Anda di halaman 1dari 22

TANTANGAN DAN PELUANG

KEBIJAKAN AKREDITASI
terhadap penyelenggaraan rumah sakit di Indonesia,

Bambang Wibowo
Perhimpunan Rumahsakit Seluruh Indonesia
(PERSI)

PHPI_online_23 nov 2021_1400 - 1600


PERUBAHAN REGULASI TENTANG AKREDITASI

• Dalam upaya peningkatan mutu


UURS 44/2009 pelayanan RS wajib terakreditasi
setiap 3 tahun sekali

• RS wajib terakreditasi berkala setiap 3 (tiga)


tahun dan,
Permenkes 34/2017
• paling lama setelah beroperasi 2 (dua) tahun
sejak memperoleh izin operasional untuk pertama
kali.

Permenkes • RS Wajib Akreditasi berkala tiap 4 tahun sekali, setelah


12/2020 beroperasi 2 tahun sejak ijin operasional pertama kali

AKREDITASI Kewajiban Rumah Sakit memberikan


pelayanan kesehatan yang aman,
bermutu, anti diskriminasi, dan
PP 47/2021 efektif dengan mengutamakan
kepentingan Pasien sesuai dengan
standar pelayanan Rumah Sakit
melalui Akreditasi
ARAH KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI
TRANSFORMASI PENYELENGGARAAN AKREDITASI

Sumber: presentasi kemenkes


KMK LEMBAGA INDEPENDEN PENYELENGGARA AKREDITASI RUMAHSAKIT

1. Komisi Akreditasi Rumahsakit (KARS)


2. Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia; Lembaga independent
3. Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna; menggunakan standar
4. Lembaga Akreditasi Rumah Sakit; akreditasi yang telah
5. Lembaga Akreditasi Mutu Keselamatan Pasien RS; dan disetujui Menteri
6. Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia. PMK 12/2020
MANFAAT AKREDITASI
• Kewajiban / perintah UU
• Pengakuan nasional / internasional
KEWAJIBAN • Memberikan jaminan bahwa organisasi mengikuti peraturan
• Pengakuan dan persyaratan oleh perusahaan asuransi serta
pihak ketiga lainnya
• Komitmen terhadap keunggulan dalam kualitas,
akuntabilitas, dan keselamatan pasien
KEPENTINGAN KONTRAK • Keunggulan kompetitif
• Meningkatkan manajemen risiko dan pengurangan risiko
• Menyediakan kerangka kerja untuk menciptakan struktur dan
manajemen organisasi
KOMITMEN MUTU • Meningkatkan peringkat kepuasan pelanggan
ORGANISASI RS • Memastikan privasi dan kerahasiaan informasi kesehatan
yang dilindungi
• Mendukung upaya peningkatan kualitas berkelanjutan 
TANDA LAYANAN
BERKWALTAS BAGI
PASIEN
Tantangan Pelayanan Kesehatan di Rumah sakit

Disparietas kualitas Maldistribusi Level Kompetensi RS


Perubahan Regulasi RS SDM Spesialis/NAKES Tidak sesuai kelas RS
layanan RS

1 2 3 4

Globalisasi Perubahan Pola


Variasi kepemilikan Risiko Keuangan Penyakit, PANDEMI
mempengaruhi
pendanaan
5 66
& Fraud

7 8
TANTANGAN

Satu  enam Lembaga akreditasi


internasional ?
o Standar
o Metode survey
o Memilih  caranya/metode?  kriteria ?
o Beda satu lembaga dengan lembaga lainnya?
o Bagaimana dengan lembaga akreditasi global/internasional  standar ganda ?
o Independensi lembaga  konflik kepentingan
o Independen sebagai lembaga  standar akreditasi, menyiapkan surveyor,
menentukan surveyor, menentukan “kelulusan”hasil survey, keuangan/fasilitas
o Hasil Survei tidak bisa diintervesi oleh Institus lain

• Penyelenggaraan rutin
• Penyelenggaraan kewajiban / kebutuhan membangun mutu melalui akreditasi
PELUANG

o Bersinergi  membangun mutu perumahsakitan


o Berkompetisi memberikan yang terbaik
o Akses
o Ada pilihan RS berhak memilih lembaga akreditasi
INDEPENDENSI
PMK 12/2020, Lembaga survei independen adalah lembaga yang ditetapkan pemerintah

o Kriteria
o Ruang lingkup ?
o Lembaga independen? Lembaga survey internasional ?  standar internasional?
o Bagaimana independensi dari sisi RS dalam hal memilih dan menentukan lembaga
akreditas yang akan melakukan survey di RS?
o Bagaimana menghindari konflik kepentingan ?
KONFLIK KEPENTINGAN

