Kompos merupakan salah satu jenis pupuk organik yang dikenal luas di
masyarakat. Kompos berasal dari hasil pelapukan dari bahan organik, baik secara sengaja
maupun tidak disengaja.  Bila didefinisikan secara lengkap, maka kompos adalah sisa-sisa
bahan organik yang telah mengalami pelapukan, bentuknya berubah (menjadi seperti
tanah), tidak berbau, dan mengandung unsur yang dibutuhkan tanaman. Kompos juga
merupakan salah satu jenis pupuk organik yang berasal dari penguraian/dekomposisi
bahan organik yg dilakukan oleh mikro-organisme aktif (bakteri/jamur/mikroba).

4
BAHAN
● Serbuk gergaji / tanah  / Terdapat banyak jenis aktivator
● Sampah organik (sisa
pupuk kandang yang beredar di pasaran. Yang
sayuran, nasi, sisa buah-
buahan, dan seluruh umum digunakan salah satunya
● Aktivator yaitu zat yang adalah EM4. dan
sampah yang berasal dari
bahan organik/bahan alami) akan mengaktifkan kerja
organisme pengurai ● AIR
.
sehingga akan mempercepat
proses pembusukan dan
penguraian bahan organik.

5
ALAT
● Alat pemotong/pencacah misalnya pisau.
● Tempat menampung sampah, dapat menggunakan
ember bekas cat dan wadah bekas lainnya.
● Alat pengaduk
● Ember/wadah untuk melarutkan aktivator.

6
Cara Pembuatan
● 1.Cacah sampah organik rumah tangga hingga  ● 2. Tambahkan kompos jadi/tanah/pupuk
berukuran kecil  (semakin kecil, semakin cepat kandang/serbuk gergaji sebagai inokulan
pengomposan berlangsung)

7
• 3. Larutkan aktivator dengan air. 4.Tambahkan  lagi larutan aktivator bila campuran terlalu
Tuangkan larutan aktivator/starter kering
kompos (contoh : EM4) ke bahan 5. Masukkan dalam wadah pengomposan
kompos. Aduk rata.

8
6. Tutup rapat
7. Aduk seminggu sekali agar aerasi (aliran udara) dalam wadah berlangsung
baik.
Selama proses pengomposan, suhu dalam wadah akan naik tanda bahwa
mikroorganisme sedang bekerja)
8.Memasuki minggu 7-8 pengomposan selesai, suhu dalam wadah normal
kembali.
9. Kompos yang sudah jadi siap digunakan. Bisa dilakukan pengayakan  dan
pengemasan untuk skala usaha.
10. Kompos yang baik berwarna cokleat kehitaman, berbau tanah, dan berbutir
halus.

9
Cara Aplikasi
● Perhatikan Kelembaban Tanah. ...
● Hindarkan Kompos dari Paparan Sinar Matahari Secara Langsung.
● Atur Waktu Pemberian Kompos. ...
● Jangan Jadikan Kompos sebagai Satu-Satunya Nutrisi Tanaman.

10
Kandungan Hara
● Merupakan sumber hara ● Dalam jangka panjang, ● Mengandung humus yang
makro dan mikromineral kompos dapat sangat dibutuhkan untuk
secara lengkap, walaupun memperbaiki pH pada peningkatan hara makro
dalam jumlah relatif kecil. tanah masam. dan mikro pada tanah.

● Memperbaiki struktur ● Meningkatkan kapasitas ● Meningkatkan aktivitas


tanah yang semula padat penyerapan air oleh tanah. mikroba tanah.
menjadi lebih gembur.
● Menekan pertumbuhan /
serangan penyakit
tanaman

11
Manfaat Pupuk Kompas Pada Tanaman
● Kandungan organik pada kompos dapat menjaga
kualitas air dan tanah. Kompos akan memberikan
kandungan organic pada struktir tanah dan
mempertahankan kandungan air dalam tanah,
sehingga tanaman tidak perlu terlalu sering disiram.

12

Kesimpulan


Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan beragam penelitian yang telah dilakukan,
dewasa ini semakin banyak dikenal berbagai bahan dan metode pembuatan kompos.
Sejatinya pembuatan kompos juga harus disesuaikan dengan tujuan pembuatan kompos,
sehingga bahan dan manfaat kompos akan sesuai dengan yang diharapkan. Salah satu
bahan yang sangat potensial untuk diolah menjadi kompos adalah sampah organik
rumah tangga. Pengolahan sampah rumah tangga menjadi kompos memiliki manfaat
ganda, yaitu mengatasi masalah sampah rumah tangga, sekaligus mendapatkan pupuk
organik yang sangat bermutu. Syarat pertama dan utama dalam pengolahan sampah
rumah tangga menjadi kompos adalah pemilahan sampah. Sampah rumah tangga harus
selalu dipilah menjadi sampah organik dan anorganik. Hanya sampah organik yang dapat
diolah menjadi kompos.

” 13
SARAN

Limbah rumah tangga sangat banyak kegunaannya salah satunya


yaitu dapat digunakan sebagai pupuk kompas, sebagai masyarakat

-
yang baik mari bersama-sama kita wujudkan lingkungan sehat dan
bersih, mari menjaga sampah maupun limbah di sekeliling kita agar di
sekeliling kita tidak berdampak pada hal yang tidak di inginkan.
Thanks!

15

Anda mungkin juga menyukai