Perlu diatur oleh regulator

• Lembaga survey pemilik rs


• Lembaga survey milik asosiasi rs
• Lembaga survey pengelonya adalah pimpinan dan manajer rs
PILIH YANG MANA ?

o Bagaimana RS memilih
o Bagaimana mekanisme pemilihan
lembaga akreditasi
o Bagaimana menilai lembaga akreditasi
o Apa saja kriteria lembaga akreditasi yang
baik
PERBEDAAN 6 LEMBAGA AKREDITASI INDONESIA
PERBANDINGAN KARS LAFKI LARS - DHP LARS LAM KPRS LARSI
ELEMEN
Web
Logo
Tahun berdiri
Jumlah RS yang
sdh diakreditasi
Waktu
Persiapan
Biaya
PROGRAM

? ?
Durasi
akreditasi
berlaku
Lembaga lain
yang
memberikan
pengakuan
Standar akreditasi
KMK penetapan Lembaga akreditasi: Menggunakan standar akreditasi yang
telah disetujui Menteri
o Sama atau tidak sama pada ke 6 Lembaga akreditas ?
o Dibuat oleh pemerintah/kemenkes atau diusulkan oleh masing masing lembaga
survey untuk kemudian disetujui dan ditetapkan oleh kemenkes?
o Kalau tidak sama standar atau elemen penilaiannya?
o Bagaimana RS mengetahui, mempelajari dan memahami persamaan dan
perbedaan standar ?  kesiapan RS
o Persiapan – pelaksanaan survey – pasca survey
o Lembaga survey internasional / asing ?
Standar biaya

o Biaya persiapan
o Biaya survey
o Biaya pasca survey
Standar metode survey

o Online
o Offline
o Hybrid
KATEGORI KEPUTUSAN SURVEY
AKREDITASI
Indonesia JCI
1. Internasional 1. Accreditation
2. Paripurna 2. Accreditation with Follow-up Survey
3. Utama 3. Preliminary Denial of Accreditation
4. Denial of Accreditation
4. Madya
5. Dasar
6. Perdana

Setelah ada 6 lembaga  kategori keputusan proses survey akreditasi ?


KAPAN SURVEY AKREDITASI RS PASCA PANDEMI AKAN
DILAKSANAKAN
Perlu persiapan rumahsakit
KRITERIA LEMBAGA SURVEY YANG BAIK ?

o Standar
o Surveyor  Surveyor Traning Program
o Organisasi

Siapa yang menilai sebuah lembaga survey kredibel ?


MONEV LEMBAGA SURVEY

o Siapa yang melakukan


o Apa saja yang di evaluasi
o Instrumen monev

Sebuah lembaga akreditasi juga semestinya mempunyai performance yang


baik yang ditunjukkan dengan bukti penilaian performance yang dilakukan
lembaga independen
HARAPAN (1)
o Pemerintah membangun ekosistem pembangunan budaya mutu RS dengan membangun
sistem agar lembaga survey RS betul betul independen dan dapat berkompetisi tidak hanya
nasional tetapi juga global
o Lembaga survey memberikan informasi standar yang dibangun
o Lembaga survey memberikan informasi siapa saja surveyornya dan bagaimana tatakelola
surveyor
o Lembaga survey memberikan informasi pokok pokok tatakelola organisasinya
o RS dapat mudah mengakses informasi lembaga survey beserta keunggulan kompetitif yang
ditawarkan
o Lembaga survey juga dinilai oleh lembaga independen yang bersifat global agar mempunyai
nilai kompetitif global
o Kemenkes secara berkala melakukan monev Lembaga survey RS dan memberikan feedback
yang juga dapat diakses RS sehingga rs dapat mengetahui performance lembaga survey
HARAPAN (2)

Ketersediaan 6 lembaga akreditasi

o Peningkatan peluang kepuasan pelayanan kesehatan


o SDM lebih baik
o Pelayanan lebih cepat dan aman
o Memberikan kontribusi peningkatan mutu layanan kesehatan
o Pilihan cara/metode yang berbeda dalam melakukan akreditasi

Kompetisi membangun sinergi mutu rumahsakit


Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai